PERJANJIAN PELAKSANAAN
PERJANJIAN PELAKSANAAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SKEMA PORTOFOLIO PERIODE II TAHUN ANGGARAN 2023
NOMOR: 0797-Int-KLPPM/UNTAR/X/2023
Pada hari ini Senin tanggal 16 bulan Oktober tahun 2023 yang bertanda tangan dibawah ini:
1. Nama : Xx. Xxx Xxx Xxxx, MMSI., M.Psi., Ph.D., P.E., X.XXXX
Jabatan : Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat selanjutnya disebut Pihak Pertama
2. Nama : Xxxxx Xxxxxxxxx, SE, MSi, Ak, CA, CSRS NIDN 0321067701
Jabatan : Dosen Tetap
Bertindak untuk diri sendiri dan atas nama anggota pelaksana pengabdian:
a. Nama dan NIM : Xxxxxxxx Xxxxx Xxxx [125210029]
x. Xxxx dan NIM : Xxxxxxxx Xxxxxxxx [125210042]
x. Xxxx dan NIM : Xxxxx Xxx Xxx [125210034]
d. Nama dan NIM : Xxxxx Xxxxxxx [125210086] selanjutnya disebut Pihak Kedua
Pihak Pertama dan Pihak Kedua sepakat mengadakan Perjanjian Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat Skema Portofolio Periode II Tahun 2023 Nomor : 0797-Int-KLPPM/UNTAR/X/2023 sebagai berikut:
Pasal 1
(1). Pihak Pertama menugaskan Pihak Kedua untuk melaksanakan Pengabdian "Pelatihan Laporan Keuangan Perusahaan Jasa di SMA Santo Kristoforus 1"
(2). Besaran biaya yang diberikan kepada Pihak Kedua sebesar Rp 8.000.000,- (delapan juta rupiah) diberikan dalam 2 (dua) tahap masing-masing sebesar 50%. Tahap I diberikan setelah penandatangangan Perjanjian ini dan Tahap II diberikan setelah Pihak Kedua mengumpulkan luaran wajib berupa artikel dalam jurnal nasional dan luaran tambahan, laporan akhir, laporan keuangan dan poster.
Pasal 2
(1) Pihak Kedua diwajibkan mengikuti kegiatan monitoring dan evaluasi sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh Pihak Pertama.
(2) Apabila terjadi perselisihan menyangkut pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat ini, kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikannya secara musyawarah. Demikian Perjanjian ini dibuat dan untuk dilaksanakan dengan tanggungjawab.
Pihak Pertama Pihak Kedua
Ir. Jap Tji Beng, MMSI., M.Psi., Xxxxx Xxxxxxxxx, SE, MSi, Ak, CA, CSRS Ph.D., P.E., X.XXXX
LAPORAN AKHIR
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT YANG DIAJUKAN
KE LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PELATIHAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN JASA DI SMA SANTO KRISTOFORUS 1
Disusun oleh:
Ketua Tim:
Xxxxx Xxxxxxxxx, SE, MSi, Ak, CA, CSRS (0321067701/10101020)
Nama Mahasiswa:
Xxxxxxxx Xxxxx Xxxx (125210029) Xxxxxxxx Xxxxxxxx (125210042) Xxxxx Xxx Xxx (125210034) Xxxxx Xxxxxxx (125210086)
PROGRAM STUDI SI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TARUMANAGARA JAKARTA
JANUARI 2024
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN AKHIR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Periode II / Tahun 2023
1. Judul : Pelatihan Laporan Keuangan Perusahaan Jasa Di SMA Santo Kristoforus 1
2. Nama Mitra PKM : SMA Santo Kristoforus 1
3. Ketua Tim PKM
a. Nama dan gelar : Xxxxx Xxxxxxxxx SE, MSi Ak, CA, CSRS
b. NIDN/NIK : 0321067701 / 10101020
x. Xxxxxan/Golongan : Lektor
d. Program Studi : S1 Akuntansi
e. Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
x. Xxxxxx Keahlian
g. Alamat kantor
: Akuntansi Keuangan
: Jl. Tanjung Duren Utara No. 1
h. Nomor HP/ Telp 0812 8023 7125
4. Mahasiswa yang Terlibat
a. Jumlah Anggota (mahasiswa) : 4 (empat) orang
x. Xxxx & NIM Mahasiswa 1
x. Xxxx & NIM Mahasiswa 2
d. Nama & NIM Mahasiswa 3
e. Nama & NIM Mahasiswa 4
5. Lokasi Kegiatan/ Mitra
: Xxxxxxxx Xxxxx Xxxx (125210029)
: Xxxxxxxx Xxxxxxxx (125210042)
: Xxxxx Xxx Xxx (125210034)
: Xxxxx Xxxxxxx (125210086)
A. Wilayah Mitra : Jl. Rahayu No. 1A, Jelambar, Grogol,
B. Kabupaten/ Kota : Jakarta Barat
C. Provinsi : DKI Jakarta
D. Jarak PT ke lokasi mitra : 1,2 km
6. Metode Pelaksanaan : Luring
7. a. Luaran Wajib : SENAPENMAS 2023
b. Luaran Tambahan : HKI
8. Jangka Waktu Pelaksanaan : Periode II (Juli – Desember 2023)
9. Biaya yang disetujui LPPM : Rp8.000.000
Jakarta, Januari 2024
Menyetujui
Ketua LPPM Ketua
Xx. Xxx Xxx Xxxx, MMSI., M.Psi., Ph.D.,
P.E., M.ASCE Xxxxx Xxxxxxxxx SE, X.Xx, Ak, CA 0323085501/100381047 0321067701 / 10101020
RINGKASAN
Generasi muda saat ini perlu memiliki literasi keuangan sejak dini, salah satunya adalah tentang penyusunan laporan keuangan. Dengan memahami penyusunan laporan keuangan dapat membantu membangkitkan jiwa kewirausahaan pada siswa/i SMA. SMA Santo Kristoforus 1 telah memberikan pelajaran akuntansi tetapi terbatas pada siswa/i kelas 12 saja. Berdasarkan kesepakatan dengan pihak mitra, Tim PKM UNTAR akan memberikan pelatihan akuntansi khususnya tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa di SMA Santo Kristoforus 1. Pelatihan dilakukan secara tatap muka sebanyak 2 pertemuan dengan durasi 2 jam dari pukul 14.45-16.45. Pertemuan pertama dilakukan pada hari Jumat, 8 September 2023 dan pertemuan kedua dilakukan pada hari Rabu, 13 September 2023. Peserta pelatihan adalah siswa/i SMA Santo Kristoforus I kelas 10 sampai 12. Pelatihan diberikan dalam bentuk pemaparan materi, latihan soal, dan kuis agar peserta dapat memahami materi yang disampaikan. Berdasarkan hasil kuesioner dapat disimpulkan bahwa kegiatan pelatihan telah berjalan dengan baik dan peserta pun sangat antusias mengikuti pelatihan yang diadakan oleh Xxx PKM UNTAR. Hasil dari kuesioner menunjukan bahwa adanya peningkatan pemahaman dari peserta pelatihan yang dilihat dari dari rata-rata nilai jawaban sebesar 3,91 dari 5 sebelum mengikuti pelatihan dan setelah mengikuti pelatihan menjadi 4,25 dari 5. Pengaruh peningkatan yang cukup signifikan terjadi menunjukkan keberhasilan Tim PKM UNTAR dalam menjalankan pelatihan. Dengan pelatihan ini diharapkan akan meningkatkan daya tarik para siswa/i SMA Santo Kristoforus I untuk mempelajari akuntansi lebih dalam dan tertarik untuk melanjutkan ke pendididkan tinggi di program studi akuntansi.
Kata kunci: pelatihan, laporan keuangan, perusahaan jasa
PRAKATA
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan karena atas berkat dan Penyertaan-Nya, kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Kemajuan Program Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang berjudul Pelatihan Laporan Keuangan Perusahaan Jasa Di SMA Santo Kristoforus 1. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak mitra yaitu SMA Sekolah Katolik Ricci I Jakarta atas perhatian dan kerjasamanya yang baik sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Kemajuan Program Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini. Kami juga ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Tarumanagara yang sudah memberikan kesempatan kepada kami untuk melaksanakan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini.
Kami ingin menyampaikan pula permohonan maaf apabila dalam Laporan Program Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini terdapat kekurangan atau kesalahan. Kami mengharapkan masukan untuk Laporan Kemajuan Program Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini sehingga masukan tersebut dapat kami pergunakan sebagai perbaikan dalam menyelesaikan Laporan Akhir Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini.
Tim PKM Untar
DAFTAR ISI
Hal.
HALAMAN PENGESAHAN i
RINGKASAN ii
PRAKATA iii
DAFTAR ISI iv
DAFTAR GAMBAR vi
DAFTAR LAMPIRAN vii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Analisis Situasi 1
1.2 Permasalahan Mitra 2
1.3 Uraian Hasil PKM Terkait 3
1.4 Uraian keterkaitan topik dengan Peta Jalan PKM yang ada di
Rencana Induk Penelitian dan PKM Untar 3
BAB 2 SOLUSI PERMASALAHAN DAN LUARAN
2.1 Solusi Permasalahan 4
2.2 Luaran Kegiatan PKM 4
BAB 3 METODE PELAKSANAAN
3.1 Langkah-langkah/Tahapan Pelaksanaan 5
3.2 Partisipasi Mitra dalam Kegiatan PKM 7
3.3 Kepakaran dan Pembagian Tugas Tim 7
BAB 4 HASIL DAN LUARAN YANG DICAPAI 9
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 16
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR | ||
Hal | ||
Gambar 3.1 | Tahapan Kegiatan PKM …………………………………………… | 5 |
Gambar 4.1 | Penjelasan Teori Oleh Dosen Selaku Tim PKM ...………………… | 11 |
Gambar 4.2 | Contoh Laporan Laba Rugi dari Latihan ...………………………… | 11 |
Gambar 4.3 | Contoh Laporan Perubahan Modal dari Latihan …………………… | 12 |
Gambar 4.4 | Contoh Laporan Posisi Keuangan dari Latihan ……………………. | 12 |
Gambar 4.5 | Suasana Pembahasan Soal Latihan Oleh Xxx Xxxxsiswa …………. | 13 |
Gambar 4.6 | Suasana Saat Permainan Xxx Xxxx ………………………………… | 13 |
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Pernyataan Kesediaan Kerjasama dari Mitra Lampiran 2 Materi Paparan
Lampiran 3 Dokumentasi Pelaksanaan PKM
Lampiran 4 LOA dan Artikel SERINA (Luaran Wajib) Lampiran 5 HKI (Luaran Tambahan)
Lampiran 6 Poster RW
Lampiran 7 Biodata Ketua Pengusul dan Anggota Mahasiswa
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 ANALISIS SITUASI
Akuntansi merupakan unsur yang akan selalu melekat dalam dunia usaha. Operasional suatu perusahaan tidak dapat berjalan tanpa adanya sistem informasi akuntansi. Kieso, et. al. (2020) menyatakan bahwa akuntansi adalah kegiatan yang terdiri dari identifikasi, pencatatan, dan pengkomunikasian kejadian ekonomi suatu perusahaan atau organisasi kepada pihak yang berkepentingan. Akuntansi dalam perusahaan dapat membantu manajemen melakukan pengelolaan aset, kewajiban, modal, pendapatan, dan beban-beban. Apabila perusahaan tidak memiliki pengelolaan yang baik, dapat menyebabkan terganggunya kegiatan operasional perusahaan. Namun sebaliknya, jika pengelolaannya dilaksanakan dengan baik, maka menjadi salah satu faktor keberhasilan suatu perusahaan.
Akuntansi membantu perusahaan mengkomunikasikan transaksi dan kegiatan ekonomi mereka dalam bentuk penyajian laporan keuangan. Kieso, et. al. (2020) menyebutkan laporan keuangan sebagai salah satu alat terpenting untuk mengkomunikasikan informasi keuangan perusahaan ke pihak luar. Laporan keuangan suatu perusahaan memiliki peran yang signifikan, baik untuk perusahaan kecil maupun perusahaan besar. Berdasarkan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan, perusahaan dan pihak-pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan dapat melakukan pengambilan keputusan yang tepat.
Generasi muda saat ini perlu memiliki literasi keuangan sejak dini, salah satunya adalah tentang penyusunan laporan keuangan. Generasi muda saat ini tidak dapat terlepas dari kegiatan bisnis berupa perusahaan start-up dan UMKM. Dengan adanya kemajuan teknologi dan kemudahan mendapatkan informasi, generasi muda saat ini memiliki peluang dalam membuka usaha yang dimulai dengan perusahaan start-up dan UMKM. Dengan memahami penyusunan laporan keuangan dapat membantu membangkitkan jiwa kewirausahaan pada siswa/i SMA. Jika mereka telah memiliki jiwa kewirausahaan, maka mereka perlu diperlengkapi dengan pengetahuan penyusunan laporan keuangan yang benar melalui pelatihan (Meini, et. al., 2018; Xxxxxxxxx, et al., 2018). Dengan memberikan pelatihan tentang laporan keuangan, harapannya adalah
agar mereka nantinya siap dalam menjadi pemilik usaha dan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar (Setyawati, et. al., 2022).
Penyampaian materi akuntansi dan laporan keuangan kepada siswa/i SMA menjadi satu tantangan tersendiri karena tidak semua siswa/i SMA tertarik belajar akuntansi. Xxxxxxx, et. al. (2021) dalam penelitiannya menyimpulkan terdapat beberapa penyebab rendahnya daya serap dari seorang siswa/i dalam memahami pembelajaran, hal ini dipengaruhi oleh faktor fisik, sekolah, keluarga maupun psikologis. Fadlilah, dkk (2023) menyatakan masih terdapat banyak siswa/i yang belum memahami cara penyusunan laporan keuangan yang sederhana, meski laporan keuangan ini sangat bermanfaat di dunia usaha kedepannya.
Berdasarkan latar belakang tersebut, Tim PKM Universitas Tarumanagara (UNTAR) memutuskan untuk melakukan kegiatan pelatihan tentang cara penyusunan laporan keuangan untuk salah satu bentuk UMKM yaitu perusahaan jasa. Laporan keuangan yang akan dibahas mengacu pada Laporan Keuangan UMKM seperti diatur dalam SAK EMKM (IAI, 2016). Secara sederhana, Laporan Keuangan yang disusun UMKM terdiri dari laporan laba rugi selama periode, laporan perubahan modal, dan laporan posisi keuangan pada akhir periode. Pelatihan akan diberikan kepada siswa/i SMA Santo Kristoforus I.
1.2 PERMASALAHAN MITRA
SMA Santo Kristoforus I berlokasi di Jl. Rahayu No. 0X, Xxxxxxxx, Xxxxxx, Xxxxxxx. SMA Santo Kristoforus 1 merupakan salah satu sekolah yang telah mengimplementasikan pelajaran akuntansi kepada siswa/i mereka, namun hanya terkhusus untuk kelas 12 saja. Hal tersebut dikarenakan pelajaran akuntansi bukanlah merupakan pelajaran yang bersifat wajib/inti di jenjang SMA, sehingga hal ini memicu keterbatasan pada pihak sekolah dalam memberikan pembekalan pelajaran akuntansi terhadap siswa/i mereka. Selain hal tersebut, faktor keterbatasan waktu juga menjadi salah satu kendala bagi pihak sekolah yang menyebabkan kesulitan untuk pembekalan pelajaran akuntansi. Sehingga, para siswa/i SMA Santo Kristoforus 1 memiliki keterbatasan dalam pemahaman mereka mengenai dasar-dasar akuntansi.
Kegiatan pelatihan mengenai laporan keuangan perusahaan jasa diwujudkan atas kesepakatan pihak SMA Santo Kristoforus 1 dengan Tim PKM UNTAR, setelah adanya
pertimbangan mengenai keterbatasan/kesulitan yang dialami pihak sekolah. Melalui pelatihan ini, Tim PKM UNTAR mengharapkan para siswa/i yang ikut serta dalam kegiatan ini akan memiliki pengetahuan yang lebih dalam mengenai penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa yang terdiri dari laporan laba/rugi, laporan perubahan modal, dan laporan posisi keuangan. Setelah selesai mengikuti kegiatan pelatihan ini, diharapkan juga dapat meningkatkan daya tarik siswa/i untuk mempelajari akuntansi lebih dalam lagi dan melanjutkan pendidikan mereka ke perguruan tinggi pada Program Studi S1 Akuntansi, khususnya di Universitas Tarumanagara.
1.3 URAIAN HASIL PKM TERKAIT
Kegiatan PKM di SMA Santo Kristoforus I merupakan kegiatan PKM yang baru pertama kali dilakukan Tim PKM Untar di sekolah tersebut. Kegiatan PKM yang dimaksud adalah pelatihan tentang laporan keuangan perusahaan jasa. Tim PKM Untar sebelumnya pernah memberikan pelatihan dengan topik yang sama tetapi di sekolah yang berbeda dan juga untuk UMKM. Berdasarkan pengalaman tersebut, kegiatan PKM pada kesempatan ini tidak akan menimbulkan hambatan berarti mengingat Tim PKM Untar sudah mendapatkan gambaran pelaksanaan kegiatan PKM dengan topik yang serupa.
1.4 URAIAN KETERKAITAN TOPIK DENGAN PETA JALAN PKM YANG ADA DI RENCANA INDUK PENELITIAN DAN PKM UNTAR
Kegiatan PKM ini dilakukan dalam bentuk pelatihan laporan keuangan perusahaan jasa. Pelatihan ini untuk memberikan literasi dini tentang bagaimana perusahaan jasa menyajikan informasi bagi para pemangku kepentingannya. Melalui pelatihan ini, siswa/i SMA Santo Kristoforus I akan memiliki pengetahuan dasar tentang laporan keuangan perusahaan jasa sebagai bekal apabila mereka akan memulai usaha berbentuk perusahaan jasa.
BAB 2
SOLUSI PERMASALAHAN DAN LUARAN
2.1 SOLUSI PERMASALAHAN
Kegiatan PKM ini adalah pelatihan yang merupakan suatu pembekalan materi mengenai cara penyusunan laporan keuangan dalam perusahaan jasa. Kegiatan PKM ini dilakukan secara luring atau offline dengan mendatangi lokasi tujuan yakni SMA Santo Kristoforus 1. Kegiatan PKM ini dihadiri oleh siswa/i dari kelas 10 hingga 12 baik yang berasal dari jurusan IPA maupun IPS. Kegiatan diadakan sebanyak 2 kali di hari yang berbeda. Pelatihan direncanakan dilakukan dalam durasi 2 jam mulai pukul 14.45 hingga 16.45 WIB. Hari pelaksanaan pelatihan akan disesuaikan dengan jadwal pembelajaran siswa/i SMA Santo Kristoforus I. Pertemuan pertama dilakukan pada hari Jumat, 8 September 2023 dan pertemuan kedua dilakukan pada hari Rabu, 13 September 2023. Pembahasan materi akuntansi lainnya mengenai perusahaan jasa, seperti jurnal umum hingga ayat jurnal penyesuaian, telah dibahas oleh Xxx PKM UNTAR lainnya. Pembahasan yang tim kami lakukan hanya berfokus pada laporan keuangan perusahaan jasa yang terdiri dari laporan laba rugi, laporan perubahan modal, dan laporan posisi keuangan.
PKM ini dilakukan bertujuan untuk memberikan pengetahuan agar siswa/i SMA Santo Kristoforus 1 memahami materi akuntansi lebih dalam. Materi yang dibahas dalam kegiatan PKM merupakan tahapan penyusunan laporan keuangan yang terdiri dari laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan posisi keuangan. Materi- materi ini dibahas mulai dari teori yang akan dijelaskan langsung oleh dosen dari Tim PKM UNTAR, lalu pembahasan soal latihan laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan posisi keuangan yang akan dipaparkan oleh mahasiswa Tim PKM UNTAR.
2.2 LUARAN KEGIATAN PKM
Hasil kegiatan PKM di SMA Santo Kristoforus 1 akan menghasilkan luaran wajib yang dipublikasikan dalam pertemuan ilmiah SENAPENMAS dan luaran tambahan dalam bentuk HKI.
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
3.1 LANGKAH-LANGKAH/ TAHAPAN PELAKSANAAN
Tahapan pelaksanaan kegiatan PKM ini dilaksanakan sesuai dengan tahapan PKM yang mengacu pada ketentuan dari LPPM Untar yang akan dilaksanakan sebagai berikut:
Observasi awal
Penyusunan proposal
Penyusunan modul/materi pelatihan
Pelaksanaan pelatihan
Penyusunan laporan monev
Pelaksanaan monev
Penyusunan laporan akhir
Gambar 3.1 Tahapan Kegiatan PKM
Kegiatan PKM akan dimulai dengan observasi awal dan penyusunan proposal. Dalam observasi awal, Xxx PKM Untar melakukan diskusi dengan pihak mitra tentang kebutuhan pelatihan dari pihak mitra. Jika sudah terdapat kesepakatan tentang kegiatan pelatihan yang akan dilakukan, tim PKM untar kemudian akan menyiapkan materi pelatihan. Materi tersebut akan disampaikan pada saat pelatihan. Setelah itu Xxx XXX akan menyusun laporan monev dan mengikuti pelaksanaan monev. Tim PKM akan
menyelesaikan penyusunan laporan akhir jika dari hasil monev tidak ada perubahan signifikan atas kegiatan yang dilaporkan.
Pembahasan materi tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa dilakukan dengan menggabungkan metode ceramah, diskusi, tanya jawab dan latihan soal (Xxxxxxx, 2010). Selain itu digunakan alat bantu kuesioner dan pertanyaan kuis. Adapun tahapan pelaksanaan pelatihan yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Kuesioner 1
Manfaat dari kuesioner pertama ini adalah untuk memberikan gambaran kepada Xxx PKM UNTAR bahwa apakah siswa/i memiliki pengetahuan sebelumnya mengenai laporan keuangan.
2. Ceramah,
Metode ini diterapkan sebagai cara untuk memaparkan dan memberikan penjelasan- penjelasan mengenai materi teori laporan keuangan kepada siswa/i. Metode ini didukung dengan adanya penggunaan alat bantu berupa PowerPoint dan dilakukan oleh Tim PKM UNTAR.
3. Diskusi,
Metode ini diterapkan dari awal hingga akhir pelatihan dimana siswa/i diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat atau masukan apapun terkait materi jika mereka inginkan.
4. Tanya jawab
Metode ini juga diterapkan dari awal hingga akhir pelatihan dimana siswa/i dipersilahkan untuk bertanya apapun mengenai materi guna mengklarifikasi hal-hal yang menurut pendapat mereka belum jelas, dan Tim PKM UNTAR akan menjawabnya dengan baik dan jelas.
5. Latihan soal
Metode ini dilakukan setelah pemaparan materi teori laporan keuangan guna memperjelas penerapan teori dan cara penyusunan laporan keuangan dari awal hingga akhir satu per satu. Pembahasan latihan soal dibawakan oleh Tim PKM UNTAR.
6. Permainan kecil
Metode ini merupakan upaya dari Tim PKM UNTAR untuk menyemangati siswa/i dalam mengulang kembali materi Akuntansi yang telah dibahas sebelumnya.
Kegiatan permainan kecil ini dilakukan usai pembahasan latihan soal, dengan berupa cerdas cermat sederhana.
7. Kuesioner 2
Manfaat dari kuesioner kedua ini adalah untuk memberikan gambaran kepada Tim PKM UNTAR bahwa apakah siswa/i setelah pelatihan dapat memahami materi laporan keuangan yang telah disampaikan dengan baik.
3.2 PARTISIPASI MITRA DALAM KEGIATAN PKM
Pihak mitra dalam kegiatan PKM ini adalah SMA Santo Kristoforus I dan yang menjadi peserta pelatihan adalah siswa/i kelas 10 sampai kelas 12. Partisipasi mitra pada kegiatan PKM ini sebagai berikut:
1. Melakukan diskusi awal dengan kebutuhan mitra dan diskusi solusi yang diinginkan.
2. Memberikan surat pernyataan kesediaan mitra untuk Tim PKM Untar.
3. Mengikutsertakan siswa/i-nya sebagai peserta pelatihan untuk berpartisipasi aktif yaitu dengan: mengerjakan pre-test, mendengarkan penjelasan, melakukan diskusi dan tanya jawab, mengerjakan soal latihan, mengerjakan kuis, post test, dan mengisi kuesioner untuk umpan balik.
3.3 KEPAKARAN DAN PEMBAGIAN TUGAS TIM
Pelatihan dilaksanakan oleh Xxx XXX Untar yaitu 1 ketua pengusul dan didampingi 4 (empat) orang anggota mahasiswa. Ketua Tim PKM Untar adalah Dosen Tetap di Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi dengan konsentrasi mengajar mata kuliah Akuntansi Keuangan Menengah, Akuntansi Keuangan Lanjutan, dan Analisa Laporan Keuangan. Ketua dosen juga sudah beberapa kali terlibat aktif dalam melakukan pelatihan laporan keuangan ke sekolah dan berbagai perusahaan dengan bantuan dana dari Lembaga Penelitian dan Pengadian kepada Masyarakat Universitas Tarumanagara. Selain itu ketua dosen juga telah memperoleh sertifikasi dosen di bidang keahlian yang dimiliki.
Adapun Tugas Ketua pelaksana:
a. melakukan survei ke mitra untuk mengetahui permasalahan mitra
b. membuat proposal
c. membuat materi pelatihan
d. memberikan pelatihan
e. membuat laporan monev dan laporan akhir
f. membuat luaran wajib dan luaran tambahan
Anggota mahasiswa adalah mahasiswa aktif di Prodi S1 Akuntansi FEB Untar dengan tugas:
a. membantu dalam pembuatan materi presentasi
b. membantu dalam pelaksanaan pelatihan
c. membantu membuat pre-test dan post-test, kuis, kuesioner
d. membantu melakukan dokumentasi pelaksanaan pelatihan
e. membantu membuat laporan monev dan laporan akhir
f. membantu membuat luaran wajib dan luaran tambahan
BAB 4
HASIL DAN LUARAN YANG DICAPAI
PKM ini dilakukan bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada siswa/i SMA Santo Kristoforus 1 tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa. Materi yang dibahas merupakan tahapan penyusunan laporan keuangan yang terdiri dari laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan posisi keuangan. Materi-materi ini dibahas mulai dari teori yang dijelaskan langsung oleh dosen dari Tim PKM UNTAR, lalu pembahasan soal latihan laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan posisi keuangan yang dipaparkan oleh Tim mahasiswa PKM UNTAR.
Kegiatan PKM ini dilakukan dalam bentuk pelatihan yang dilakukan secara luring atau offline. Kegiatan PKM ini dihadiri oleh siswa/i dari kelas 10 hingga 12 baik yang berasal dari jurusan IPA maupun IPS. Kegiatan pelatihan bertujuan untuk memberikan penjelasan tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa khususnya bagi siswa/i kelas 10 dan 11 karena mereka belum mendapatkan pembelajaran akuntansi. Sementara, bagi siswa/i kelas 12 kegiatan pelatihan ini akan menjadi pendalaman materi agar mereka lebih memahami tentang penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa. Kegiatan diadakan sebanyak 2 kali di hari yang berbeda. Pertemuan pertama dilakukan pada hari Jumat, 8 September 2023 dan pertemuan kedua dilakukan pada hari Rabu, 13 September 2023. Kegiatan dilakukan dari pukul 14.45 hingga 16.45 WIB.
Sebelum memasuki kegiatan pelatihan, Tim PKM UNTAR memberikan kuesioner 1 terlebih dahulu guna melihat apakah siswa/i di SMA Santo Kristoforus 1 telah memiliki pengetahuan tentang materi yang akan dibahas sebelumnya. Berikut merupakan informasi terkait hasil kuesioner 1:
a. Jumlah responden murid kelas 10 yang mengisi kuesioner sebanyak 7 siswa/i, sedangkan responden murid kelas 11 dan 12 berjumlah 19 siswa/i.
b. Jawaban responden sesuai hasil kuesioner:
1. Pengetahuan dan pemahaman tentang proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan.
Rata-rata jawaban responden untuk pertanyaan ini sebesar 3,50 dari 5 yang artinya beberapa siswa/i cenderung telah memiliki sedikit pengetahuan tentang proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan.
2. Proses penting dalam siklus akuntansi salah satunya adalah proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan.
Rata-rata jawaban responden untuk pertanyaan ini sebesar 4,07 dari 5 yang artinya siswa/i merasa bahwa pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan merupakan proses penting dalam siklus akuntansi.
3. Latihan soal sangat membantu peserta dalam memahami proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan.
Rata-rata jawaban responden untuk pertanyaan ini sebesar 4,15 dari 5 yang artinya siswa/i merasa dengan latihan soal yang akan diberikan Tim PKM UNTAR dapat membantu siswa/i dalam memahami materi laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan lebih baik.
x. Xxxx-rata jawaban responden untuk keseluruhan kuesioner 1 sebesar 3,91 dari 5 menunjukkan bahwa siswa/i masih belum memiliki pemahaman yang mendalam mengenai laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan sebelum mengikuti pelatihan dan mendapatkan penjelasan dari Tim PKM UNTAR.
Materi teori yang dibahas berfokus pada bentuk-bentuk laporan keuangan perusahaan jasa dan cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa. Laporan keuangan perusahaan jasa merupakan salah satu bentuk laporan keuangan UMKM sehingga penjelasan materi mengacu pada SAK UMKM. Dalam penjelasan laporan laba rugi dibahas tentang tujuan membuat laporan laba rugi yaitu untuk menyajikan informasi pendapatan dan beban perusahaan selama satu periode tertentu. Dalam penjelasan tentang laporan perubahan modal dibahas mengenai komponen yang mempengaruhi perubahan modal pemilik perusahaan jasa dari awal periode ke akhir periode yaitu dengan adanya laba/rugi bersih dan pengambilan pribadi oleh pemilik perusahaan jasa. Dalam penjelasan tentang laporan posisi keuangan dibahas tentang posisi aset, hutang, dan modal pemilik yang harus disajikan pada tanggal penyusunan laporan keuangan. Penjelasan cara penyusunan laporan keuangan diberikan dengan menampilkan bentuk/format masing-masing laporan dan juga melalui latihan soal.
Gambar 1 memperlihatkan suasana saat pelatihan dimana peserta pelatihan tampak fokus dengan penjelasan yang sedang dipaparkan dosen.
Gambar 4.1 Penjelasan Teori Oleh Dosen Selaku Tim PKM
Setelah pemaparan teori oleh dosen selesai, selanjutnya adalah pembahasan latihan soal yang dibawakan oleh mahasiswa. Soal latihan yang dibahas adalah tentang cara penyusunan laporan keuangan salah satu perusahaan jasa yaitu salon. Hasil pembahasan soal tentang laporan laba rugi tersaji pada Gambar 4.2, laporan perubahan modal tersaji pada Gambar 4.3, dan laporan posisi keuangan tersaji pada Gambar 4.4.
Gambar 4.2 Contoh Laporan Laba Rugi dari Latihan
Gambar 4.3 Contoh Laporan Perubahan Modal dari Latihan
Gambar 4.4 Contoh Laporan Posisi Keuangan dari Latihan
Dengan memberikan pembahasan latihan soal, siswa/i SMA Santo Kristoforus I dapat lebih memahami dan memperdalam materi yang disampaikan. Selama pembahasan soal berlangsung, siswa/i SMA Santo Kristoforus I sangat antusias dengan penjelasan yang diberikan. Siswa/i juga turut memberikan pertanyaan jika terdapat hal- hal yang belum dipahami. Tim PKM UNTAR memberikan penjelasan tambahan terkait pertanyaan yang diajukan peserta pelatihan. Gambar 4.5 adalah dokumentasi kegiatan pembahasan latihan soal yang dilakukan oleh Tim mahasiswa PKM UNTAR.
Gambar 4.5 Suasana Pembahasan Soal Latihan Oleh Tim Mahasiswa
Setelah penjelasan oleh Xxx PKM UNTAR baik teori maupun pembahasan latihan soal telah selesai, kegiatan selanjutnya adalah permainan dan kuis supaya terjalin hubungan yang lebih erat antara Tim PKM UNTAR dan siswa/i SMA Santo Kristoforus
1. Gambar 4.6 adalah suasana saat permainan dan kuis berlangsung.
Gambar 4.6 Suasana Saat Permainan Xxx Xxxx
Permainan ini bermanfaat untuk mengobservasi sejauh mana siswa/i memahami materi-materi yang sudah dibahas sebelumnya. Tata cara permainan ini yaitu berupa cerdas cermat sederhana dimana siswa/i menjawab pertanyaan yang diberikan oleh Tim PKM UNTAR. Sebagai apresiasi keikutsertaan siswa/i dalam pelatihan, Tim PKM Untar memberikan hadiah e-money bagi siswa/i yang menjawab pertanyaan dengan benar saat permainan dan kuis.
Setelah selesai dengan pembahasan teori, latihan soal, permainan dan kuis yang dipandu oleh Tim PKM UNTAR, siswa/i diberikan kuesioner kedua untuk melihat sejauh mana penambahan ilmu yang didapatkan dengan mengikuti pelatihan laporan keuangan oleh Tim PKM UNTAR:
a. Jumlah responden yang mengisi kuesioner 2 sama dengan kuesioner 1.
x. Xxxxxan responden sesuai hasil kuesioner 2:
1. Siswa telah memahami penjelasan proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,04 dari 5.
2. Siswa telah memahami pembahasan soal latihan tentang proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,08 dari 5.
3. Penjelasan materi dan latihan soal yang diberikan telah sesuai dengan topik pelatihan yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,31 dari 5.
4. Pelatihan tentang laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan bermanfaat untuk siswa yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,35 dari 5.
5. Pengetahuan siswa tentang laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan bertambah setelah mengikuti pelatihan yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,38 dari 5.
6. Pembicara dosen menguasai materi pelatihan dan penjelasannya mudah dipahami yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,23 dari 5.
7. Pembicara mahasiswa 1 menguasai materi dan penjelasannya mudah dipahami yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,23 dari 5.
8. Pembicara mahasiswa 2 menguasai materi dan penjelasannya mudah dipahami yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,35 dari 5.
9. Secara keseluruhan kuesioner membuktikan bahwa pembelajaran pembuatan laporan keuangan dapat diterima dengan baik oleh siswa/i SMA Kristoforus yang dibuktikan oleh skor kuesioner 2 secara keseluruhan sebesar 4,25 dari 5.
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
Kegiatan PKM ini dilakukan dalam bentuk pelatihan tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa. Pelatihan yang dilakukan bertujuan untuk menambah pengetahuan dari setiap peserta. Selama pelatihan berlangsung, penjelasan yang disampaikan oleh pihak Tim PKM UNTAR dapat dimengerti dengan baik. Hasil nilai rata-rata jawaban kuesioner dari peserta sesudah pelatihan mengalami peningkatan dibandingkan sebelum pelatihan. Rata-rata jawaban responden untuk keseluruhan kuesioner 1 sebesar 3,91 dari 5 menunjukkan bahwa siswa/i masih belum memiliki pemahaman yang mendalam mengenai laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan sebelum mengikuti pelatihan dan mendapatkan penjelasan dari Tim PKM UNTAR. Skor kuesioner 2 secara keseluruhan setelah pelatihan adalah sebesar 4,25 dari 5 yang membuktikan bahwa pembelajaran pembuatan laporan keuangan dapat diterima dengan baik oleh siswa/i SMA Kristoforus. Selain itu, siswa/i SMA Santo Kristoforus 1 sangat aktif dalam berpartisipasi di dalam pembelajaran dan permainan kecil yang diselenggarakan sehingga didapatkan hasil yang berdampak positif dari pelaksanaan PKM ini yang mana akan berguna bagi kehidupan siswa/i kedepannya untuk menjalankan bisnis maupun untuk melanjutkan pendidikan di tahap yang lebih tinggi.
Meskipun pelatihan ini bermanfaat bagi para peserta pelatihan, namun ada keterbatasan dalam pelaksanaannya. Peserta pelatihan kelas 10 dan 11 belum mendapatkan pembelajaran akuntansi, sementara, kelas 12 telah mendapatkan pembelajaran akuntansi. Sehingga, saat pelatihan ada kesenjangan pada kemampuan peserta pelatihan memahami penjelasan yang diberikan. Namun, dengan adanya latihan soal, kesenjangan tersebut dapat diminimalkan.
Selanjutnya, disarankan pelaksanaan PKM ini dapat diteruskan kembali. Peserta pelatihan sebaiknya dipisahkan antara kelas 10, 11, dan 12 dengan topik yang sesuai dengan kondisi pembelajaran masing-masing kelas. Selain itu, pelatihan juga dapat ditambahkan variasi pengajaran tentang analisis laporan keuangan mengenai rasio-rasio untuk mendapatkan gambaran kondisi suatu perusahaan pada periode tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Xxxxxlah, A. H., Xxxxxxx, Xxxxxxx, I., Xxxxxxxx, & Xxxxxxxxxx, M. (2023). Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan bagi Siswa Paket C Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Sahabat Cendekia Batam. Indonesian Journal of Community Research and Engagement, 4(1), 249-257. doi:10.37680/xxxxxx.v4i1.2622
Xxxxxxx, X., Xxxxx, X., & Xxxxxx, R. (2021). Analisis Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Daya Serap Siswa pada Pelajaran Akuntansi. Journal of Education Research, 2(2), 82-88. xxxxx://xxx.xxx/00.00000/xxx.x0x0.00
Ikatan Akuntan Indonesia. (2016). Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil Menengah. Jakarta.
Xxxxx, D. E., Xxxxxxxx, X. X., xxx Xxxxxxxx, T. D.. (2020). Intermediate Accounting 4th Edition: IFRS Edition. Xxxx Xxxxx & Sons, Inc.
Xxxxx, X., Xxxxxx, S., Xxxx, S. A., & Xxxxxxx, V. (2018). Business cycles and earnings persistence: evidence from the ASEAN-5 countries. International Journal of Economics and Management, 12(November), 105–118.
Xxxxxxxxx, X., Xxxxxx, S., Xxxxx, D., Xxxxxxxxx, X., & Xxxxxxx, T. S. (2018). Upaya Peningkatan Pengelolaan Koperasi Simpan Pinjam Pada Sekolah Menengah Umum Di Kecamatan Jagakarsa. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat UBJ, 1(1), 1–22. xxxxx://xxx.xxx/00.00000/xxxxxxxx.x0x0.000
Xxxxxxxxx, X., Xxxxx, Z., Xxxxxxxxx, B., dan Xxxxxxxxxxxx, R. (2022). Pelatihan Pencatatan dan Penyusunan Laporan Keuangan Bagi Siswa Al-Falah Tangerang Selatan. Dedikasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. Volume 1 Number 1, 1-8. xxxxx://xxx.xxx/00.00000/xxxxxxxx.x0x0.0
Xxxxxxx, Xxxx. (2010). Dasar-dasar Proses Belajar, Bandung. Sinar Baru.
Lampiran 1
Surat Pernyataan Kesediaan Kerjasama dari Mitra
Lampiran 3
Dokumentasi Pelaksanaan PKM
Lampiran 4 LOA dan Artikel SERINA (Luaran Wajib)
PELATIHAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN JASA DI SMA SANTO KRISTOFORUS 1
Henny Wirianata1, Xxxxxxxx Xxxxx Sari2, Virginia Patricia3, Xxxxx Xxx Lie4, Karen Widjaja5
1Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara Jakarta Email: xxxxxx@xx.xxxxx.xx.xx
2Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara Jakarta Email: xxxxxxxx.000000000@xxx.xxxxx.xx.xx
3Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara Jakarta Email: xxxxxxxx.000000000@xxx.xxxxx.xx.xx
4Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara Jakarta Email: xxxxx.000000000@xxx.xxxxx.xx.xx
5Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Tarumanagara Jakarta Email: xxxxx.000000000@xxx.xxxxx.xx.xx
ABSTRACT
Today's young generation needs to have financial literacy from an early age, one of which is about preparing financial reports. Understanding the preparation of financial reports can help awaken the entrepreneurial spirit in high school students. SMA Santo Kristoforus 1 has provided accounting lessons but is limited to grade 12 students only. Based on an agreement with partners, UNTAR Community Service (CS) Team will provide accounting training, especially on how to prepare financial statements for service companies at SMA Santo Kristoforus 1. The training will be conducted offline in 2 sessions with a duration of 2 hours from 14.45-16.45. The first session was held on Friday, 8 September 2023 and the second session was held on Wednesday, 13 September 2023. The training participants were students of SMA Santo Kristoforus I grades 10 to 12. The training was given in the form of presentation of material, practice questions, and quizzes so that participants can understand deeply about the material presented. Based on the results of the questionnaire, it can be concluded that the training activities have gone well and the participants were very enthusiastic about taking part in the training held by the UNTAR CS Team. The results of the questionnaire showed that there was an increase in the understanding of the training participants as seen from the average answer score of 3.91 out of 5 before participating in the training and after participating in the training it became 4.25 out of 5. The effect of this significant increase occurred shows the success of the UNTAR CS Team in carrying out training. It is hoped that this training will increase the attractiveness of Santo Kristoforus I High School students to study accounting more deeply and be interested in continuing to higher education in the accounting study program.
Keywords: training, financial statements, service companies
ABSTRAK
Generasi muda saat ini perlu memiliki literasi keuangan sejak dini, salah satunya adalah tentang penyusunan laporan keuangan. Dengan memahami penyusunan laporan keuangan dapat membantu membangkitkan jiwa kewirausahaan pada siswa/i SMA. SMA Santo Kristoforus 1 telah memberikan pelajaran akuntansi tetapi terbatas pada siswa/i kelas 12 saja. Berdasarkan kesepakatan dengan pihak mitra, Tim PKM UNTAR akan memberikan pelatihan akuntansi khususnya tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa di SMA Santo Kristoforus 1. Pelatihan dilakukan secara tatap muka sebanyak 2 pertemuan dengan durasi 2 jam dari pukul 14.45-16.45. Pertemuan pertama dilakukan pada hari Jumat, 8 September 2023 dan pertemuan kedua dilakukan pada hari Rabu, 13 September 2023. Peserta pelatihan adalah siswa/i SMA Santo Kristoforus I kelas 10 sampai 12. Pelatihan diberikan dalam bentuk pemaparan materi, latihan soal, dan kuis agar peserta dapat memahami materi yang disampaikan. Berdasarkan hasil kuesioner dapat disimpulkan bahwa kegiatan pelatihan telah berjalan dengan baik dan peserta pun sangat antusias mengikuti pelatihan yang diadakan oleh Xxx PKM UNTAR. Hasil dari kuesioner menunjukan bahwa adanya peningkatan pemahaman dari peserta pelatihan yang dilihat dari dari rata-rata nilai jawaban sebesar 3,91 dari 5 sebelum mengikuti pelatihan dan setelah mengikuti pelatihan menjadi 4,25 dari 5. Pengaruh peningkatan yang cukup signifikan terjadi menunjukkan keberhasilan Tim PKM UNTAR dalam menjalankan pelatihan. Dengan pelatihan ini diharapkan akan meningkatkan daya tarik para siswa/i SMA Santo
Kata kunci: pelatihan, laporan keuangan, perusahaan jasa
1. PENDAHULUAN
Akuntansi merupakan unsur yang akan selalu melekat dalam dunia usaha. Operasional suatu perusahaan tidak dapat berjalan tanpa adanya sistem informasi akuntansi. Kieso, et. al. (2020) menyatakan bahwa akuntansi adalah kegiatan mengidentifikasi, mencatat, dan mengkomunikasikan semua kejadian ekonomi dalam suatu perusahaan atau organisasi kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Akuntansi dalam perusahaan dapat membantu manajemen melakukan pengelolaan aset, hutang, modal, pendapatan, dan beban-beban. Apabila perusahaan tidak memiliki pengelolaan yang baik, dapat menyebabkan terganggunya kegiatan operasional perusahaan. Namun sebaliknya, jika pengelolaannya dilakukan dengan baik dan jelas, maka menjadi salah satu faktor keberhasilan suatu perusahaan.
Akuntansi membantu perusahaan mengkomunikasikan transaksi dan kegiatan ekonomi mereka dalam bentuk penyajian laporan keuangan. Kieso, et. al. (2020) menyebutkan laporan keuangan sebagai salah satu alat terpenting untuk mengkomunikasikan informasi keuangan perusahaan ke pihak luar. Laporan keuangan suatu perusahaan memiliki peran yang signifikan, baik untuk perusahaan kecil maupun perusahaan besar. Berdasarkan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan, perusahaan dan pihak-pihak yang berkepentingan terhadap perusahaan dapat melakukan pengambilan keputusan yang tepat.
Generasi muda saat ini perlu memiliki literasi keuangan sejak dini, salah satunya adalah tentang penyusunan laporan keuangan. Generasi muda saat ini tidak dapat terlepas dari kegiatan bisnis berupa perusahaan start-up dan UMKM. Dengan adanya kemajuan teknologi dan kemudahan mendapatkan informasi, generasi muda saat ini memiliki peluang dalam membuka usaha yang dimulai dengan perusahaan start-up dan UMKM. Dengan memahami penyusunan laporan keuangan dapat membantu membangkitkan jiwa kewirausahaan pada siswa/i SMA. Jika mereka telah memiliki jiwa kewirausahaan, maka mereka perlu diperlengkapi dengan pengetahuan penyusunan laporan keuangan yang benar melalui pelatihan (Meini, et. al., 2018; Xxxxxxxxx, et al., 2018). Dengan memberikan pelatihan tentang laporan keuangan, harapannya adalah agar mereka nantinya siap dalam menjadi pemilik usaha dan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar (Setyawati, et. al., 2022).
Penyampaian materi akuntansi dan laporan keuangan kepada siswa/i SMA menjadi satu tantangan tersendiri karena tidak semua siswa/i SMA tertarik belajar akuntansi. Xxxxxxx, et. al. (2021) dalam penelitiannya menyimpulkan terdapat beberapa penyebab rendahnya daya serap dari seorang siswa/i dalam memahami pembelajaran, hal ini dipengaruhi oleh faktor fisik, sekolah, keluarga maupun psikologis. Fadlilah, dkk (2023) menyatakan masih terdapat banyak siswa/i yang belum memahami cara penyusunan laporan keuangan yang sederhana, meski laporan keuangan ini sangat bermanfaat di dunia usaha kedepannya.
SMA Santo Kristoforus 1 merupakan salah satu sekolah yang telah memberikan pelajaran akuntansi kepada siswa/i mereka, namun hanya terkhusus untuk kelas 12 saja. Hal tersebut dikarenakan pelajaran akuntansi bukanlah merupakan pelajaran yang bersifat wajib/inti di jenjang SMA, sehingga hal ini memicu keterbatasan pada pihak sekolah dalam pembekalan pelajaran akuntansi terhadap siswa/i mereka. Selain hal tersebut, faktor keterbatasan waktu juga
menjadi salah satu kendala bagi pihak sekolah yang menyebabkan kesulitan untuk pembekalan pelajaran akuntansi. Sehingga, para siswa/i SMA Santo Kristoforus 1 memiliki keterbatasan dalam pemahaman mereka mengenai akuntansi.
Berdasarkan latar belakang tersebut, Tim PKM Universitas Tarumanagara (UNTAR) memutuskan untuk melakukan kegiatan pelatihan tentang cara penyusunan laporan keuangan untuk salah satu bentuk UMKM yaitu perusahaan jasa. Laporan keuangan yang akan dibahas mengacu pada Laporan Keuangan UMKM seperti diatur dalam SAK EMKM (IAI, 2016). Secara sederhana, Laporan Keuangan yang disusun UMKM terdiri dari laporan laba rugi selama periode, laporan perubahan modal, dan laporan posisi keuangan pada akhir periode.
Kegiatan pelatihan mengenai laporan keuangan perusahaan jasa diwujudkan atas kesepakatan pihak SMA Santo Kristoforus 1 dengan Tim PKM UNTAR, setelah adanya pertimbangan mengenai keterbatasan/kesulitan yang dialami pihak sekolah. Melalui pelatihan ini, Tim PKM UNTAR mengharapkan para siswa/i yang ikut serta dalam kegiatan ini akan memiliki pengetahuan yang lebih dalam mengenai penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa yang terdiri dari laporan laba/rugi, laporan perubahan modal, dan laporan posisi keuangan. Setelah selesai mengikuti kegiatan pelatihan ini, diharapkan juga dapat meningkatkan daya tarik siswa/i untuk mempelajari akuntansi lebih dalam lagi dan melanjutkan pendidikan mereka ke perguruan tinggi pada Program Studi S1 Akuntansi, khususnya di Universitas Tarumanagara.
2. METODE PELAKSANAAN PKM
Kegiatan PKM ini dilakukan dalam bentuk pelatihan mengenai cara penyusunan laporan keuangan dalam perusahaan jasa. Kegiatan PKM ini dilakukan secara luring atau offline dengan mendatangi lokasi tujuan yakni SMA Santo Kristoforus 1. Kegiatan PKM ini dihadiri oleh siswa/i dari kelas 10 hingga 12 baik yang berasal dari jurusan IPA maupun IPS. Kegiatan pelatihan bertujuan untuk memberikan penjelasan tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa khususnya bagi siswa/i kelas 10 dan 11 karena mereka belum mendapatkan pembelajaran akuntansi. Sementara, bagi siswa/i kelas 12 kegiatan pelatihan ini akan menjadi pendalaman materi agar mereka lebih memahami tentang penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa.
Kegiatan diadakan sebanyak 2 kali di hari yang berbeda. Pertemuan pertama dilakukan pada hari Jumat, 8 September 2023 dan pertemuan kedua dilakukan pada hari Rabu, 13 September 2023. Kegiatan dilakukan dari pukul 14.45 hingga 16.45 WIB. Pembahasan materi akuntansi lainnya mengenai di perusahaan jasa, seperti jurnal umum hingga ayat jurnal penyesuaian, telah dibahas oleh Xxx PKM UNTAR lainnya. Pembahasan yang tim penulis lakukan hanya berkaitan dengan cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa yang terdiri dari laporan laba rugi, laporan perubahan modal, dan laporan posisi keuangan.
Pembahasan materi tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa dilakukan dengan menggabungkan metode ceramah, diskusi, tanya jawab dan latihan soal (Xxxxxxx, 2010). Selain itu digunakan alat bantu kuesioner dan pertanyaan kuis. Adapun tahapan pelaksanaan pelatihan sebagai berikut:
a. Kuesioner 1, sebelum dimulainya pelatihan mengenai laporan keuangan, seluruh siswa/i yang hadir di kelas diminta untuk mengisi kuesioner pertama mengenai pengetahuan dasar mereka tentang laporan keuangan perusahaan jasa. Manfaat dari kuesioner pertama ini adalah
untuk memberikan gambaran kepada Xxx PKM UNTAR apakah siswa/i sebelumnya telah memiliki pengetahuan mengenai laporan keuangan perusahaan jasa.
x. Xxxxxxx, metode ini diterapkan sebagai cara untuk memaparkan dan memberikan penjelasan-penjelasan mengenai teori cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa kepada siswa/i. Metode ini didukung dengan adanya penggunaan alat bantu berupa PowerPoint dan dilakukan oleh Tim PKM UNTAR.
c. Diskusi, metode ini diterapkan dari awal hingga akhir pelatihan dimana siswa/i diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat atau masukan apapun terkait materi yang disampaikan.
d. Tanya jawab, metode ini juga diterapkan dari awal hingga akhir pelatihan dimana siswa/i dipersilahkan untuk bertanya mengenai hal-hal yang menurut pendapat mereka belum jelas, dan Tim PKM UNTAR akan menjawabnya dengan baik dan jelas.
e. Latihan soal, metode ini dilakukan setelah pemaparan materi teori laporan keuangan untuk menerapkan teori cara penyusunan laporan keuangan dari awal hingga akhir satu per satu. Pembahasan latihan soal dibawakan oleh Tim PKM UNTAR.
f. Permainan kecil, metode ini merupakan upaya dari Tim PKM UNTAR untuk menyemangati siswa/i dalam mengulang kembali materi Akuntansi yang telah dibahas sebelumnya. Kegiatan permainan kecil ini dilakukan usai pembahasan latihan soal, dengan berupa cerdas cermat sederhana.
g. Kuesioner 2, sebelum kegiatan pelatihan dibubarkan dan siswa/i diperbolehkan meninggalkan kelas, seluruh siswa/i yang hadir diminta untuk mengisi kuesioner kedua mengenai pemahaman mereka tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa sesudah mengikuti pelatihan pada hari itu dan evaluasi atas pelaksanaan pelatihan. Manfaat dari kuesioner kedua ini adalah untuk Tim PKM UNTAR mendapatkan informasi apakah terdapat peningkatan pemahaman siswa/i dan apakah kegiatan pelatihan telah disampaikan sesuai dengan yang diharapkan.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
PKM ini dilakukan bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada siswa/i SMA Santo Kristoforus 1 tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa. Materi yang dibahas merupakan tahapan penyusunan laporan keuangan yang terdiri dari laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan posisi keuangan. Materi-materi ini dibahas mulai dari teori yang dijelaskan langsung oleh dosen dari Tim PKM UNTAR, lalu pembahasan soal latihan laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan posisi keuangan yang dipaparkan oleh Tim mahasiswa PKM UNTAR.
Sebelum memasuki kegiatan pelatihan, Tim PKM UNTAR memberikan kuesioner 1 terlebih dahulu guna melihat apakah siswa/i di SMA Santo Kristoforus 1 telah memiliki pengetahuan tentang materi yang akan dibahas sebelumnya. Berikut merupakan informasi terkait hasil kuesioner 1:
a. Jumlah responden murid kelas 10 yang mengisi kuesioner sebanyak 7 siswa/i, sedangkan responden murid kelas 11 dan 12 berjumlah 19 siswa/i.
b. Jawaban responden sesuai hasil kuesioner:
1. Pengetahuan dan pemahaman tentang proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan.
Rata-rata jawaban responden untuk pertanyaan ini sebesar 3,50 dari 5 yang artinya beberapa siswa/i cenderung telah memiliki sedikit pengetahuan tentang proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan.
2. Proses penting dalam siklus akuntansi salah satunya adalah proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan.
Rata-rata jawaban responden untuk pertanyaan ini sebesar 4,07 dari 5 yang artinya siswa/i merasa bahwa pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan merupakan proses penting dalam siklus akuntansi.
3. Latihan soal sangat membantu peserta dalam memahami proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan.
Rata-rata jawaban responden untuk pertanyaan ini sebesar 4,15 dari 5 yang artinya siswa/i merasa dengan latihan soal yang akan diberikan Tim PKM UNTAR dapat membantu siswa/i dalam memahami materi laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan lebih baik.
x. Xxxx-rata jawaban responden untuk keseluruhan kuesioner 1 sebesar 3,91 dari 5 menunjukkan bahwa siswa/i masih belum memiliki pemahaman yang mendalam mengenai laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan sebelum mengikuti pelatihan dan mendapatkan penjelasan dari Tim PKM UNTAR.
Materi teori yang dibahas berfokus pada bentuk-bentuk laporan keuangan perusahaan jasa dan cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa. Laporan keuangan perusahaan jasa merupakan salah satu bentuk laporan keuangan UMKM sehingga penjelasan materi mengacu pada SAK UMKM. Dalam penjelasan laporan laba rugi dibahas tentang tujuan membuat laporan laba rugi yaitu untuk menyajikan informasi pendapatan dan beban perusahaan selama satu periode tertentu. Dalam penjelasan tentang laporan perubahan modal dibahas mengenai komponen yang mempengaruhi perubahan modal pemilik perusahaan jasa dari awal periode ke akhir periode yaitu dengan adanya laba/rugi bersih dan pengambilan pribadi oleh pemilik perusahaan jasa. Dalam penjelasan tentang laporan posisi keuangan dibahas tentang posisi aset, hutang, dan modal pemilik yang harus disajikan pada tanggal penyusunan laporan keuangan. Penjelasan cara penyusunan laporan keuangan diberikan melalui latihan soal.
Gambar 1 memperlihatkan suasana saat pelatihan dimana peserta pelatihan tampak fokus dengan penjelasan yang sedang dipaparkan dosen.
Gambar 1. Penjelasan Teori Oleh Dosen Selaku Tim PKM
Setelah pemaparan teori oleh dosen selesai, selanjutnya adalah pembahasan latihan soal yang dibawakan oleh mahasiswa. Soal latihan yang dibahas adalah tentang cara penyusunan laporan keuangan salah satu perusahaan jasa yaitu salon. Hasil pembahasan soal tentang laporan laba rugi tersaji pada Gambar 2, laporan perubahan modal tersaji pada Gambar 3, dan laporan posisi keuangan tersaji pada Gambar 4.
Gambar 2. Contoh Laporan Laba Rugi dari Latihan
Gambar 3. Contoh Laporan Perubahan Modal dari Latihan
Gambar 4. Contoh Laporan Posisi Keuangan dari Latihan
Dengan memberikan pembahasan latihan soal, siswa/i SMA Santo Kristoforus I dapat lebih memahami dan memperdalam materi yang disampaikan. Selama pembahasan soal berlangsung, siswa/i SMA Santo Kristoforus I sangat antusias dengan penjelasan yang diberikan. Siswa/i juga
turut memberikan pertanyaan jika terdapat hal-hal yang belum dipahami. Tim PKM UNTAR memberikan penjelasan tambahan terkait pertanyaan yang diajukan peserta pelatihan. Gambar 5 berikut ini adalah dokumentasi kegiatan pembahasan latihan soal yang dilakukan oleh Tim mahasiswa PKM UNTAR.
Gambar 5. Suasana Pembahasan Soal Latihan Oleh Tim Mahasiswa
Setelah penjelasan oleh Xxx PKM UNTAR baik teori maupun pembahasan latihan soal telah selesai, kegiatan selanjutnya adalah permainan dan kuis supaya terjalin hubungan yang lebih erat antara Tim PKM UNTAR dan siswa/i SMA Santo Kristoforus 1. Permainan ini juga bermanfaat untuk mengobservasi sejauh mana siswa/i memahami materi-materi yang sudah dibahas sebelumnya. Tata cara permainan ini yaitu berupa cerdas cermat sederhana dimana siswa/i menjawab pertanyaan yang diberikan oleh Tim PKM UNTAR. Sebagai apresiasi keikutsertaan siswa/i dalam pelatihan, Tim PKM Untar memberikan hadiah e-money bagi siswa/i yang menjawab pertanyaan dengan benar saat permainan dan kuis. Gambar 6 adalah suasana saat permainan dan kuis berlangsung.
Gambar 6. Suasana Saat Permainan Xxx Xxxx
Setelah selesai dengan pembahasan teori, latihan soal, permainan dan kuis yang dipandu oleh Tim PKM UNTAR, siswa/i diberikan kuesioner kedua untuk melihat sejauh mana penambahan ilmu yang didapatkan dengan mengikuti pelatihan laporan keuangan oleh Tim PKM UNTAR:
a. Jumlah responden yang mengisi kuesioner 2 sama dengan kuesioner 1.
x. Xxxxxan responden sesuai hasil kuesioner 2:
1. Siswa telah memahami penjelasan proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,04 dari 5.
2. Siswa telah memahami pembahasan soal latihan tentang proses pembuatan laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,08 dari 5.
3. Penjelasan materi dan latihan soal yang diberikan telah sesuai dengan topik pelatihan yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,31 dari 5.
4. Pelatihan tentang laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan bermanfaat untuk siswa yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,35 dari 5.
5. Pengetahuan siswa tentang laporan laba rugi, perubahan modal dan posisi keuangan bertambah setelah mengikuti pelatihan yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,38 dari 5.
6. Pembicara dosen menguasai materi pelatihan dan penjelasannya mudah dipahami yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,23 dari 5.
7. Pembicara mahasiswa 1 menguasai materi dan penjelasannya mudah dipahami yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,23 dari 5.
8. Pembicara mahasiswa 2 menguasai materi dan penjelasannya mudah dipahami yang dibuktikan dengan hasil skor kuesioner sebanyak 4,35 dari 5.
9. Secara keseluruhan kuesioner membuktikan bahwa pembelajaran pembuatan laporan keuangan dapat diterima dengan baik oleh siswa/i SMA Kristoforus yang dibuktikan oleh skor kuesioner 2 secara keseluruhan sebesar 4,25 dari 5.
4. KESIMPULAN DAN SARAN
Kegiatan PKM ini dilakukan dalam bentuk pelatihan tentang cara penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa. Pelatihan yang dilakukan bertujuan untuk menambah pengetahuan dari setiap peserta. Selama pelatihan berlangsung, penjelasan yang disampaikan oleh pihak Tim PKM UNTAR dapat dimengerti dengan baik. Siswa/i SMA Santo Kristoforus 1 sangat aktif dalam berpartisipasi di dalam pembelajaran dan permainan kecil yang diselenggarakan sehingga didapatkan hasil yang berdampak positif dari pelaksanaan PKM ini yang mana akan berguna bagi kehidupan siswa/i kedepannya untuk menjalankan bisnis maupun untuk melanjutkan pendidikan di tahap yang lebih tinggi. Selanjutnya, disarankan pelaksanaan PKM ini dapat diteruskan kembali dan ditambahkan variasi pengajaran analisis laporan keuangan melalui rasio- rasio untuk mendapatkan gambaran kondisi suatu perusahaan pada periode tersebut.
UCAPAN TERIMA KASIH
Terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu berjalannya kegiatan PKM ini dengan baik. Terkhusus pihak LPPM Untar, FEB Untar, dan pihak mitra SMA Santo Kristoforus 1 serta semua pihak dari Tim PKM UNTAR. Kami menyadari bahwa tanpa adanya dukungan dari berbagai pihak, pelaksanaan PKM dari Universitas Tarumanagara ini tidak dapat terlaksana dengan baik.
REFERENSI
Xxxxxlah, A. H., Xxxxxxx, Xxxxxxx, I., Xxxxxxxx, & Xxxxxxxxxx, M. (2023). Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan bagi Siswa Paket C Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Sahabat Cendekia Batam. Indonesian Journal of Community Research and Engagement, 4(1), 249- 257. doi:10.37680/xxxxxx.v4i1.2622
Xxxxxxx, X., Xxxxx, X., & Xxxxxx, R. (2021). Analisis Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Daya Serap Siswa pada Pelajaran Akuntansi. Journal of Education Research, 2(2), 82-88. xxxxx://xxx.xxx/00.00000/xxx.x0x0.00
Ikatan Akuntan Indonesia. (2016). Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil Menengah.
Jakarta.
Xxxxx, D. E., Xxxxxxxx, X. X., xxx Xxxxxxxx, T. D.. (2020). Intermediate Accounting 4th Edition: IFRS Edition. Xxxx Xxxxx & Sons, Inc.
Xxxxx, X., Xxxxxx, S., Xxxx, S. A., & Xxxxxxx, V. (2018). Business cycles and earnings persistence: evidence from the ASEAN-5 countries. International Journal of Economics and Management, 12(November), 105–118.
Xxxxxxxxx, X., Xxxxxx, S., Xxxxx, D., Xxxxxxxxx, X., & Xxxxxxx, T. S. (2018). Upaya Peningkatan Pengelolaan Koperasi Simpan Pinjam Pada Sekolah Menengah Umum Di Kecamatan Jagakarsa. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat UBJ, 1(1), 1–22. xxxxx://xxx.xxx/00.00000/xxxxxxxx.x0x0.000
Xxxxxxxxx, X., Xxxxx, Z., Xxxxxxxxx, B., dan Xxxxxxxxxxxx, R. (2022). Pelatihan Pencatatan dan Penyusunan Laporan Keuangan Bagi Siswa Al-Falah Tangerang Selatan. Dedikasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. Volume 1 Number 1, 1-8.
xxxxx://xxx.xxx/00.00000/xxxxxxxx.x0x0.0
Xxxxxxx, Xxxx. (2010). Dasar-dasar Proses Belajar, Bandung. Sinar Baru.
043A/S-Pem/Senapenmas-UNTAR/X/2023
Xxxxx Xxxxxxxxx
PELATIHAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN JASA DI SMA SANTO KRISTOFORUS 1
043A/S-Pem/Senapenmas-UNTAR/X/2023
Xxxxxxxx Xxxxx Xxxx
PELATIHAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN JASA DI SMA SANTO KRISTOFORUS 1
043A/S-Pem/Senapenmas-UNTAR/X/2023
Xxxxxxxx Xxxxxxxx
Xxxxxxxxx Laporan Keuangan Perusahaan Jasa Di SMA Santo Kristoforus 1
043A/S-Pem/Senapenmas-UNTAR/X/2023
Xxxxx Xxx Xxx
PELATIHAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN JASA DI SMA SANTO KRISTOFORUS 1
043A/S-Pem/Senapenmas-UNTAR/X/2023
XXXXX XXXXXXX
PELATIHAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN JASA DI SMA SANTO KRISTOFORUS 1
Lampiran 5 HKI (Luaran Tambahan)
CONTOH Laporan KeuANgan Perusahaan Jasa
SALON
Xxxxx Xxxxxxxxx • Xxxxxxxx Xxxxx Xxxx • Xxxxxxxx Xxxxxxxx • Xxxxx Xxx Xxx • Xxxxx Xxxxxxx
Laporan Keuangan Perusahaan Jasa?!
CONTOH KASUS : SALON SASA
Terdiri atas :
LAPORAN LABA/RUGI
Elemen-elemen di dalamnya meliputi pendapatan, beban, dan laba/rugi.
LAPORAN PERUBAHAN MODAL
Laporan ini menjelaskan perubahan modak pemilik yang dipengaruhi laba/rugi dan pengambilan pribadi.
LAPORAN POSISI KEUANGAN
Laporan ini membantu kita untuk lebih memahami posisi keuangan yang terjadi dari aset, kewajiban dan modal.
Kamu bingung? tenang, ebook ini akan membantumu.
More Info
LAPORAN LABA/RUGI
Perusahaan Jasa Salon Ibu Sasa Laporan Laba/Rugi
Untuk Periode Yang Berakhir Tanggal 31 Maret 2023
PENDAPATAN JASA 25.000.000 BEBAN USAHA:
Beban Gaji 10.000.000
Beban Listrik, Air, Telepon 1.900.000
Beban Penyusutan Peralatan tt20.000 Beban Perlengkapan 600.000
Beban Sewa 8.000.000
JUMLAH BEBAN USAHA 20.920.000
LABA BERSIH tt.080.000
LABA BERSIH perusahaan dapat
ol
diper eh dari
A
T
OTAL PENDAPATAN - TOTAL BEBAN USAH
BEBAN USAHA terdiri dari:
(1) Xxxxx Xxxx
(2) Beban Listrik, Air, Telepon
(3) Beban Penyusutan Peralatan (tt) Beban Perlengkapan
(5) Beban Sewa
Salon Sasa Laporan Perubahan Modal
Untuk Periode yang berakhir tanggal 31 Maret 2023
langkah - langkah:
1. Masukkan modal awal yang di setor
Modal Awal, 1 Maret 2023
+/+ Laba Bersih
-/- Prive
Modal Akhir, 31 Maret 2023
50,000,000 tt,080,000 2,tt00,000
51,680,000
pemilik
2.
3.
tt.
Pindahkan saldo hasil laba atau rugi dari laporan laba rugi Tambahkan bilamana mengalami laba dan kurangkan bilamana rugi Kurangkan bilamana terdapat pengambilan pribadi
Perusahaan Jasa Salon Ibu Sasa Laporan Posisi Keuangan
31 Maret 2023
ASET LANCAR : | UTANG LANCAR / UTANG JANGKA PENDEK: | ||
Kas | 76.800.000 | Pendapatan Diterima Dimuka | tt00.000 |
Piutang Usaha | tt.000.000 | Utang Usaha | 8.000.000 |
Perlengkapan | 1.800.000 | Utang Listrik, Air, Telepon | 100.000 |
Sewa Dibayar Dimuka | 16.000.000 | Jumlah Utang Lancar | 8.500.000 |
Jumlah Aset Lancar | 98.600.000 |
ASET TETAP / ASET TIDAK LANCAR : UTANG JANGKA PANJANG :
Kendaraan 50.000.000 Utang Bank 100.000.000
Akumulasi Penyusutan Kendaraan (2.000.000)
Peralatan Salon 1tt.000.000 MODAL :
Akumulasi Penyusutan Peralatan (tt20.000) Modal Pemilik (Akhir) 51.680.000
Jumlah Aset Tidak Lancar 61.580.000
TOTAL ASET 160.180.000 TOTAL UTANG DAN MODAL 160.180.000
Scan here to read as a virtual book
Lampiran 6 Poster RW
Lampiran 7
BIODATA KETUA PENGUSUL
Nama Lengkap | Xxxxx Xxxxxxxxx, SE, X.Xx, Ak, CA, CSRS |
Jabatan Fungsional | Lektor |
NIP/NIK/No. identitas lainnya | 101 01 020 / 03 210 677 01 / 3603286106770007 |
Tempat dan Tanggal Lahir | Jakarta, 21 Juni 1977 |
Alamat Rumah | Gading Serpong Sektor 7B Jl. Xxxxxxx Xxxxxx 00 Xxxx XX0 xx. 8 Tangerang 15820 |
Nomor Telepon/Fax | 00000000000 |
Nomor HP | 081280237125 |
Alamat Xxxxxx | Xxxxxxx Xxxxx Xxxxx Xx.0 |
Nomor Telepon/Fax | 000-0000000 |
Alamat e-mail | |
Lulusan yang telah dihasilkan | - |
Mata Kuliah yang sedang/pernah diampu | Pengantar Akuntansi II Akuntansi Keuangan Menengah I Akuntansi Keuangan Menengah II Akuntansi Keuangan Lanjutan I Akuntansi Keuangan Lanjutan II Analisa Laporan Keuangan |
Ketua Tim PKM
Xxxxx Xxxxxxxxx, SE, X.Xx, Ak, CA, CSRS
BIODATA MAHASISWA 1
Nama | Xxxxxxxx Xxxxx Xxxx |
NIM | 125210029 |
Alamat | Perum Poris Indah Jl. Xxxxxxxxxxx 0 Xxxx X-000, Xxxxxxxx Xxxxx, Xxxxxxxxx, Xxxx Xxxxxxxxx,, XXXX XXXXXXXXX, XXXXXXXX, XXXXXX, XX, 00000 |
No. HP | 0895636633627 |
Peran | Membantu membuat materi pelatihan Membantu membuat luaran wajib (artikel SENAPENMAS/SERINA) Membantu membuat luaran tambahan (HKI) Membantu membuat laporan akhir |
Ttd
(Xxxxxxxx Xxxxx Xxxx)
BIODATA MAHASISWA 2
Nama | Xxxxxxxx Xxxxxxxx |
NIM | 125210042 |
Xxxxxx | Xxxxx Xxxxx 0 Xxxx XX0 Xx.0X x XX 000 XX 000 | Kel.Pegadungan | Kec.Kalideres | Jakarta Barat | 11830 |
No. HP | 081314446800 |
Peran | Membantu membuat materi pelatihan Membantu membuat luaran wajib (artikel SENAPENMAS/SERINA) Membantu membuat luaran tambahan (HKI) Membantu membuat laporan akhir |
Ttd
(Xxxxxxxx Xxxxxxxx)
BIODATA MAHASISWA 3
Nama | Xxxxx Xxx Xxx |
NIM | 125210034 |
Alamat | Perumahan Xxxx Xxxxxxx Xxxx X0 Xx 0, Xxxxxxxxx, Xxxxxxx Xxxxx, 00000 |
No. HP | 087781026011 |
Peran | Membantu membuat materi pelatihan Membantu membuat luaran wajib (artikel SENAPENMAS/SERINA) Membantu membuat luaran tambahan (HKI) Membantu membuat laporan akhir |
Ttd
(Xxxxx Xxx Xxx)
BIODATA MAHASISWA 4
Nama | Xxxxx Xxxxxxx |
NIM | 125210086 |
Alamat | Mega Xxxxx Xxxxx X0 Xx.00 Xxxxxxx Xxxxxxx, Xxxxxx Xxxxxxx, Xxxxxxx Xxxxx. |
No. HP | 08176406288 |
Peran | Membantu membuat materi pelatihan Membantu membuat luaran wajib (artikel SENAPENMAS/SERINA) Membantu membuat luaran tambahan (HKI) Membantu membuat laporan akhir |
Ttd
(Xxxxx Xxxxxxx)