LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH POLITEKNIK KESEHATAN PADANG

TAHUN 2022

POLITEKNIK KESEHATAN PADANG

JALAN SIMPANG PONDOK KOPI SITEBA NANGGALO TELP.(0000)0000000, FAX (0000)0000000

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH POLITEKNIK KESEHATAN PADANG

TAHUN 2022

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala Rahmat dan Hidayah-NYA, sehingga laporan Kinerja Instansi Pemerintah Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang Tahun 2022 dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

Laporan Kinerja ini merupakan bagian dari pelaksanaan transparansi dan akuntabilitas kinerja dalam kerangka good governance dan pertanggungjawaban atas kinerja pencapaian sasaran strategis.

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang ini mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, dan Peraturan Menteri PAN RB Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Landasan penyusunan laporan ini adalah Rencana Strategis Tahun 2020-2024 dengan menyajikan analisa antara target dan realisasi yang menjadi fokus kerja Politeknik Kesehatan Padang pada tahun 2022. Permasalahan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian target tahun 2022, akan menjadi rencana tindak lanjut untuk perbaikan kinerja program Politeknik Kesehatan Padang.

Selain itu perbaikan budaya kerja dengan mengusung nilai-nilai integritas dan akuntabilitas di lingkungan Politeknik Kesehatan Padang juga akan menjadi modal utama peninkatan kinerja yang disertai kerja keras jajaran Politeknik Kesehatan Padang serta dukungan lintas sektor, instansi terkait lainnya, seluruh pemangku kepentingan akan menjadi sinergi pencapaian target pada tahun berikutnya.

Diharapkan laporan kinerja ini dapat memberikan manfaat dan informasi atas pencapaian kinerja Politeknik Kesehatan Padang sebagai lembaga pemerintah yang bertanggungjawab atas pengembangan dan pemberdayaan sumber daya manusia kesehatan.

Padang, Januari 2023

Direktur Polteknik Kesehatan Padang,

Xxxxxxxxx, X.Xx, X.Xxx. Sp.Jiwa

NIP 19720528 199503 2 001

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Poltekkes Kemenkes Padang TA. 2022

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR RINGKASAN EKSEKUTIF DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

BAB I PENDAHULUAN

A Latar Belakang

B Tugas Pokok dan Fungsi C Visi dan Misi

D Sumber Daya Manusia E Sistematika

BAB II PERENCANAAN KINERJA

A Rencana Strategis B Perjanjian Kinerja

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi

B. Realisasi Anggaran BAB IV PENUTUP LAMPIRAN

RINGKASAN EKSEKUTIF

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang Tahun 2022 berisi gambaran perkembangan pelaksanaan program dan kegiatan serta capaian sasaran strategik yang dilaksanakan pada tahun 2022 yang merupakan capaian kinerja tahun ketiga pelaksanaan Renstra Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang Tahun 2020- 2024. Laporan ini berisi penetapan kinerja dan akuntabilitas kinerja, dimana termasuk di dalamnya akuntabilitas keuangan,analisis kinerja dan evaluasi kinerja guna menyajikan suatu informasi yang utuh atas upaya yang telah dilakukan dan tingkat capaian dari target pada tingkat sasaran program.

Nilai capaian kinerja Poltekkes Kemenkes Padang Tahun 2022 dibandingakan dengan tahun sebelumnya seperti digambarkan diagram garis dibawah ini :

Tren Capaian Kinerja Poltekkes

Kemenkes Padang

120

100

Tren Capaian Kinerja

Poltekkes Kemenkes Padang

2020

2021

Nilai capaian kinerja tahun 2021 adalah 76.95% (BB=”Baik Sekali”). Jika dibandingkan pada tahun 2020 capaian kinerja mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Pencapaian sasaran strategis yang diukur melalui indikator kinerja program tersebut, didukung oleh anggaran Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang tahun 2022 sebesar Rp 76,601,484,000,- dimana pada berjalannya waktu mengalami revisi pagu anggaran hingga 10 kali menjadi Rp 69,541,437,000,-. Persentase realisasi anggaran Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang Tahun Anggaran 2022 adalah 88,80% atau terealisasi sejumlah Rp 61,772,672,261,-.

Dalam melaksanakan program kerja tahun 2022 yang mengacu pada Rencana Strategis Tahun 2020 – 2024 serta Rencana Kinerja Tahunan tahun 2022. Berdasarkan rencana tersebut telah di tetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU) yang meliputi aspek tridharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Kinerja tahun 2022 Poltekkes Kemenkes Padang dapat diukur setelah tahun anggaran berakhir. Pengukuran kinerja tersebut menggunakan Sepuluh Indikator Kinerja Utama (IKU) yaitu :

1. Rasio Dosen terhadap Mahasiswa

2. Persentase serapan lulusan di pasar kerja kurang dari 1 tahun.

3. Jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis wilayah dalam 1 tahun.

4. Karya yang diusulkan mendapat HAKI.

5. Penelitian yang dipublikasikan.

6. Jumlah kegiatan penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun.

7. Persentase jumlah dosen berkualifikasi S3.

8. Dosen yang berprestasi nasional dan internasional.

9. Indeks Kepuasan Masyarakat.

10. Persentase mahasiswa dari masyarakat berpenghasilan rendah yang mendapat bantuan dana pendidikan.

11. Persentase kelulusan Uji Kompetensi.

12. Jumlah Mahasiswa yang mendapatkan penghargaan di tingkat Internasional, Nasional dan Regional ( Prov/Kab/Kota).

13. Kinerja pengelolaan keuangan efektif, efisien dan akuntabel.

• Persentase pendapatan PNBP terhadap biaya operasional.

• Jumlah Pendapatan PNBP ( dlm Rupiah ).

Pencapaian yang belum bisa terpenuhi maka Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang berupaya keras agar tercapainya target dari indikator kinerja utama melalui percepatan beberapa alternatif program dalam pencapaiannya. Proses perbaikan kinerja melalui perbaikan setiap proses yang ada di setiap unit merupakan proses berkelanjutan yang akan selalu dilakukan baik melalui reformasi / perubahan pada tatanan birokrasi, perbaikan system pengalokasian anggaran dan percepatan setiap pelaporan.

BAB I PENDAHULUAN

A. UMUM

Pembangunan Kesehatan Nasional merupakan upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa dalam rangka mencapai tujuan kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. Hal ini sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (RPJP-N).

Penyelenggaraan pembangunan kesehatan ini mengacu Sistem Kesehatan Nasional (SKN) tahun 2012, yang mengacu azas perikemanusiaan, pemberdayaan dan kemandirian, adil dan merata, serta pengutamaan dan manfaat. Keberhasilan pengelolaan kesehatan ini memerlukan komitmen yang tinggi, dukungan, koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan sinergisme yang baik dari pelaku untuk menghasilkan tata penyelenggaraan pembangunan kesehatan yang baik (good governance).

Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai Institusi pendidikan yang menghasilkan tenaga kesehatan, memiliki peran penting dalam penyediaan tenaga kesehatan yang berkualitas untuk memenuhi kebutuhan program kesehatan dan tuntutan masyarakat. Untukitu Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang senantiasa melakukan pengembangan program untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan dengan mengacu pada visi dan misi Pemerintah sesuai dengan RPJMN 2020-2024, terdapat 7 agenda Pembangunan Nasional. Pada Agenda ke 3 (tiga) Pembangunan Nasional dantaranya meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing, maka sektor kesehatan harus fokus untuk meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta dengan penekanan pada penguatan pelayanan kesehatan dasar (Primary Health Care) dengan mendorong peningkatan promotof dan preventif, dengan inovasi dan pemanfaatan teknologi.

Kegiatan pada Rencana Strategis (Renstra) Kementerian Kesehatan Tahun 2020-2024 yang ditetapkan dengan Nomor 21 Tahun 2020 terkait dengan Program Kesehatan Masyarakat berfokus pada penurunan angka kematian ibu, angka kematian bayi, penurunan prevalensi stunting dan wasting pada balita, peningkatan GERMAS, dan kemudian diikuti dengan indikator lainnya.

Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan yang merupakan UPT Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan RI yang menghasilkan tenaga kesehatan, memiliki peran penting dalam penyediaan tenaga

kesehatan yang berkualitas untuk memenuhi kebutuhan program kesehatan dan tuntutan masyarakat. Untuk itu Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang senantiasa melakukan pengembangan program untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan dengan mengacu pada visi dan misi Pemerintah dan Kementerian Kesehatan tahun 2020-2024.

Sebagai Institusi Pendidikan Tinggi di bidang kesehatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang bertugas menyelenggarakan pendidikan tenaga kesehatan yang professional, melakukan penelitian dibidang kesehatan dan melakukan pengabdian kepada masyarakat.Keseluruhan tugas dan sekaligus bentuk pelayanan di atas ditujukan untuk menghasilkan lulusan pendidikan kesehatan yang berkualitas dan berwawasan global sehingga diharapkan dapat menjadi sumber daya tenaga kesehatan yang inovatif, dan mampu bersaing di pasar global.

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekkes Kemenkes) Padang sebagai salah satu perguruan tinggi vokasi dan profesi bidang kesehatan yang resmi beridiri pada tahun 2001, dengan SK Mentri Kesehatan Nomor 298 dan 1207/ Menkes- Kesos/SK/IV/2001 tanggal 16 April 2001. Saat ini Poltekkes Kemenkes Padang memiliki

6 (enam) Jurusan, yaitu Kesehatan Lingkungan, Gizi, Keperawatan, Kebidanan, Keperawatan Gigi dan Promosi Kesehatan. Keseluruhan program studi terdiri dari 7 (tujuh) Program Studi Diploma III, 3 (tiga) Program Studi Sarjana Terapan dan 1 (satu) Program Studi Profesi, sehingga total berjumlah sebanyak 12 (dua belas) program studi. Kampus Poltekkes Kemenkes Padang tersebar di tiga kota di Sumatera Barat yaitu Kota Padang, Bukittinggi dan Kota Solok, dengan kampus utama terletak di Jalan Simpang Pondok Kopi Siteba, Nanggalo Kota Padang.

Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang saat ini didukung oleh tersedianya asset yang memadai yang terdiri dari sumber daya manusia, sumber dana, sarana prasarana maupun jumlah mahasiswa yang cukup besar pula.

Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang memiliki potensi besar untuk menjadi Politeknik Kesehatan yang terbaik. Guna mencapai visi jangka Panjang, Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang telah menyusun Rencana Induk Pengembangan (RIP) yang dijabarkan ke dalam tiga periode Rencana Strategis, yaitu Renstra 2010-2014, Renstra 2015-2019 dan Renstra 2020-2024. Renstra 2010-2014 disusun sebagai pijakan awal penguatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai institusi yang berdaya saing, inovatif, prestatif dan berketuhanan yang maha Esa dalam rangka pengembangan karakter bangsa dan mewujudkan tenaga kesehatan yang mandiri. Renstra 2015-2019 disusun untuk mewujudkan Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai pusat pendidikan tinggi kesehatan yang berdaya saing, inovatif, prestatif dan berketuhanan yang maha Esa. Selanjutnya Renstra 2020-2024 disusun untuk mewujudkan Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai pusat pendidikan tinggi kesehatan berdaya saing, inovatif,

prestatif dan berketuhanan yang maha Esa di tingkat Regional maupun Nasional dengan Visi ” Menjadi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan yang Berkelanjutan, Berdaya Saing, Inovatif, Prestatif dan Bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa 2024”

Guna mewujudkan visi dan misi yang diembannya, Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang telah membuat program jangka waktu 5 tahun ke depan dalam suatu dokumen Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang(Renstra-Poltekkes Kemenkes Padang) 2020-2024. Dengan Predikat “unggul” yang hendak dicapai pada tahun 2024, tentunya masih banyak upaya pembenahan yang harus dilakukan, baik dari segi peningkatan mutu layanan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, maupun dari segi ketersediaan sumber daya manusia, sarana prasarana dan keuangan serta kerjasama dengan pihak luar. Upaya-upaya lanjutan tersebut kemudian disusun dalam rencana strategis yang spesifik, terukur, realistis dan dapat dicapai dalam kurun waktu yang ditetapkan.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang Tahun 2020, merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang atas penggunaan anggaran. Dalam Laporan Kinerja ini memuat pengukuran kinerja dan evaluasi, serta pengungkapan secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang tahun anggaran 2022. Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang mengacu Permenpan dan RB Nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjunk Teknis Penetapan Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Laporan ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam menyusun rencana kinerja dan rencana anggaran di tahun mendatang.

C. KEDUDUKAN DAN KLASIFIKASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Dalam Peraturan Menteri Kesehatan nomor 71 tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan maka kedudukan, Tugas dan Fungsi Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang yaitu :

1. Kedudukan dan Klasifikasi

Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang adalah Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Kementerian Kesehatan yang berada di bawah Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan) Kementerian Kesehatan. Dalam melaksanakan tugasnya, Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang secara administratif dikoordinasikan oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan dan secara teknis fungsional dibina oleh

Direktur Penyediaan Tenaga Kesehatan dan dipimpin oleh seorang Direktur yang bertanggung jawab kepada Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan. Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai dimana ditetapkan dalam Pasal 2 ayat (1) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2020 berada pada klasifikasi Politeknik Kesehatan Kemenkes Kelas II.

2. Tugas Pokok

Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang mempunyai tugas melaksanakan Pendidikan Tinggi Kesehatan yang memiliki daya saing, inovatif, prestatif dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai perundangundangan yang berlaku. Politeknik Kesehatan Padang mempunyai tugas antara lain :

a. Menyelenggarakan program pendidikan Diploma III dan Diploma IV Bidang Kesehatan dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berkompeten sesuai dengan bidang ilmu yang berada dilingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang.

b. Menyelenggarakan penelitian terapan yang berdaya saing untuk menunjang pembangunan dan pengembangan IPTEKS kesehatan.

c. Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka membantu pemecahan masalah di masyarakat yang terkait dengan masalah kesehatan dan menyumbangkan ilmu yang bermanfaat dalam meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.

3. Fungsi

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang menyelenggarakan fungsi sebagai berikut:

a. Penyusunan rencana, program, dan anggaran

b. Pelaksanaan dan pengembangan Pendidikan Vokasi bidang kesehatan

c. Pelaksanaan penelitian dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

d. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat

e. Pelaksanaan pembinaan sivitas akademika

f. Pelaksanaan penjaminan mutu penyelenggaraan Pendidikan Vokasi bidang kesehatan

g. Pelaksanaan administrasi kemahasiswaan dan alumni.

h. Pelaksanaan kerja sama di bidang Pendidikan Vokasi bidang kesehatan

i. pengelolaan sistem, data, dan informasi;

j. pelaksanaan urusan hubungan masyarakat

k. pemantauan, evaluasi, dan pelaporan dan.

l. Pelaksanaan urusan Administrasi Poltekkes Kemenkes Padang.

Selain menyelenggarakan fungsi diatas Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang juga melaksanakan dan mengembangkan Pendidikan Profesi setelah memenuhi persyaratan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, sehingga jenis layanan utama yang dilaksanakan di Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang adalah :

1) Program Studi Diploma 3 mencakup:

a) Prodi D3 Sanitasi

b) Prodi D3 Gizi

c) Prodi D3 Keperawatan Padang

d) Prodi D3 Keperawatan Solok

e) Prodi D3 Kebidanan Padang

f) prodi D3 Kebidanan Bukittinggi

g) Prodi D3 Keperawatan Gigi

2) Program Studi Sarjana Terapan ,mencakup:

a) Prodi Sarjana Terapan Sanitasi lingkungan

b) Prodi Sarjana Terapan Gizi dan dietetika

c) Prodi Sarjana Terapan Keperawatan

d) Profesi Ners

e) Jurusan Promosi Kesehatan

Laporan Kinerja Instansi PemerintahPoltekkes Kemenkes Padang Tahun 2022

D. ORGANISASI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PADANG

Gambar 1.1 Bagan Struktur Organisasi Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang

DEWAN PERTIMBANGAN/ PENGAWAS

DIREKTUR

Xxxxxxxxxx, X.Xx,M.Kep, Sp.Jiwa

SENAT

WADIR I

Xx. Xxxxxxx, STP,X.XX

XXXXX II

Dr. Xxxxxxxxxxx, S.Pd,MKM

WADIR III

Xxxxx Xxxxxxx X.Xx,M.Kep,Sp.Jiwa

SATUAN PEMERIKSA INTERNAL

Xx. Xxxxxxx, M.Pd

SUBAG ADUM

Xxxxx Xxxxxxx, X.Xxx,X.Xx

SUBAG ADAK

Xxxxxxx Xxxxx, SKM,MM

KEPALA UNIT ASRAMA

XXX XXXXXXXXXX, X.Xx, X.Xx

KEPALA UNIT PENGEMBANGAN BAHASA DAN PEMBINAAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN

REVI XXXXX XXXX, S.Pd

KEPALA UNIT PERPUSTAKAAN TERPADU

ZULKIFLI.H, XXX, X.Xx

KEPALA UNIT LABORATORIUM TERPADU

XXXXXXXXX, X.Xx, X.Xx, X.Xx

KEPALA UNIT TEKNOLOGI INFORMASI

XXXXX, SKM, X.Xxx

KEPALA UNIT KLINIK DAN LABSKILL TERPADU

Drg. XXXX XXXXX, X.Xxx

KEPALA PUSAT PENJAMINAN MUTU

Ners. XXXXXXXX XXXXX, X.Xxx,

M.Kep

KEPALA PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN

XXXXXXX XXXXXXXXX, SKM.

M.Kes

KEPALA PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

Xx. XXXXXX, X.XxX, M.Kes

JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN

XXXXXX XXXXX,S.Pd.,X.Xx

JURUSAN GIZI KASMIYETTI, DCN,

M.Biomed

JURUSAN KEPERAWATAN GIGI

drg. XXXXXXX, MDSc

JURUSAN KEPERAWATAN Ns. XXXX XXXX

XXXXXXXX, S.Pd, X.Xxx, X.Xxx, Sp.KMB

JURUSAN PROMOSI KESEHATAN

XXXX XXXX, SKM., M.Kes

JURUSAN KEBIDANAN

XXXXXX, SKM, X. Xxx

PRODI D.III SANITASI

PRODI D IV SARJANA TERAPAN SANITASI LINGKUNGAN

PRODI D III GIZI

PRODI SARJANA TERAPAN GIZIDANDIETETIKA

PRODI D III KEPERAWATAN PADANG

PRODI D III KEPERAWATAN SOLOK

PRODI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN

PRODI D III KEBIDANAN PADANG

PRODI D III KEBIDANAN BUKITTINGGI

XXXXX XXXXXX, SKM,

XXXXXX, SKM,M.EPID

SAFYANTI, SKM,

XXXX XXX XXXX,

XXXXX XXXXXXX,

DEHARNITA, X.XX,

Ns. HENDRI XXXX,

XXXXX NELWATRI,

XXXXXX XXXXX,

X.Xxx

SKM, X.Xx

X.Xx, X.Xxx, Sp.Jiwa

X.Xxx

X.Xxx, X. Xxx, Sp.MB

X.XxX, X.Xxx

X.XxX,M.Biomed

KELOMPOK TENAGA FUNGSIONAL

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

1. Bagan Struktur Organisasi

Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Kesehatan di Lingkungan Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan Kementerian Kesehatan. Poltekkes Kemenkes padang merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan. Direktur , Wakil Direktur I, Wakil Direktur II, Wakil Direktur III, dan perangkatnya merupakan pejabat fungsional yang diberikan tugas tambahan. Pejabat Struktural adalah Ka. Sub.Bag. Adminstrasi Akademik, Ka. Sub. Administrasi Umum. Bagan Struktur Organisasi Poltekkes Kemenkes Padang sebagai berikut :

Susunan Organisasi Polteknik Kesehatan Kemenkes Padang terdiri dari :

1. Unsur Pimpinan

• Direktur

• Wakil Direktur I, II dan III

2. Unsur Pembantu Pimpinan (Pelaksana Administrasi)

• Sub Bagian Administrasi Akademik

• Sub Bagian Administrasi Umum

3. Unsur Pelaksana Akademik

• Ketua Jurusan, membawahi :

a. Ketua Program Studi

4. Unsur Pelaksana di Bidang Penelitian Terapan dan Pengabdian Masyarakat

• Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

• Pusat Penjaminan Mutu

• Pusat Pengembangan Pendidikan

5. Unsur Penunjang Kegiatan Akademik

• Unit Laboratorium Terpadu

• Unit Perpustakaan Terpadu

• Unit Teknologi Informasi

• Unit Klinik Terpadu

• Unit Pengembangan Bahasa dan Pembinaan Kegiatan Kemahasiswaan

• Unit Asrama

2. Kedudukan Organisasi.

Institusi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang berada di bawah Direktorat Jenderal Xxxxxx Xxsehatan Kementerian Kesehatan RI.

3. Tugas Pokok

3.1. Dewan Pertimbangan.

Dewan Pertimbangan merupakan organisasi non struktural yang menjalankan fungsi pertimbangan non akademis Poltekkes Kemenkes.

3.2. Senat.

Senat Poltekkes Kemenkes Padang merupakan sebagai fungsi penetapan kebijakan non akademik dan pengelolaan Poltekkes Kemenkes. Senat dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan, dengan tugas pokok sebagai berikut :

a. Merumuskan kebijaksanaan penilaian prestasi akademik dan pengembangan Poltekkes Kemenkes Padang;

b. Merumuskan kebijaksanaan penilaian prestasi akademik dan pengembangan kecakapan serta kepribadian civitas akademika.

c. Merumuskan norma dan tolak ukur penyelenggaraan program pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat;

d. Memberikan persetujuan atas rencana anggaran pendapatan dan belanja Poltekkes Kemenkes Padang yang diajukan oleh Pimpinan Poltekkes Kemenkes Padang;

e. Menilai pertanggungjawaban Pimpinan Poltekkes Kemenkes Padang pelaksanaan kebijakan yang telah ditetapkan;

x. Xxxxxxxkan peraturan pelaksanaan kebebasan akademik, kebabasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan pada Poltekkes Kemenkes Padang;

g. Memberikan pertimbangan kepada Kepala Direktorat Jenderal Kesehatan berkenaan dengan calon-calon yang akan diusulkan untuk diangkat menjadi Direktur Poltekkes Kemenkes Padang, Wakil Direktur dan Ketua Jurusan.

3.3. Satuan Pengawas Internal.

Satuan pengawas internal merupakan organ yang menjalankan fungsi seluruh proses kegiatan audit, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lain terhadap penyelenggaraan tugas dan fungsi Poltekkes Kemenkes Padang. Satuan pengawas internal dipimpin oleh kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada direktur.

3.4. Direktur.

Direktur mempunyai tugas memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan membina pendidik, tenaga kependidikan, mahasiswa, dan hubungannya dengan lingkungan, serta urusan administrasi umum.

3.5. Wakil Direktur I.

Wakil direktur I bidang akademik mempunyai tugas membantu direktur dalam memimpin pelaksanaan kegiatan bidang akademik dan pengelolaan sistem informasi.

3.6. Wakil Direktur II.

Wakil direktur II bidang keuangan, kepegawaian, dan administrasi umum mempunyai tugas membantu direktur dalam memimpin pelaksanaan kegiatan bidang keuangan, kepegawaian, dan administrasi umum.

3.7. Wakil Direktur III.

Wakil direktur III bidang kemahasiswaan dan kerja sama mempunyai tugas membantu direktur dalam memimpin pelaksanaan kegiatan bidang kemahasiswaan, alumni, dan kerja sama.

3.8. Kepala Sub Bagian Adminstrasi Akademik.

Subbagian administrasi akademik mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan administrasi akademik, pengelolaan data dan informasi yang berada dibawah dan bertanggungjawab langsung kepada Direktur dan secara teknis fungsional dibina oleh Wadir I dan administrasi kemahasiswaan, alumni, dan kerja sama mempunyai tugas melakukan urusan administrasi kemahasiswaan dan alumni dan penyiapan bahan administrasi kerja sama yang berada dibawah dan bertanggungjawab langsung kepada Direktur dan secara teknis fungsional dibina oleh Xxxxx XXX.

3.9. Kepala Sub Bagian Administrasi Umum

Subbagian kepegawaian dan umum mempunyai tugas melakukan urusan keuangan, pengelolaan barang milik negara, dan administrasi pengadaan barang dan jasa, melakukan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana, program, dan anggaran, urusan kepegawaian, hubungan masyarakat, penataan organisasi dan tata laksana, pemantauan, evaluasi dan pelaporan, tata persuratan, kearsipan, rumah tangga, dan perlengkapan yang berada dibawah dan bertanggungjawab langsung kepada Direktur dan secara teknis fungsional dibina oleh Xxxxx XX.

3.10. Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

Pusat Penelitian adalah unsur pelaksana sebagian tugas dan fungsi di bidang penelitian dan pengabdian masyarakat yang berada di bawah Direktur; di pimpin oleh seorang Kepala yang ditunjuk oleh Direktur dan bertanggung jawab kepada Direktur serta secara teknis-fungsional dibina oleh Wakil Direktur.

3.11. Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan.

Pusat Pengembangan Pendidikan adalah unsur pelaksana sebagian tugas dan fungsi di bidang pengembangan pendidikan yang berada di bawah Direktur; di pimpin oleh seorang Kepala yang ditunjuk oleh Direktur dan bertanggung jawab kepada Direktur serta secara teknis-fungsional dibina oleh Wakil Direktur.

3.12. Kepala Pusat Penjaminan Mutu.

Pusat Penjaminan Mutu adalah unsur pelaksana sebagian tugas dan fungsi di bidang penjaminan mutu yang berada di bawah Direktur; di pimpin oleh seorang Kepala yang ditunjuk oleh Direktur dan bertanggung jawab kepada Direktur serta secara teknis-fungsional dibina oleh Wakil Direktur.

3.13. Kepala Unit Teknologi Informasi.

Unit Teknologi Informasi adalah unsur pelaksana sebagian tugas dan fungsi di bidang teknologi informasi mempunyai tugas memberikan layanan Informasi Digital yang berada di bawah Direktur; di pimpin oleh seorang Kepala yang ditunjuk oleh Direktur dan bertanggung jawab kepada Direktur serta secara teknis-fungsional dibina oleh Wakil Direktur.

3.14. Kepala Unit Laboratorium Terpadu.

Unit Laboratorium Terpadu adalah unsur pelaksana sebagian tugas dan fungsi di bidang laboratorium mempunyai tugas memberikan layanan bahan dan peralatan laboratorium untuk keperluan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berada di bawah Direktur; di pimpin oleh seorang Kepala yang ditunjuk oleh Direktur dan bertanggung jawab kepada Direktur serta secara teknis-fungsional dibina oleh Wakil Direktur.

3.15. Kepala Unit Perpustakaan.

Unit Perpustakaan adalah unsur pelaksana sebagian tugas dan fungsi di bidang perpustakaan mempunyai tugas memberikan layanan buku baik hard copy maupun digital untuk keperluan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berada di bawah Direktur; di pimpin oleh seorang Kepala yang ditunjuk oleh Direktur dan bertanggung jawab kepada Direktur serta secara teknis-fungsional dibina oleh Wakil Direktur.

3.16. Kepala Unit Pengembangan Bahasa dan Pembinaan Kegiatan Kemahasiswaan

Unit Pengembangan Bahasa dan Pembinaan Kegiatan Kemahasiswaan adalah unsur pelaksana sebagian tugas dan fungsi di bidang Pengembangan Bahasa dan Pembinaan Kegiatan Kemahasiswaan yang berada di bawah Direktur; di pimpin oleh seorang Kepala yang ditunjuk oleh Direktur dan bertanggung jawab kepada Direktur serta secara teknis-fungsional dibina oleh Wakil Direktur.

3.17. Kepala Unit Asrama.

Unit Asrama adalah unsur pelaksana sebagian tugas dan fungsi di bidang Asrama mempunyai tugas memberikan pelayanan akomodasi bagi mahasiswa, dan membantu pembinaan mahasiswa yang berada di bawah Direktur; di pimpin oleh

seorang Kepala yang ditunjuk oleh Direktur dan bertanggung jawab kepada Direktur serta secara teknis-fungsional dibina oleh Wakil Direktur.

3.18. Ketua Jurusan

Jurusan merupakan unsur pelaksana akademik yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada direktur.Jurusan mempunyai tugas melaksanakan Pendidikan Vokasi dan/atau Pendidikan Profesi dalam satu atau beberapa cabang ilmu pengetahuan dan teknologi serta pengelolaan sumber daya pendukung program studi.

3.19. Ketua Program Studi.

Program studi merupakan kesatuan kegiatan pendidikan dan pembelajaran yang memiliki kurikulum dan metode pembelajaran tertentu dalam satu jenis Pendidikan Vokasi dan/atau Pendidikan Profesi.Program studi sebagaimana dimaksud dipimpin oleh ketua program studidan merupakan seorang dosen yang ditetapkan oleh Direktur.

4. Fungsi

4.1. Dewan Pertimbangan.

Memberikan fungsi pertimbangan dalam penyelenggaraan pendidikan dan Keuangan Poltekkes Kemenkes Padang.

4.2. Senat.

Memberikan pertimbangan dalam penyelenggaraan akademik Poltekkes Kemenkes Padang.

4.3. Satuan Pengawas Internal.

Memberikan pengawasan, pengendalian dan evaluasi kinerja serta keuangan Poltekkes Kemenkes Padang.

4.4. Direktur.

a. Pelaksanaan pengembangan pendidikan professional dalm sejumlah keahlian di bidang kesehatan.

b. Pelaksana penelitian di bidang pendidikan professional dan kesehatan.

c. Pelaksana pengabdian pada masyarakat sesuai bidang yang menjadi tugas dan tanggungjawabnya.

d. Pelaksana pembinaan civitas akademika dalam hubungannya dengan lingkungan.

e. Pelaksanaan kerja sama

f. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan

g. Pelaksana kegiatan pelayanan adminstratif.

4.5. Wakil Direktur X.

x. Xxxxx Direktur terkait bidang pendidikan di Poltekkes Kemenkes Padang.

b. Wakil Direktur terkait di bidang penelitian di Poltekkes Kemenkes Padang.

c. Wakil Direktur terkait bidang pengabdian pada masyarakat di Poltekkes Kemenkes Padang.

d. Wakil Direktur terkait bidang pengelolaan dan pengembangan sistem informasi Poltekkes Kemenkes Padang.

4.6. Wakil Direktur II.

a. Wakil Direktur terkait bidang keuangan dan anggaran Poltekkes Kemenkes Padang.

b. Wakil Direktur terkait bidang kepegawaian/SDM di Poltekkes Kemenkes Padang.

c. Wakil Direktur terkait bidang hubungan masyarakat, penataan organisasi dan tata laksana, pemantauan, evaluasi dan pelaporan, tata persuratan, kearsipan, rumah tangga, dan perlengkapan.

4.7. Wakil Direktur III.

a. Wakil Direktur terkait bidang Kemahasiswaan di Poltekkes Kemenkes Padang.

b. Wakil Direktur terkait bidang Alumni di Poltekkes Kemenkes Padang.

c. Wakil Direktur terkait bidang hubungan masyarakat, promosi dan kerja sama di Poltekkes Kemenkes Padang.

4.8. Kepala Sub Bagian Adminstrasi Akademik.

Pelaksana urusan dalam memberikan pelayanan administrasi akademik, pengelolaan data urusan pelayanan administrasi kemahasiswaan, alumni, dan kerja sama Poltekkes Kemenkes Padang.dan informasi Poltekkes Kemenkes Padang.

4.9. Kepala Sub Administrasi Umum.

Pelaksana urusan keuangan, pengelolaan barang milik negara, dan administrasi pengadaan barang dan jasa, melakukan penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana, program, dan anggaran, urusan kepegawaian, hubungan masyarakat, penataan organisasi dan tata laksana, pemantauan, evaluasi dan pelaporan, tata persuratan, kearsipan, rumah tangga, dan perlengkapan Poltekkes Kemenkes Padang.

4.10. Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

a. Pelaksana penelitian terapan.

b. Pengamalan ilmu pengetahuan dan teknologi.

x. Xxningkatan relevansi program poltekkes sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

d. Publikasi hasil penelitian.

e. Mengkoordinir komisi etik.

x. Xxlaksanaan pengabdian kepada masyarakat dalam pembangunan.

g. Menjalin kerjasama antar Perguruan Tinggi dan/atau badan lainnya baik di dalam maupun di luar Poltekkes Kemenkes Padang dalam rangka Pengabdian Masyarakat.

h. Pelaksana urusan tata usaha unit penelitian dan pengabdian masyarakat.

4.11. Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan.

a. Perencana dan pelaksana pengembangan pendidikan secara keseluruhan di Poltekkes Kemenkes Padang.

b. Penyusun pengembagan disain pembelajaran, sumber belajar, penilaian belajar, kurikulum dan instruksi dan inovasi dalam penyelenggaraan pendidikan kesehatan.

c. Pelaksana monitoring pengembangan pendidikan.

d. Pelaksana evaluasi pelaksanaan pengembangan pendidikan.

e. Penyusun laporan secara berkala pelaksanaan pengembangan pendidikan.

4.12. Kepala Pusat Penjaminan Mutu.

a. Perencana dan pelaksana system penjaminan mutu akademik secara keseluruhan di Poltekkes Kemenkes Padang.

b. Penyusun perangkat dokumen (kebijakan akademik, dokumen mutu, dokumen akademik) yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan system penjaminan mutu akademik.

c. Pelaksana monitoring sistem penjaminan mutu akademik.

d. Pelaksana audit mutu akademik internal dan evaluasi pelaksanaan sistem penjamin mutu akademik.

e. Penyusun laporan secara berkala pelaksanaan sistem penjaminan mutu akademik.

4.13. Kepala Unit Teknologi Informasi.

a. Perencanaan pengembangan dan pengelolaan sistem informasi.

b. Pemeliharaan server untuk sistem informasi.

c. Pelaksanaan urusan tata usaha unit teknologi informasi.

4.14. Kepala Unit Laboratorium Terpadu.

a. Perencanaan, penyediaan dan pengelolaan bahan laboratorium.

b. Pemberian layanan dan pendayagunaan bahan dan peralatan laboratorium.

c. Pemeliharaan bahan dan peralatan laboratorium.

d. Pelaksanaan urusan tata usaha laboratorium.

e. Pengembangan laboratorium.

4.15. Kepala Unit Perpustakaan.

a. Penyediaan dan pengelolaan bahan pustaka.

b. Pemberian layanan dan pendayagunaan bahan pustaka.

c. Pemeliharaan bahan pustaka.

d. Pengembangan perpustakaan.

e. Pelaksanaan urusan tata usaha perpustakaan.

4.16. Kepala Unit Pengembangan Bahasa dan Pembinaan Kegiatan Kemahasiswaan.

a. Penyeleggaraan kegiatan pembinaan organisasi kemahasiswaan.

b. Mengkoordinasi kegiatan pembinaan organisasi kemahasiswaan.

x. Xxngembangan serta peningkatan prestasi dan kesejahteraan mahasiswa, kerjasama dan hubungan alumni

4.17. Kepala Unit Asrama.

a. Penyediaan dan pengelolaan asrama.

b. Pemberian layanan dan pendayagunaan asrama.

c. Pemeliharaan unit asrama.

d. Pengembangan unit asrama.

e. Pelaksanaan urusan tata usaha unit asrama.

4.18. Ketua Jurusan.

Merupakan unsur pelaksana akademik yang melaksanakan pendidikan profesional dalam sebagian atau satu cabang ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesehatan tertentu.

4.19. Ketua Program Studi.

Merupakan kesatuan kegiatan pendidikan dan pembelajaran yang memiliki kurikulum dan metode pembelajaran tertentu dalam satu jenis Pendidikan Vokasi dan/atau Pendidikan Profesi.

5. Uraian Tugas

5.1. Dewan Pertimbangan.

a. Mengarahkan Direktur dalam melaksanakan misi Poltekkes Kemenkes Padang sesuai kebijakan Kepala Direktorat Jenderal Kesehatan.

b. Memberi solusi terhadap masalah pengelolaan pendidikan dan kinerja keuangan Poltekkes Kemenkes Padang.

5.2. Senat.

a. Merumuskan kebijaksanaan penilaian prestasi akademik dan pengembangan Poltekkes.

b. Merumuskan kebijaksanaan penilaian prestasi akademik dan pengembangan kecakapan serta kepribadian civitas akademika.

c. Merumuskan norma dan tolak ukur penyelenggaraan program pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.

d. Memberikan persetujuan atas rencana anggaran pendapatan dan belanja Poltekkes yang diajukan oleh Pimpinan Poltekkes.

e. Menilai pertanggungjawaban Pimpinan Poltekkes atas pelaksanaan kebijakan yang telah ditetapkan.

x. Xxxxxxxkan peraturan pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan pada Poltekkes Padang.

g. Memberikan pertimbangan kepada Kepala Direktorat Jenderal Kesehatan berkenaan dengan calon calon yang akan diusulkan untuk diangkat menjadi direktur Poltekkes Kemenkes Padang, pembantu direktur dan ketua jurusan.

5.3. Satuan Pengawas Internal.

a. Melakukan pengawasan, pengendalian dan evaluasi secara periodik maupun insidentil (bila diperlukan) terhadap kinerja serta keuangan Poltekkes Kemenkes Padang.

b. Melaporkan hasil pemeriksaan kepada Direktur Poltekkes Kemenkes Padang.

5.4. Direktur.

a. Menetapkan Visi dan Misi Politeknik Kesehatan.

b. Menetapkan rencana empat tahunan Politeknik Kesehatan.

c. Menetapkan usulan program dan anggaran tahunan Poltekkes bersumber dari APBN dan sumber lainnya yang sah.

d. Menetapkan kinerja Poltekkes.

e. Menetapkan Rencana Pelaksanaan Kerja (RPK) Poltekkes.

f. Melaksanakan pengendalian pengelolaan barang milik negara berdasarkan Sistem Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAKBMN).

g. Melaksanakan pengendalian pengelolaan keuangan negara berdasarkan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA).

h. Melaksanakan pembinaan staf dengan cara mengoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan tugas di lingkungan Poltekkes agar pelaksanaan kegiatan berjalan dengan lancar, tepat waktu dan tepat guna.

i. Menetapkan statuta penyelenggaraan akademik program pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat di Poltekkes sesuai dengan peraturan yang berlaku.

x. Xxxxusulkan anggota senat ke Badan PPSDM Kes.

k. Menetapkan program kerja senat.

l. Menetapkan kerjasama Poltekkes dalam rangka meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.

m. Menetapkan kerjasama Poltekkes dalam rangka penyerapan dan pendayagunan lulusan Poltekkes.

n. Menetapkan usulan pengembangan kelembagaan Poltekkes.

o. Menetapkan usulan pengembangan SDM Poltekkes.

p. Menetapkan kebijakan Direktur tentang pengembangan kecakapan dan kepribadian civitas akademika, alumni dan pengabdian pada masyarakat dalam rangka pembinaan civitas akademika.

q. Menetapkan kebijakan Direktur tentang pelaksanaan akademik, kebebasan mimbar akademik dan otonomi keilmuan pada Poltekkes secara terpadu.

r. Menetapkan kebijakan Direktur di bidang pembinaan kemahasiswaan dan registrasi mahasiswa secara terpadu dalam rangka peningkatan manajemen terpadu Poltekkes.

s. Menetapkan kebijakan Direktur tentang pemanfaatan Unit-Unit Poltekkes secara terpadu.

t. Menetapkan kebijakan Direktur tentang muatan kurikulum, kalender dan peraturan akademik, daftar matakuliah dan dosen, penentuan pokok bahasan dan bahan ajar, daftar mahasiswa, Kartu Rencana Studi (KRS), Kartu Hasil Studi (KHS), Ujian Akhir Semester (UAS), Ujian Akhir Program (UAP), Praktek Kerja Lapangan (PKL), kelulusan, transkrip ijazah, pembimbing praktek, cuti, perpindahan dan pemberhentian mahasiswa.

u. Menetapkan kebijakan Direktur tentang kegiatan kemahasiswaan sipensimaru, Pengenalan Program Studi Mahasiswa (PPSM), bimbingan konseling dan akademik, kepaniteraan (ucap xxxxx xxxxsiswa), kartu mahasiswa, wisuda, dies natalis, promosi dan pemasaran alumni, organisasi mahasiswa, ekstrakurikuler, bakti sosial, penghargaan, kesejahteraan mahasiswa, sanksi, daftar penyerapan lulusan dalam rangka tertib administrasi di lingkungan Poltekkes.

v. Menetapkan keputusan yang terkait dengan kegiatan Xxx Xxxxx Perguruan Tinggi di Poltekkes.

w. Menetapkan kebijakan Direktur di bidang adrninistrasi umum, keuangan dan kepegawaian Poltekkes.

x. Menetapkan usulan Direktur tentang pengadaan pegawai, pengembangan pegawai, mutasi pegawai, pemberhentian dan pensiun pegawai Poltekkes kepada Direktorat Jenderal Kesehatan.

y. Menetapkan kebijakan Direktur tentang strategi sistem penjaminan mutu sesuai Standar Nasional Pendidikan (SNP) dalam rangka peningkatan mutu pendidikan Poltekkes.

z. Menetapkan keputusan pemberian penghargaan bagi pegawai dan mahasiswa berprestasi.

aa. Menetapkan usulan calon peserta Tugas Belajar dan Izin Belajar untuk disampailkan ke Direktorat Jenderal Kesehatan.

bb. Menetapkan SK Direktur tentang pengangkatan, mutasi dan pemberhentian jabatan di lingkungan Poltekkes.

cc. Mengendalikan pengelolaan Sistem Informasi kepegawaian di lingkungan Poltekkes.

dd. Menetapkan usulan pengadaan, pemeliharaan, perbaikan dan penghapusan barang milik/kekayaan negara di lingkungan Poltekkes untuk disampaikan ke Direktorat Jenderal Kesehatan.

ee. Menetapkan usulan akreditasi institusi dan sertifikasi Dosen. ff. Menindaklanjuti hasil temuan LHP di lingkungan Poltekkes.

gg. Menetapkan laporan berkala (bulanan, triwulanan, tahunan) dan rutin Poltekkes.

hh. Menetapkan laporan eksekutif/pimpinan Poltekkes untuk disampaikan ke Direktorat Jenderal Kesehatan.

ii. Menetapkan P2KP pegawai di lingkungan Poltekkes dengan menandatangani form P2KP pegawai yang telah dilakukan penilaian.

jj. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya.

5.5. Wakil Direktur I.

a. Menyusun rancangan rencana empat tahunan Politeknik Kesehatan di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

b. Menyusun rancangan usulan program dan anggaran tahunan di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang bersumber dari APBN dan sumber lainnya yang sah.

x. Xxnyusun rancangan penetapan kinerja Poltekkes di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat.

d. Menyusun rancangan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Poltekkes di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan rencana program dan alokasi anggaran yang telah ditetapkan untuk disampaikan kepada Direktur.

e. Menyusun rancangan statuta penyelenggaraan akademik program pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat di Poltekkes, untuk disampaikan kepada Direktur.

x. Xxnyusun rancangan kebijakan Direktur tentang pengunaan Unit-Unit Poltekkes secara terpadu untuk disampaikan kapada Direktur.

g. Menyusun bahan kerjasama Xxxxxxxxx dalam hal peningkatan mutu penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.

x. Xxnyusun rancangan kebijakan Direktur di bidang penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengembangan dan pengabdian pada masyarakat di Jurusan dan Unit dalam lingkungan Poltekkes secara terpadu untuk disampaikan kepada Direktur.

i. Menyusun rancangan kebijakan Direktur tentang strategi sistem penjaminan mutu sesuai Standar Nasional Pendidikan (SNP).

x. Xxnyusun rancangan kebijakan Direktur tentang muatan kurikulum, kalender dan peraturan akademik, daftar matakuliah dan dosen, penentuan pokok bahasan dan bahan ajar, daftar mahasiswa, Kartu Rencana Studi (KRS), Kartu Hasil Studi (KHS), Ujian Akhir Semester (UAS), Ujian Akhir Program (UAP), Praktek Kerja Lapangan (PKL), kelulusan, transkrip ijazah, pembimbing praktek, cuti, perpindahan dan pemberhentian mahasiswa, juknis pelatihan, seminar dan naskah kerjasama pada Poltekkes, dalam rangka peningkatan penyelenggaraan pendidikan di lingkungan Poltekkes.

x. Xxnyusun rancangan kebijakan Direktur tentang pelaksanaan akademik, kebebasan mimbar akademik dan otonomi keilmuan pada Poltekkes untuk disampaikan kepada Direktur.

x. Xxnyusun rancangan pengelolaan serta pengembangan sistem informasi Poltekkes.

m. Melaksanakan seleksi akademik calon Xxxxx Xxxajar untuk disampaikan ke Direktur.

n. Melaksanakan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan pendidikan pene!itian dan pengabdian pada masyarakat pada Jurusan, Prodi dan Unit di lingkungan Poltekkes.

o. Melaksanakan Pemantauan dan Evaluasi pelaksanaan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat di Jurusan, Prodi dan Unit di lingkungan Poltekkes.

x. Xxnyusun laporan berkala (bulanan, triwulanan, tahunan)/rutin untuk disampaikan kepada Dlrektur.

q. Menyusun rancangan laporan eksekutif Poltekkes di lingkup Wadir I.

r. Melakukan evaluasi dan penilaian serta menandatangani P2KP Ka.Sub.Bag ADAK dan Ketua Jurusan.

s. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Direktur dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

5.6. Wakil Direktur II.

a. Menyusun rancangan rumusan rencana empat tahunan Politeknik Kesehatan.

b. Menyusun rancangan rumusan usulan program dan anggaran Poltekkes yang bersumber dari APBN dan sumber lainnya yang sah.

c. Menyusun rancangan statuta pelaksanaan kegiatan administrasi umum, keuangan, dan kepegawaian.

d. Menyusun rancangan penetapan kinerja Poltekkes.

e. Menyusun rancangan RPK Poltekkes di bidang pelayanan administrasi umum, keuangan, dan kepegawaian poltekkes.

x. Xxnyusun rumusan RPK Poltekkes.

g. Mengkoordinasi pengelolaan barang milik negara berdasarkan Sistem Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAKBMN).

h. Mengoordinasi pengelolaan keuangan negara berdasarkan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA).

i. Menyusun rancangan usulan anggota senat ke Badan PPSDM Kesesehatan.

x. Xxnyusun rancangan program kerja Senat Poltekkes untuk disampaikan kepada Direktur.

x. Xxnyusun rancangan kebijakan Direktur di bidang administrasi umum, keuangan dan kepegawaian Poltekkes.

x. Xxnyusun rancangan usulan Poltekkes tentang pengadaan pegawai, mutasi pegawai, pemberhentian dan pensiun pegawai.

m. Menyusun rancangan usulan pengembangan SDM di lingkungan Poltekkes.

n. Menyusun rancangan Kebijakan Direktur tentang sistem penjaminan mutu di bidang administrasi umum, keuangan, dan kepegawaian Poltekkes.

o. Melaksanakan seleksi administrasi calon Tugas Belajar berdasarkan usulan dari Pudir I untuk disampaikan kepada Direktur.

p. Menyusun rancangan usulan pengadaan barang dan jasa, pemeliharaan, perbaikan dan penghapusan barang milik/kekayaan negara di lingkungan Poltekkes secara terpadu.

q. Menyusun laporan hasil pembinaan pengelolaan sistem informasi kepegawaian Poltekkes.

r. Menyusun rancangan Surat Keputusan yang terkait dengan kegiatan Xxx Xxxxx Perguruan Tinggi di Poltekkes untuk disampaikan kepada Direktur.

s. Menyusun rancangan SK Direktur Poltekkes tentang pengangkatan, mutasi dan pemberhentian jabatan di lingkungan Poltekkes (selain jabatan struktural) untuk disampaikan kepada Direktur.

t. Menyusun rancangan usulan Direktur tentang pengadaan, pengembangan, mutasi pegawai keluar lingkungan Poltekkes, serta di lingkungan pengembangan pegawai, pemberhentian dan pensiun pegawai Poltekkes untuk disampaikan kepada Direktur.

u. Melaksanakan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan pemeliharaan dan perbaikan sarana penunjang di lingkungan Poltekkes secara terpadu.

v. Menyusun laporan Xxxxxx Xxxxxx Inventaris Poltekkes untuk disampaikan kepada Direktur.

w. Menindaklanjuti LHP sesuai dengan permasalahannya.

x. Menyusun laporan berkala (bulanan, triwulanan, tahunan)/rutin pelaksanaan kegiatan Pudir II untuk disampaikan kepada Direktur.

y. Menyusun rancangan laporan berkala (bulanan, triwulanan, tahunan/LAKIP)/rutin Poltekkes untuk disampaikan kepada Direktur.

z. Melakukan evaluasi dan penilaian serta menandatangani P2KP Ka.Sub.Bag KKU dan Staf.

aa. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Direktur berdasarkan arahan, penugasan dan lain-lain yang terkait dengan kedinasan dalam rangka kelancaran pelaksanakan tugas.

5.7. Wakil Direktur III.

a. Menyusun rancangan rencana empat tahunan Politeknik Kesehatan di bidang pembinaan dan layanan mahasiswa.

b. Menyusun rancangan usulan rencana program dan anggaran tahunan di bidang pembinaan dan layanan mahasiswa Poltekkes yang bersurnber APBN dan sumber lainnya yang sah.

x. Xxnyusun rancangan penetapan kinerja Poltekkes di bidang pembinaan dan layanan mahasiswa di lingkungan Poltekkes.

d. Menyusun rancangan rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Poltekkes di bidang pembinaan dan layanan mahasiswa di lingkungan Poltekkes.

e. Menyusun rancangan statuta penyelenggaraan program pembinaan pengabdian kepada masyarakat dan pemberian peiayanan kepada mahasiswa serta alumni.

x. Xxnyusun bahan kerjasama Poltekkes dalam hal penyerapan dan pendayagunan lulusan Poltekkes.

g. Menyusun rancangan kebijakan Direktur tentang pengembangan kecakapan dan kepribadian civitas akademika/mahasiswa, alumni dan pengabdian pada masyarakat.

x. Xxnyusun rancangan kebijakan Direktur tentang pelaksanaan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan pada Poltekkes secara terpadu.

i. Menyusun rancangan kebijakan Direktur di bidang pembinaan kemahasiswaan dan registrasi mahasiswa.

x. Xxnyusun rancangan kebijakan Direktur tentang kegiatan kemahasiswaan sipensimaru, Pengenalan Program Studi Mahasiswa (PPSM), bimbingan konseling dan akademik, kepaniteraan (ucap xxxxx xxxxsiswa), kartu mahasiswa, wisuda, dies natalis, promosi dan pemasaran alumni, organisasi mahasiswa, ekstrakurikuler, bakti sosial, penghargaan, kesejahteraan mahasiswa, sanksi, daftar penyerapan lulusan.

x. Xxnyusun rancangan kebijakan Direktur tentang penggunaan Unit-unit secara terpadu.

x. Xxnyusun laporan hasil pembinaan dan pengendalian pelaksanaan layanan mahasiswa serta alumni Poltekkes.

m. Menyusun laporan hasil pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan pembinaan dan layanan mahasiswa Poltekkes.

n. Laporan berkala (bulanan, triwulanan, tahunan dan)/rutin pelaksanaan kegiatan Pudir III.

o. Menyusun rancangan laporan LAKIP / rutin Poltekkes di lingkup Pudir III.

p. Melakukan evaluasi dan penilaian serta menandatangani P2KP Ka.Sub.Bag KAK dan Staf.

q. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Direktur berdasarkan arahan, penugasan dan lain-lain yang terkait dengan kedinasan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

5.8. Kepala Sub Bagian Adminstrasi Akademik.

a. Menyusun rancangan awal rencana empat tahunan Politeknik Kesehatan lingkup Subbagian Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan dan Sistem Informasi.

b. Menyusun rancangan awal usulan program dan anggaran tahunan Subbagian Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan dan Sistem Informasi (Subbagian ADAK).

x. Xxnyusun rancangan awal Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Subbagian ADAK.

d. Menyusun rancangan rumusan rencana pelaksanaan kegiatan Poltekkes.

e. Menyusun rancangan awal kebijakan Direktur tentang pengembangan SDM dosen.

x. Xxnyusun rancangan awal kebijakan Direktur tentang pengembangan kecakapan dan kepribadian civitas akademika, alumni dan pengabdian kepada masyarakat.

g. Menyusun rancangan awal kebijakan Direktur tentang pelaksanaan akademik, kebebasan mirnbar akademik dan otonomi keilmuan pada Poltekkes.

x. Xxnyusun rancangan awal kebijakan Direktur di bidang pembinaan kemahasiswaan dan registrasi mahasiswa secara terpadu.

i. Menyusun rancangan awal kebijakan Direktur tentang pelaksanaan penggunaan Unit-Unit Penunjang secara terpadu.

x. Xxnyusun rancangan awal kebijakan Direktur di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara terpadu.

k. Menyusun rancangan awal kebijakan Direktur tentang muatan kurikulum, kalender akademik, daftar struktur program, SK Dosen, Silabus, GBPP, SAP/RPP, SK Mahasiswa, KRS, UTS, UAS, UAP, PBL/PKL, PKMK, PKK, KHS, SK Kelulusan, SK Peringkat, Transkrip, Ijazah, Legalisir Ijazah dan transkrip, pembimbing praktek, cuti mahasiswa, Perpindahan mahasiswa

pemberhentian mahasiswa, SK Pengelola Program Khusus, Juknis Pelatihan, seminar dan naskah kerjasama pada Poltekkes.

x. Xxnyusun rancangan awal kebijakan Direktur tentang sipensimaru, Pengenalan Program Studi Mahasiswa (PPSM), bimbingan konseling dan akademik, Kepaniteraan (ucap xxxxx xxxxsiswa), kartu mahasiswa, wisuda, dies natalis (kerjasama dengan Subbag ADUM), promosi dan pemasaran alumni, organisasi mahasiswa, ekstrakurikuler, bakti sosial, penghargaan, kesejahteraan mahasiswa, sanksi, daftar penyerapan lulusan.

m. Menyusun rancangan awal kebijakan Direktur tentang strategi sistem penjaminan mutu sesuai Standar Nasional Pendidikan (SNP).

n. Mengajukan usulan pengadaan, pemeliharaan, perbaikan dan penghapusan barang milik/kekayaan negara di lingkungan Subbagian ADAK.

o. Menyelenggarakan tata persuratan dan kearsipan di lingkungan Subbagian ADAK.

x. Xxnyusun laporan berkala (bulanan, triwulanan, tahunan/LAKIP)/rutin pelaksanaan kegiatan Subbagian ADAK.

q. Menyusun rancangan awal laporan berkala (bulanan, triwulan, tahunan)/ rutin pelaksanaan kegiatan Poltekkes.

r. Menyusun rancangan awal LAKIP Poltekkes.

s. Menyusun bahan usulan rencana kerjasama dengan pihak lain.

t. Merekapitulasi data pendidikan berdasarkan laporan pendidikan dari jurusan dan program studi.

u. Merekapitulasi data kemahasiswaan berdasarkan laporan pendidikan dari jurusan dan program studi.

v. Melaksanakan administrasi pendidikan tenaga kesehatan berdasarkan Sistem Informasi Pendidikan Tenaga Kesehatan (SIPTK) dari Jurusan bekerjasama dengan Subbag KKU dan KAK.

w. Melakukan evaluasi dan penilaian serta menandatangani P2KP Staf Sub Bagian ADAK.

x. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Direktur dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

5.9. Kepala Sub Bagian Administrasi Umum.

a. Menyusun rancangan awal rumusan rencana empat tahunan Poltekkes.

b. Penyusun rancangan awal rumusan usulan program dan anggaran tahunan Poltekkes.

x. Xxnyusun rancangan awal RPK Subbag Administrasi Umum, Keuangan dan Kepegawaian.

d. Melakukan koordinasi pengelolaan barang milik negara berdasarkan Sistem Manajemen Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAKBMN).

e. Melakukan koordinasi pengelolaan keuangan negara berdasarkan Sistem Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (SAKPA).

x. Xxnyusun rancangan awal kebijakan Direktur di bidang ketatausahaan, perlengkapan, hubungan masyarakat, keuangan dan kepegawaian.

g. Menyusun rancangan awal kebijakan Direktur di bidang pemeliharaan dan perbaikan sarana penunjang di lingkungan Poltekkes secara terpadu.

x. Xxnyusun rancangan awal informasi kepegawaian Poltekkes.

i. Menyusun rancangan awal Keputusan yang terkait dengan kegiatan Xxx Xxxxx perguruan Tinggi di Poltekkes.

x. Xxnyusun rancangan awal SK Direktur tentang pengangkatan, mutasi dan pemberhentian jabatan serta kesejahteraan pegawai/karyawan Xxxxxxxxx.

x. Xxnyusun rancangan awal pengadaan, pengembangan, mutasi pegawai antar jurusan dan ke luar lingkungan Poltekkes, serta pemberhentian dan pensiun pegawai Poltekkes.

x. Xxnyusun rancangan awal usulan anggota Senat Poltekkes ke Direktorat Jenderal Kesehatan.

m. Mengajukan usulan pengadaan, pemeliharaan, perbaikan dan penghapusan barang milik/kekayaan negara di lingkungan Subbag Administrasi Umum, Keuangan dan Kepegawaian.

n. Menyusun rancangan rumusan usulan pengadaan, pemeliharaan perbaikan dan penghapusan barang milik/kekayaan negara di lingkungan Poltekkes.

o. Menyusun rancangan pembentukan kepanitiaan-kepanitiaan di lingkungan Poltekkes.

x. Xxnyusun bahan tindaklanjut LHP.

q. Menyusun rancangan awal laporan eksekutif Poltekkes.

r. Menyusun laporan berkala (bulanan, triwulanan, tahunan/LAKIP)/rutin pelaksanaan kegiatan Subbag Administrasi Urnum, Keuangan dan Kepegawaian.

s. Menyusun rancangan awal LAKIP Poltekkes.

t. Melakukan evaluasi dan penilaian hasil kinerja pegawai di lingkungan Subbag Administrasi Umum, Keuangan dan Kepegawaian dengan mengevaluasi hasil pelaksanaan tugas ke dalam P2KP.

u. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Direktur dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

5.10. Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

a. Menyusun usulanrencana empat tahunan Poltekkes lingkup Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

b. Menyusun usulan rencana program/kegiatan dan anggaran tahunan Poltekkes lingkup Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

x. Xxnyusun rancangan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Unit Penelitian danPengabdian Masyarakat.

d. Menyusun bahan rancangan usulan pengembangan Poltekkes di lingkup Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

e. Menyiapkan bahan penyusunan rancangan norma, statuta dan etika penyelenggaraan program penelitian terapan dan pemberian pelayanan kepada masyarakat.

x. Xxnyusun usulan pengadaan, pengembangan, mutasi pengangkatan, pemberhentian dan pensiun pegawai di lingkungan Unit Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat.

g. Menyusun usulan pengadaan, pemeliharaan, perbaikan dan penghapusan barang milik/kekayaan negara di lingkungan Unit Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat.

x. Xxnyusun bahan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan di Unit Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat untuk disampaikan kepada Direktur.

i. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

x. Xxnyelenggarakan pengamalan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan.

x. Xxnyusun rancangan awal MOU dengan berbagai pihak dalam kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat.

x. Xxnyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat di bidang kesehatan.

m. Menyelenggarakan penelitian di bidang kesehatan.

n. Menyelenggarakan tata persuratan dan kearsipan di lingkungan Unit Penelitian clan Pengabdian Pada Masyarakat.

o. Menyusun laporan berkala/rutin Unit Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat untuk disampaikan kepada Direktur.

p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan berdasarkan arahan, penugasan dan lain-lain yang terkait dengan kedinasan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

5.11. Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan.

a. Menyusun usulanrencana empat tahunan Poltekkes lingkup Pusat Pengembangan Pendidikan.

b. Menyusun usulan rencana program/kegiatan dan anggaran tahunan Poltekkes lingkup Pusat Pengembangan Pendidikan.

x. Xxnyusun rancangan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Pusat Pengembangan Pendidikan.

d. Menyusun bahan rancangan usulan pengembangan Poltekkes di lingkup Pusat Pengembangan Pendidikan.

e. Menyiapkan bahan penyusunan rancangan norma, statuta dan etika penyelenggaraan program pengembangan pendidikan.

x. Xxnyusun usulan pengadaan, pemeliharaan, perbaikan dan penghapusan barang milik/kekayaan negara di lingkungan Unit Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat.

g. Menyusun bahan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan di Pusat pengembangan Pendidikan untuk disampaikan kepada Direktur.

h. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan Pusat Pengembangan pendidikan.

i. Menyelenggarakan pengamalan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan.

x. Xxnyusun rancangan awal MOU dengan berbagai pihak dalam kegiatan Pengembangan pendidikan.

k. Melaksanakan pengembangan desain pembelajaran memfasilitasi proses pembelajaran dalam berbagai setting di dalam kelas, klinik, dan masyarakat, berdasarkan evidence based;

l. Melaksanakan pengembangan sumber belajar yang berkualitas, efisien dan dan terjangkau;

m. Melaksanakan pengembangan system penilaian belajar mahasiswa yang mampu menstimulasi belajar berdasarkan evidence based;

n. Melaksanakan pengembangan kurikulum dan instruksi pembelajaran yang kontekstual berbasis permasalahan di masyarakat berdasarkan evidence based;

o. Melakukan inovasi dalam penyelenggaraan pendidikan kesehatan

p. Melakukan kajian dan umpan balik hasil monitoring dan evaluasi kegiatan pengembangan pendidikan.

q. Menyelenggarakan tata persuratan dan kearsipan di lingkungan Pusat Pengembangan Pendidikan .

r. Menyusun laporan berkala/rutin Pusat pengembangan Pendidikan untuk disampaikan kepada Direktur.

s. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan berdasarkan arahan, penugasan dan lain-lain yang terkait dengan kedinasan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas

5.12. Kepala Pusat Penjaminan Mutu.

a. Menyusun rancangan usulan rencana program dan anggaran tahunan Unit Penjaminan Mutu.

b. Menyusun rancangan RPK Unit Penjaminan Mutu.

c. Menyiapkan bahan rancangan usulan pengembangan Unit Penjaminan Mutu.

d. Mengusulkan penggunaan, serta pengadaan bahan habis pakai dan perangkat kerja pada Unit Penjaminan Mutu.

e. Menyusun dokumen mutu dan akademik dengan berkoordinasi ketua subunit

- subunit yang ada di jurusan.

x. Xxrencanakan/membuat jadwal audit mutu akademik internal di lingkungan Poltekkes berkoordinasi dengan jurusan, sub unit Penjaminan Mutu.

g. Menyusun laporan EPSBED (Evaluasi Program Studi Berbasis Xxx!uasi Diri) berdasarkan laporan EPSBED dari program studi yang ada di lingkungan Poltekkes.

h. Melakukan koordinasi dengan jurusan (subunit) dalam rangka pelaksanaan SPMPT.

i. Menyusun Laporan kegiatan Unit Penjaminan Mutu.

j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas

5.13. Kepala Unit Teknologi Informasi.

a. Mengembangkan, mengoperasionalkan dan memelihara teknologi informasi dan komunikasi sesuai kebijakan Poltekkes, untuk kepentingan seluruh civitas akademika.

b. Mengoordinasikan dengan unit kerja pengguna teknologi informasi dan komunikasi secara maksimal. Mengatur sistem pangkalan data dan sistem informasi manajemen yang terintegrasi sesuai kebutuhan Poltekkes dan unit kerja.

c. Menjamin kelancaran akses jaringan internet, hotspot, dan intranet. Melaksanakan pendidikan, pelatihan dan praktikum teknologi informasi dan komunikasi bagi stakeholders internal dan eksternal.

d. Mengembangkan dan mengelola website Poltekkes sebagai sarana penyebar informasi bagi khalayak umum. Menangani penyalahgunaan fasilitas teknologi informasi dan komunikasi di lingkungan Poltekkes dan menyerahkan penyelesaiannya kepada Direktur.

e. Mengembangkan unit profit center bidang TIK untuk membantu finansial Poltekkes. Mengembangkan kerjasama teknologi informasi dan komunikasi dengan pihak lain untuk kemajuan Poltekkes.

5.14. Kepala Unit Laboratorium Terpadu.

a. Menyusun usulan rencana empat tahunan Poltekkes lingkup Unit Laboratorium Terpadu.

b. Menyusun usulan rencana program/kegiatan dan anggaran tahunan Poltekkes lingkup Unit Laboratorium Terpadu.

x. Xxnyusun rancangan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Unit Laboratorium Terpadu.

d. Menyiapkan bahan rancangan usulan pengembangan Poltekkes di lingkup Unit Laboratorium Terpadu untuk disampaikan kepada Direktur.

e. Menyusun usulan penggunaan, serta pengadaan bahan dan perangkat kerja pada Unit Laboratorium Terpadu untuk disampaikan kepada Direktur.

x. Xxnyelenggarakan penyediaan dan pengolahan bahan laboratorium untuk disampaikan kepada Direktur.

g. Menyelenggarakan layanan dan pendayagunaan bahan dan peralatan laboratorium untuk keperluan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

h. Menyelenggarakan pemeliharaan bahan dan peralatan laboratorium agar bahan dan peralatan laboratorium selalu siap pakai dan dapat didayagunakan secara maksimal.

i. Menyiapkan bahan usulan pengadaan, perbaikan, pemeliharaan, mutasi dan penghapusan barang milik/kekayaan negara pada Unit Laboratorium Terpadu untuk disampaikan kepada Direktur.

j. Menyiapkan bahan usulan pengadaan, mutasi, pengembangan, pemberhentian dan pensiun pegawai serta jabatan fungsional pada Unit Laboratorium Terpadu untuk disampaikan kepada Direktur.

x. Xxnyusun laporan SIMAKBMN dan SAKPA pada Unit Laboratorium Terpadu untuk disampaikan kepada Direktur.

x. Xxnyusun bahan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan di Unit Laboratorium Terpadu untuk disampaikan kepada Direktur.

m. Menyusun laporan berkala rutin pelaksanaan kegiatan Unit Laboratorium Terpadu untuk disampaikan kepada Direktur.

n. Menyelenggarakan layanan urusan tatausaha laboratorium dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas dan tertib administratif pada unit laboratorium terpadu secara efektif dan efisien.

o. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan berdasarkan arahan, penugasan dan lain-lain yang terkait dengan kedinasan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

5.15. Kepala Unit Perpustakaan.

a. Menyusun usulan rencana empat tahunan Poltekkes lingkup Unit Perpustakaan.

b. Menyusun usulan rencana program/kegiatan dan anggaran tahunan Poltekkes lingkup Unit Perpustakaan.

x. Xxnyusun rancangan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Unit Perpustakaan.

d. Menyiapkan bahan rancangan usulan pengembangan Poltekkes di Iingkup Unit Perpustakaan untuk disampaikan kepada Direktur .

e. Menyusun usulan penggunaan, serta pengadaan bahan habis pakai dan perangkat kerja pada Unit Perpustakaan.

f. Menyelenggarakan penyediaan dan pengelolaan bahan pustaka.

g. Menyelenggarakan layanan dan pendayagunaan bahan pustaka untuk keperluan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

h. Menyelenggarakan pemeliharaan bahan pustaka.

i. Menyiapkan bahan usular. pengadaan, mutasi, pengembangan, pemberhentian dan pensiun pegawai serta jabatan fungsional pada Unit Perpustakaan untuk disampaikan kepada Direktur .

j. Melaksanakan pendataan dan pemeliharaan bahan pustaka pada Unit Perpustakaan sesuai dengan peraturan yang berlaku agar pelayanan dapat berjalan secara efektif dan efisien.

k. Menyelenggarakan layanan urusan tatausaha perpustakaan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas dan tertib administratif pada Unit Perpustakaan secara efektif dan efisien.

l. Menyiapkan, bahan usulan pengadaan, perbaikan, pemeliharaan, mutasi dan penghapusan barang milik/kekayaan negara pada Unit Perpustakaan untuk disampaikan kepada Direktur .

m. Menyusun laporan SIMAKBMN dan SAKPA pada Unit Perpustakaan untuk disampaikan kepada Direktur.

n. Melaksanakan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan di Unit Perpustakaan untuk disampaikan kepada Direktur.

o. Menyusun laporan berkala/rutin pelaksanaan kegiatan Unit Perpustakaan untuk disampaikan kepada Direktur .

p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan berdasarkan arahan, penugasan dan lain-lain yang terkait dengan kedinasan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

5.16. Kepala Unit Pengembangan Bahasa dan Pembinaan Kegiatan Kemahasiswaan.

a. Mengumpulkan , mengolah dan menganalisa data organisasi kemahasiswaan, program kemahasiswan dan kesejahteraan mahasiswa

b. Menyusun rancangan peraturan dan ketentuan kegiatan organisasi kemahasiswaan, program kemahasiswan dan kesejahteraan mahasiswa serta kebutuhan sarana dan prasarana untuk kegiatan organisasi kemahasiswaan

x. Xxnyusun instrumen pemantauan pelaksanaan organisasi kemahasiswaan, program kemahasiswan dan kesejahteraan mahasiswa.

d. Mengelola pelaksanaan pemilihan mahasiswa berprestasi, pengajuan usulan penelitian mahasiswa dan usul-usul kegiatan ilmiah lainnya serta pemberian beasiswa dan berbagai bantuan mahasiswa.

e. Melaksanakan urusan pemberian izin/rekomendasi kegiatan organisasi kemahasiswaan serta pemantauan, pengumpulan, pengolahan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan.

5.17. Kepala Unit Asrama.

a. Menyusun usulan rencana empat tahunan Poltekkes lingkup Unit Asrama.

b. Menyusun usulan rencana program/kegiatan dan anggaran tahunan Poltekkes lingkup Unit Asrama.

x. Xxnyusun rancangan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Unit Asrama.

d. Menyiapkan bahan rancangan usulan pengembangan Poltekkes di lingkup Unit Asrama sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi, misi dan visi - Poltekkes, serta kebutuhan civitas akademika untuk disampaikan kepada Direktur.

e. Menyusun usulan penggunaan, serta pengadaan bahan habis pakai dan perangkat kerja pada Unit Asrama, untuk disampaikan kepada Direktur.

x. Xxnyelenggarakan penyediaan dan pengelolaan asrama dengan cara mencatat, membukukan nama-nama penghuni asrama, dan memverifikasi data mahasiswa dan kebutuhannya yang tinggal dan keluar, serta alumni mahasiswa Poltekkes untuk disampaikan kepada Direktur.

g. Menyelenggarakan layanan dan pendayagunaan bahan serta peralatan asrama dengan cara mencatat, menganalisis dan mendayagunakan bahan dan peralatan kebutuhan asrama untuk keperluan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

h. Menyelenggarakan pemeliharaan Unit Asrama dengan cara membersihkan ruang kamar dan halaman, mengecat dinding, dan sebagainya untuk selalu dalam keadaan bersih, nyaman dan indah.

i. Menyelenggarakan layanan urusan tatausaha Unit Asrama dengan cara mencatat dan memverifikasi pembukuan (data/berkas yang diterima, dan yang keluar) pada Unit Asrama dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas dan tertib administratif pada Unit Asrama secara efektif dan efisien.

j. Menyiapkan bahan usulan pengadaan, mutasi, pengembangan, pemberhentian dan pensiun pegawai pada Unit Asrama berdasarkan analisis kebutuhan, data kepegawaian, analisis beban kerja unit, serta pengembangan organisasi untuk disampaikan kepada Direktur .

k. Menyiapkan bahan usulan pengadaan, perbaikan, pemeliharaan, mutasi dan penghapusan barang milik/kekayaan negara pada Unit Asrama dengan cara mengolah dan menganalisis data barang inventaris pada unit Asrama disesuaikan dengan beban kerja unit serta sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku untuk disampaikan kepada Direktur .

x. Xxnyusun laporan SIMAKBMN dan SAKPA pada Unit Asrama berdasarkan program dan ketentuan yang berlaku untuk disampaikan kepada Direktur melalui Pudir IIIsebagai bahan penyusunan rancangan SABMN dan SAI Poltekkes.

m. Melakukan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan di Unit Asrama.

n. Menyusun laporan berkala/rutin pelaksanaan kegiatan Unit Asrama untuk disampaikan kepada Direktur.

o. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan berdasarkan arahan, penugasan dan lain-lain yang terkait dengan kedinasan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

5.18. Ketua Jurusan.

a. Menyiapkan usulan rencana empat tahunan Poltekkes lingkup jurusan.

b. Menyiapkan usulan rencana program dan anggaran tahunan Poltekkes lingkup jurusan.

c. Menyiapkan bahan penyusunan rancangan statuta penyelenggaraan program pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

d. Menyusun rancangan usulan program dan anggaran tahunan jurusan.

e. Menyusun rancangan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Jurusan.

x. Xxxxusulkan calon anggota senat kepada Direktur.

g. Mengusulkan kerjasama Poltekkes dengan pihak lain dalam rangka meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat di lingkup jurusan kepada Direktur.

x. Xxxxusulkan pengembangan SDM di lingkup jurusan kepada Direktur.

i. Mengusulkan pegawai dan mahasiswa berprestasi lingkup jurusan untuk pemberian penghargaan.

j. Membina kemitraan dalam kegiatan Xxx Xxxxxx Perguruan Tinggi.

k. Melaksanakan kebijakan Dlrektur tentang strategi sistem penjaminan mutu sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan (SNP) di Jurusan.

l. Mengusulkan pengembangan kecakapan dan kepribadian civitas akademika dan pengabdian masyarakat di lingkup Jurusan.

m. Mengusulkan muatan kurikulum, daftar matakuliah dan dosen, penentuan pokok bahasan dan bahan ajar, daftar mahasiswa, Kartu Rencana Studi (KRS), Kartu Hasil Studi (KHS), Ujian Akhir Semester (UAS), Ujian Akhir Program (UAP), Praktek Kerja Lapangan (PKL), Praktek Kerja Nyata (PKN), kelulusan, transkrip ijazah, pembimbing dan instruktur praktek, pembimbing akademik, pembimbing karya tulis ilmiah, cuti akademik, perpindahan dan pemberhentian mahasiswa (sistematika diatur kemudian).

n. Mengusulkan muatan peraturan di bidang pembinaan kemahasiswaan dan registrasi mahasiswa secara terpadu.

o. Mengusulkan akreditasi dan sertifikasi dosen.

p. Mengusulkan penggunaan laboratorium, perpustakaan, komputer, bengkel, dan asrama secara terpadu.

q. Menyiapkan bahan pelaksanaan kegiatan di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat secara terpadu.

r. Mengusulkan kegiatan PPSM (Pengenalan Program Studi Mahasiswa), kepaniteraan, kartu mahasiswa, wisuda, penghargaan, dan sanksi.

s. Mengusulkan pengadaan, pengangkatan, pengembangan, mutasi dan penghargaan bagi pegawai berprestasi, pemberhentian dan pensiun pegawai lingkup jurusan.

t. Melaksanakan kegiatan sipensimaru, PPSM (Pengenalan Program Studi Mahasiswa), bimbingan konseling dan akademik, dies natalis, promosi dan pemasaran, alumni, organisasi mahasiswa, ekstra kurikuler, bakti sosial, daftar penyerapan lulusan lingkup jurusan.

u. Melaksanakan pembaharuan (updating) data kepegawaian lingkup jurusan.

v. Mengusulkan pengadaan barang dan jasa, pemeliharaan, perbaikan dan penghapusan barang milik/kekayaan negara lingkup Jurusan.

w. Melaksanakan pembinaan dan pengendalian pelaksanaan kegiatan lingkup Jurusan.

x. Mengendalikan pelaksanaan kegiatan tata persuratan dan kearsipan lingkup jurusan.

y. Menyiapkan bahan penyusunan laporan eksekutif Poltekkes lingkup jurusan.

z. Menyusun laporan berkala (bulanan, triwulanan, dan tahunan) dan rutin pelaksanaan kegiatan lingkup jurusan.

aa. Melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan lingkup jurusan. bb. Melakukan penilaian P2KP pegawai lingkup jurusan.

cc. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Direktur berdasarkan arahan, penugasan dan lain-lain yang terkait dengan kedinasan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

5.19. Ketua Program Studi.

a. Menyiapkan bahan usulan program kerja empat tahunan poltekkes lingkup program studi.

b. Menyiapkan bahan susulan rencana program dan anggaran tahunan poltekkes lingkup program studi.

x. Xxlakukan sosialisasi prgram kerja yang akan dilaksanakan ke dewan dosen serta mendesiminasi hasil pengelolaan secara transparan.

d. Melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan PBM guna mendapatkan feedback dan hasilnya untuk kebijakan dan pembinaan kepada dewan dosen dan menegakan kaidah-kaidah atau peraturan yang ada untuk meningkatkan mutu lulusan.

e. Mengusulkan rencana kerja sama poltekkes lingkup prodi.

x. Xxxxusulkan pengembangan proses belajar mengajar di prodi sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi, visi dan misi poltekkes serta kebutuhan civitas akademika dan masyarakat untuk disampaikan kepada ketua jurusan.

g. Menyiapkan dan mengusulkan bahan muatan peraturan di bidang pembinaan dan otonomi keilmuan di prodi untuk disampaikan kepada ketua jurusan.

h. Menyiapkan dan mengsulkan bahan muatan di bidang pembinaan kemahasiswaan dan registrasi mahasiswa secara terpadu untuk disampaikan kepada ketua jurusan.

i. Mengusulkan penggunaan sub unit perpustakaan komputer, bengkel dan perpustakaan secara terpadu untuk disampaikan kepada ketua jurusan.

j. Melakukan koordinasi proses pembelajaran dengan sub unit laboratorium, perpustakaan, komputer dan bengkel.

x. Xxxxusulkan perencanaan proses pembelajaran untuk disampaikan kepada ketua jurusan.

l. Melaksanakan proses pembelajaran.

m. Mengusulkan mahasiswa untuk mendapatkan beasiswa.

n. Melaksanakan kurikulum, kalender akademik, jadwal perkuliahan, penetuan pokok bahasan dan bahan ajar, daftar mahasiswa baru dan lama, KRSs, KHS, UTS, UAP, PKL dan kelulusan, transkrip, ijazah, pembimbing praktek, perpindahan dan pemberhentian mahasiswa, penelitian dan pengabdian masyarakat, juknis pelatihan, seminar dan MOU pada prodi untuk disampaikan kepada ketua jurusan.

o. Mengusulkan pengadaan pemeliharaan, perbaikan dan penghapusan alat bantu belajar mengajar di prodi untuk disampaikan kepada ketua jurusan.

p. Melaksanakan tata persuratan dan kearsipan dalam proses pembelajaran di prodi yang menjadi tanggung jawabnya.

q. Menyusun laporan eksekutif prodi sebagai bahan penyusunan laporan eksekutif jurusan.

r. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan berdasarkan arahan penugasan dan lain-lain yang terkait dengan kedinasan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

s. Mengelola data PDPT/EPSBED program studi yang menyangkut akademik, pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat serta kemahasiswaan.

t. Melakukan PDCA (Plan, Do, Check, Action) dalam rangka penjaminan mutu di program studi.

u. Melakukan penelusuran jejak alumni (tracer studi) dalam meningkatkan mutu lulusan.

v. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Direktur berdasarkan arahan, penugasan dan lain-lain yang terkait dengan kedinasan dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas.

Sumber daya manusia Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebanyak 314 Orang yang terdiri dari 242 Orang PNS dan 72 tenaga kontrak.

E. VISI DAN MISI Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang

1. VISI

Menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang berkelanjutan berdaya saing, inovatif, prestatif dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa 2024.

2. MISI

a. Menyelenggarakan pendidikan vokasi dan profesi yang inovatif berlandaskan Ketaqwaan Kepada Tuhan yang Maha Esa.

b. Menyelenggarakan penelitian terapan yang berdaya saing untuk menunjang pembangunan dan pengembangan IPTEKS Kesehatan.

c. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat dalam memecahkan masalah kesehatan masyarakat.

d. Mengembangkan tata kelola organisasi yang baik (good governance) dalam memberikan pelayanan yang prima.

e. Menjalin kerjasama yang berdaya guna dan berkelanjutan dengan lembaga pendidikan tinggi, pemerintah dan swasta ditingkat daerah, nasional dan internasional.

F. SISTEMATIKA

Mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Tehnis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, format penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini disajikan penjelasan umum organisasi, dengan penekanan kepada aspek strategis organisasi serta permasalahan utama (strategic issued) yang sedang dihadapi organisasi .

BAB II PERENCANAAN

Pada bab ini diuraikan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun yang bersangkutan.

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi

Pada sub bab ini disajikan capaian kinerja organisasi untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis Organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerja organisasi.

B. Realisasi Anggaran

Pada sub bab ini diuraikan realisasi anggaran yang digunakan dan yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja organisasi sesuai dengan Perjanjian Kinerja.

BAB IV PENUTUP

Pada bab ini diuraikan simpulan umum atas capaian kinerja organisasi serta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya.

LAMPIRAN

1) Perjanjian Kinerja

2) Lain-lain yang dianggap perlu

BAB II PERENCANAAN KINERJA

A. Rencana Strategis (Renstra)

Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang merupakan UPT Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan RI yang menghasilkan tenaga kesehatan, memiliki peran penting dalam penyediaan tenaga kesehatan yang berkualitas untuk memenuhi kebutuhan program kesehatan dan tuntutan masyarakat. Untuk itu Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang senantiasa melakukan pengembangan program untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan dengan mengacu pada visi dan misi Pemerintah (Kabinet Indonesia Xxxx ) dan Kementrian Kesehatan tahun 2020-2024.

Sebagai institusi pendidikan tinggi di bidang kesehatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang bertugas menyelenggarakan pendidikan tenaga kesehatan yang professional, melakukan penelitian dibidang kesehatan dan melakukan pengabdian kepada masyarakat. Keseluruhan tugas dan sekaligus bentuk pelayanan di atas ditujukan untuk menghasilkan lulusan pendidikan kesehatan yang berkualitas dan berwawasan global sehingga di harapkan dapat menjadi sumber daya tenaga kesehatan yang inovatif, dan mampu bersaing di pasar global.

Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan (Poltekkes Kemenkes) Padang sebagai salah satu perguruan tinggi vokasi dan profesi bidang kesehatan yang resmi beridiri pada tahun 2001, dengan SK Mentri Kesehatan Nomor 298 dan 1207/ Menkes-Kesos/SK/IV/2001 tanggal 16 April 2001. Saat ini Poltekkes Kemenkes Padang memiliki 6 (enam) Jurusan, yaitu Kesehatan Lingkungan, Gizi, Keperawatan, Kebidanan, Keperawatan Gigi dan Promosi Kesehatan. Keseluruhan program studi terdiri dari 7 (tujuh) Program Studi Diploma III, 4 (empat) Program Studi Sarjana Terapan dan 1 (satu) Program Studi Profesi, sehingga total berjumlah sebanyak 12 (dua belas) program studi. Kampus Poltekkes Kemenkes Padang tersebar di tiga kota di

Sumatera Barat yaitu Kota Padang, Bukittinggi dan Kota Solok, dengan kampus utama terletak di Jalan Raya Siteba Kota Padang.

Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang memiliki potensi besar untuk menjadi Politeknik kesehatan yang terbaik. Guna mencapai visi jangka Panjang, Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang telah menyusun Rencana Induk Pengembangan (RIP) yang dijabarkan ke dalam tiga periode Rencana Strategis, yaitu Renstra 2010-2014, Renstra 2015-2019 dan Renstra 2020- 2024. Renstra 2010-2014 disusun sebagai pijakan awal penguatan Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai institusi yang berdaya saing, inovatif, prestatif dan berketuhanan yang maha Esa dalam rangka pengembangan karakter bangsa dan mewujudkan tenaga kesehatan yang mandiri. Renstra 2015-2019 disusun untuk mewujudkan Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai pusat pendidikan tinggi kesehatan yang berdaya saing, inovatif, prestatif dan berketuhanan yang maha Esa. Selanjutnya Renstra 2015-2019 disusun untuk mewujudkan Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai pusat pendidikan tinggi kesehatan berdaya saing, inovatif, prestatif dan berketuhanan yang maha Esa di tingkat Regional maupun Nasional.

Renstra 2020-2024 disusun untuk mewujudkan Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang sebagai Perguruan tinggi kesehatan yang unggul dan berkelanjutan dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan demikian di tahun 2024, Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang diharapkan telah menjadi sebuah Perguruan Tinggi dengan predikat Unggul yang menjadi rujukan di tingkat regional dan Nasional. Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang diharapkan dapat mensejajarkan diri dengan Perguruan tinggi Kesehatan terkemuka baik dari segi mutu lulusan maupun mutu proses penyelenggaraan pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Dengan Predikat “unggul” yang hendak dicapai pada tahun 2024, tentunya masih banyak upaya pembenahan yang harus dilakukan, baik dari segi peningkatan mutu layanan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, maupun dari segi ketersediaan sumber daya manusia, sarana prasarana dan keuangan serta Kerjasama dengan pihak luar. Upaya-upaya lanjutan tersebut kemudian disusun dalam rencana strategis yang spesifik, terukur, realistis dan dapat dicapai dalam kurun waktu yang ditetapkan.

Penyusunan Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang 2020-2024 telah didasarkan kepada (1) Keselarasan dengan RPJMN Kementerian Kesehatan, (2) Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang 2015-2019, (3) Hasil evaluasi diri yang menggambarkan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang, (4) Rencana Induk Pengembangan Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang 2010- 2024, yang merupakan milestone tahapan pencapaian visi Poltekkes Kemenkes Padang; dan (5). Program kerja Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang masa jabatan 2018-2022.

Penyusunan Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang 2020-2024 diawali dengan evaluasi diri untuk melihat kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang kemudian digunakan dalam menyusun isu strategis. Melalui proses brain storming dan diskusi dengan semua komponen civitas akademika dan stake holder terkait, disepakati 5 (lima) isu utama dalam Rencana Strategis PoliteknikPeningkatan Kesehatan Kemenkes Padang 2020-2024, yaitu (1) Bidang Layanan Pendidikan; (2) Bidang Layanan Penelitian; (3) Bidang layanan Pengabdian Masyarakat; (4) Bidang Tata Kelola; dan (5) Bidang Kerjasama. Kelima bidang prioritas tersebut sejalan dengan Rencana Strategis Kementrian Kesehatan dan tujuan prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) Indonesia 2020-2024. Untuk setiap isu strategis kemudian ditetapkan indikator kinerja utama dan indikator tambahan sesuai dengan standar mutu Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang. Indikator kinerja tersebut diharapkan menjadi bagian dari evaluasi keberhasilan implementasi Rencana Strategis dan menjadi acuan dalam penyusunan Program Kerja Tahunan Direktorat, Jurusan dan Program Studi.

Visi merupakan cita-cita dan tujuan yang hendak dicapai oleh suatu organisasi dalam penyelenggaraan Xxx Xxxxxx Perguruan Tinggi, sehingga pimpinan beserta seluruh civitas

akademika memiliki acuan untuk mewujudkan sebuah Perguruan Tinggi yang Inovatif dibidang akademik baik dosen dan pegawai dalam menjalankan profesi dan tugas-tugas pengabdiannya untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang Profesional dan Bermartabat.

Makna lain yang terkandung dalam pengertian Visi tersebut adanya upaya pimpinan beserta civitas akademika untuk memfasilitasi seluruh aktivitas proses pembelajaran menuju terwujudnya output yang berkualitas dan menampilkan karakter dan etika dengan menjunjung tinggi martabat profesi dalam pengabdian dirinya ditengah-tengah masyarakat. Berdasarkan perumusan Visi secara umum diatas, maka Visi Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang adalah

Visi

“Menjadi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan yang Berkelanjutan, Berdaya saing, Inovatif, Prestatif dan Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa 2024”

Misi

1. Menyelenggarakankan pendidikan vokasi dan profesi yang inovatif berlandaskan Ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha Esa

2. Menyelenggarakan penelitian terapan yang berdaya saing untuk menunjang pembangunan dan pengembangan IPTEKS kesehatan

3. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat dalam memecahkan masalah kesehatan masyarakat.

4. Mengembangkan tata kelola organisasi yang baik (good governance) dalam memberikan pelayanan yang prima

5. Menjalin kerjasama yang berdaya guna dan berkelanjutan dengan lembaga pendidikan tinggi, pemerintah dan swasta ditingkat daerah, nasional dan internasional

Tujuan

1. Menghasilkan lulusan vokasional dan professional berlandaskan ketaqwaan kepada Tuhan yang MahaEsa

2. Menghasilkan karya-karya penelitian yang berdaya saing danprestatif.

3. Menghasilkan karya-karya pengabdian kepada masyarakat yang inovatif sesuai dengan tuntutan dankebutuhan

4. Menghasilkan tata kelola yangbaik

5. Menghasilkan kerjasama dalam dan luar negeri dengan lembaga pendidikan tinggi, pemerintah, dan duniausaha

Sasaran

Sasaran yang ingin dicapai untuk mencapai menjadikan Politeknik Kesehatan yang memiliki daya saing, inovatif dan prestatif di jajaran Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang”, dilakukan dengan dua pendekatan yaitu Pengembangan Institusi dan pengembangan Akademik dan Kemitraan

Budaya Organisasi

Dalam rangka meningkatkan semangat dan kinerja seluruh civitas akademika di lingkungan organisasi Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang, maka perlu menerapkan nilai dasar/nilai utama yang telah disusun berdasar Visi dan Misi yang baru, dengan sebutan : “IMANS ”, yang mengandung makna sebagai berikut :

I = Integritas : Dapat diandalkan dan transparan dalam menjalankan tugas yang menjadi tanggung jawabnya.

M = Mandiri : Semua tugas dijalankan dengan hati yang tulus karena ridho Allah SWT.

A = Amanah : Semua tindakan dilandasi dengan rasa tanggung

jawab, keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

N = Niat : Segala pekerjaan dimulai dengan niat yang tulus

untuk kepuasan pelanggan.

S = Sinergi : Bekerjasama dalam kebaikan dengan sinergi,

xxxxxxx,kompak dan dinamis

Motto

Sedangkan MOTTO organisasi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang adalah disingkat : “ S I P “, yang mengandung makna :

S = semangat adalah Modalku I = iman adalah peganganku P = puas adalah tujuanku

Xxxxx Xxxxxan

Xxxxx layanan merupakan sikap dan tindakan yang harus direalisasikan dalam wujud nyata dalam memberikan pelayanan pendidikan yang disesuaikan dengan Misi organisasi.

Janji layanan Organisasi Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang adalah : “SEHATI”, yang mengandung makna kami melayani dengan memberi : “SALAM, SENYUM, LAYANI dan IKHLAS”.

B. Perjanjian Kinerja

Perjanjian Kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang tahun 2022 merupakan Indikator Kinerja Utama yang telah ditetapkan sebagai komitmen Pimpinan dalam hal ini Direktur dengan Kepala Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan untuk berkinerja dengan baik. Mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, Perjanjian Kinerja dibuat sebagai pernyataan komitmen pimpinan yang mempresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya.

Tujuan khusus Perjanjian Kinerja antara lain untuk meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah. Perjanjian Kinerja digunakan sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur.

Tabel 2.1. Perjanjian Kinerja TA. 2022

Sasaran Program / Kegiatan

Indikator Kinerja

TARGET

Rasio Dosen terhadap mahasiswa

Rasio dosen dan mahasiswa

1 : 18

Serapan lulusan < 1 tahun

Persentase serapan lulusan di pasar kerja kurang dari 1 tahun

72 %

Pembinaan wilayah berkelanjutan

Jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis wilayah dalam 1 tahun

Karya yang diusulkan mendapat HAKI

Penelitian yang dipublikasikan

Jumlah penelitian yang dihasilkan

Jumlah kegiatan penelitian yang dilakukan dosen dalam 1

tahun

Prosentase dosen tetap berkualifikasi S3

Persentase jumlah dosen berkualifikasi S3

5 %

Dosen yang berprestasi nasional dan internasional

Indeks Kepuasan Masyarakat

82 %

Presentase Mahasiswa dari masyarakat berpenghasilan rendah

Persentase mahasiswa dari masyarakat berpenghasilan rendah yang mendapat bantuan dana pendidikan

10 %

Meningkatnya kelulusan uji kompetensi

Persentase kelulusan Uji Kompetensi

95 %

Prestasi Mahasiswa yang mendapat penghargaan nasional dan internasional

Jumlah Mahasiswa yang mendapatkan penghargaan di tingkat Internasional, Nasional dan regional ( Prov/Kab/Kota)

Kinerja pengelolaan keuangan efektif, efisien dan akuntabel

Persentase pendapatan PNBP terhadap biaya operasional

22 %

Jumlah Pendapatan PNBP ( dlm Rupiah )

00.000.000.000

Tabel 2.2 Matriks Keterkaitan Misi, Tujuan dan Sasaran Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang Tahun 2020-2024

Misi

Tujuan

Sasaran

1. Menyelenggaraka n pendidikan vokasi dan profesi yang inovatif berlandaskan Ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha Esa.

1. Melaksanakan pendidikan secara

komprehensif guna menghasilkan lulusan yang kompeten dibidang kesehatan berlandaskan Ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha Esa.

1. Meningkatnya kualitas pendidikan sesuai dengan perkembangan iptek pada pendidikan vokasi dan profesi.

2. Meningkatnya kompetensi, keterampilan dan SDM yang unggul pada pendidikan vokasi dan profesi.

3. Meningkatnya sarana prasarana terstandar untuk menunjang pendidikan sesuai perkembangan

IPTEKS.

2. Menyelenggarakan penelitian terapan yang berdaya saing untuk menunjang pembangunan dan pengembangan IPTEKS kesehatan

2. Meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian terapan yang berdaya saing dan inovatif.

1. Meningkatnya kualitas dan kuantitas penelitian sesuai dengan perkembangan IPTEK pada pendidikan vokasi dan profesi.

2. Meningkatnya sarana prasarana terstandar untuk menunjang penelitian dan sesuai dengan perkembangan IPTEK pada pendidikan

vokasi dan profesi.

3. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat dalam memecahkan masalah kesehatan masyarakat.

3. Meningkatkan kegiatan pengabdian masyarakat berbasis riset yang mampu memecahkan masalah kesehatan masyarakat

1. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan perkembangan IPTEK pada pendidikan vokasi dan profesi.

2. Meningkatnya sarana prasarana yang terstandar untuk menunjang pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan perkembangan iptek pada pendidikan vokasi dan profesi.

4. Mengembangkan tata kelola organisasi yang baik (good governance) dalam memberikan pelayanan yang prima.

4. Menerapkan tata kelola organisasi yang baik (good governance)

melalui penerapan sistem penjaminan mutu internal untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang berkualitas global

1. Meningkatnya sistem penjaminan mutu di seluruh program studi dan institusi

2. Meningkatnya sistem pengawasan mutu internal (AMI).

3. Meningkatnya pemanfaatan sistem informasi manajemen akademik dan non akademik

5. Menjalin kerjasama yang berdaya guna dan berkelanjutan dengan lembaga pendidikan tinggi, pemerintah dan swasta ditingkat daerah, nasional dan internasional.

5. Meningkatkan pelaksanaan kerja sama berkelanjutan dengan mitra dalam

pengembangan program Xxx Xxxxxx Perguruan Tinggi dalam dan luar negeri

1. Meningkatnya kerjasama pendidikan dengan institusi di dalam negeri maupun di luar negeri.

2. Meningkatnya kerjasama penelitian institusi di dalam negeri maupun di luar negeri

3. Meningkatnya

kerjasama pengabdian masyarakat dengan institusi d institusi di dalam negeri maupun di luar negeri

Tabel 2.3 Matriks Tujuan Strategis, Sasaran, Program, Indikator dan Target Capaian Poltekkes Kemenkes Padang 2020 -2024

TUJUAN STRATEGIS

SASARAN STRATEGIS

PROGRAM

KEGIATAN

INDIKATOR

SATUAN

BASE LINE

TARGET

P.J

2020

2021

2022

2023

2024

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

Melaksanakan

Meningkatnya kualitas

Peningkatan mutu

Peningkatan learning

Persentase lulusan

Persen

100

Ka.

pendidikan secara

pendidikan sesuai

kompetensi lulusan

outcome berorientasi

tepat waktu dengan

Subag.

komprehensif guna

dengan perkembangan

keunggulan masing-

IPK ≥ 3,25

ADAK

menghasilkan lulusan

iptek pada pendidikan

masing Program Studi

yang kompeten

vokasi dan profesi.

Persentase

Persen

Ka.

dibidang kesehatan

kelulusan uji

Subag.

berlandaskan

kompetensi (first

ADAK

Ketaqwaan kepada

taker)

Tuhan yang Maha Esa.

Persentase serapan

lulusan di pasar

Persen

Ka.

Subag.

kerja < 1 tahun

KAK

Melaksanakan

Jumlah Kegiatan

Kegiatan

Ka.

kegiatan sosialisasi

sosialisasi dan

Subag.

dan promosi institusi

promosi institusi

KAK

dan program studi

melalui berbagai

media

Jumlah media yang

Media

Ka.

digunakan sebagai

Subag.

wadah sosialisasi

KAK

dan promosi

Melaksanakan

Jumlah pendaftar

Orang

3168

3400

3600

3700

3900

4000

Ka.

kegiatan seleksi

sipenmaru

Subag.

penerimaan

KAK

Mahasiswa Baru

Ratio Jumlah

Rasio

1:4

1:5

1:6

Ka.

pendaftar dan yang

Subag.

diterima

KAK

Jumlah metode

Metode

Ka.

rekrutmen calon

Subag.

mahasiswa baru

KAK

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)	(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
			4	Memfasilitasi	9	Persentase	Persen	95	95	96	97	98	98	Ka.
				mahasiswa untuk		mahasiswa tingkat								Subag.
				meningkatkan		akhir yang memiliki								KAK
				kemampuan		TOEFL lebih dari
				berbahasa Inggris		400
			5	Menyelengaraan	10	Jumlah mahasiswa /	Orang	0	0	6	18	30	36	Wadir I
				kegiatan faculty		dosen yang
				exchange (mahasiswa		mengikuti program
				dan dosen)		faculty exchange
			6	Menyelenggarakan	11	Jumlah kegiatan try	Kegiatan	6	6	6	12	12	12	Wadir I
				try out uji kompetensi		out uji kompetensi
				di Program
				Studi/Jurusan
			7	Menyelenggarakan	12	Jumlah kegiatan	Kegiatan	12	12	24	24	24	24	Wadir
				kegiatan pelacakan		tracer study per								III
				lulusan (tracer study)		tahun sesuai
				sesuai program studi		program studi
					13	Persentase	Persen	80	80	85	85	85	90	Wadir
						kesesuaian bidang								III
						kerja dengan
						keahlian lulusan
					14	Persentase jumlah	Persen	10	10	15	15	15	20	Wadir
						lulusan ynag								III
						dipesan oleh
						lembaga atau
						institusi

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
		2	Peningkatan mutu kurikulum	8	Menyelenggarakan kegiatan review kurikulum secara berkala (workshop, study banding, rapat, dll) dengan melibatkan pemangku kepentingan terkait	15	Jumlah kegiatan review kurikulum program studi yang melibatkan pemangku kepentingan internal dan eksternal	Kegiatan	1	1	2	3	3	3	Wadir I
		2	Peningkatan mutu kurikulum	9	Pengembangan kurikulum dan pembelajaran berbasis Standar Nasional Pendidikan Tinggi	16	Persentase Prodi menggunakan kurikulum yang sesuai dengan SNPT	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
		3	Peningkatan mutu proses pembelajaran	10	Menyelenggarakan kegiatanpengembang an pembelajaran berorientasi pada keunggulan masing masing Prodi	17	Jumlah kegiatan (workshop, pelatihan, dll) pengembangan pembelajaran berorientasi pada keunggulan masing masing Prodi	Kegiatan	6	6	6	6	6	6	Wadir I
				11	Melaksanakan kegiatan kuliah pakar	18	Jumlah tenaga ahli/pakar/pembica ra tamu yang diundang	Orang	24	24	24	24	36	36	Wadir I
				12	Melaksanakan Praktik Kerja Lapangan Terpadu dengan pendekatan implementasi Interprofesional Education (IPE)	19	Jumlah prodi yang terlibat dalam penyelenggaraan praktik kerja lapangan terpadu setiap tahun	Prodi	10	10	12	12	12	12	Wadir I

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)	(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
			13	Melaksanakan workshop pembelajaran dengan metode e- learning/VILEP	20	Jumlah kegiatan worshop pembelajaran dengan metode e- learning/VILEP	Kegiatan	6	6	6	6	6	6	KPPP
			14	Melakukan optimalisasi pembelajaran berorientasi student centered learning dan IT based learning	21	Persentase Mata Kuliah Teori yang pembelajarannya berbasis e- learning/daring	Persen	25	90	90	90	90	90	Ka. Subag. ADAK
			15	Melakukan monitoring dan evaluasi proses pembelajaran	22	Persentase kesesuaian materi pembelajaran dengan RPS	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
					23	Persentase tingkat kehadiran dosen dalam proses pembelajaran	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
					24	Persentase mata kuliah yang menggunakan metode pembelajaran sesuai standar	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
					25	Persentase mahasiswa dengan IPK per tahun ≥3.25	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
					26	Persentase ketersediaan laporan pendidikan per prodi per tahun	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
			16	Melakukan kegiatan penyusunan modul pembelajaran teori dan praktik	27	Persentase ketersediaan modul pembelajaran teori dan praktik per prodi per tahun	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
				17	Melakukan bimbingan penyusunan tugas akhir/skripsi	28	Persentase mahasiswa yang mendapatkan bimbingan tugas akhir/skripsi masing-masing minimal 12 kali (proposal s.d. laporan akhir)	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
						29	Persentase dosen yang memiliki mahasiswa bimbingan maksimal 6 orang	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
						30	Persentase dosen pembimbing yang memiliki kualifikasi sesuai keilmuan program studi	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
						31	Persentase mahasiswa yang dapat menyelesaikan tugas akhir sesuai waktu yang ditetapkan dalam kurikulum	Persen	98	98	99	100	100	100	Wadir I
		4	Peningkatan mutu penilaian pembelajaran	18	Melakukan monitoring dan evaluasi pembelajaran secara berkala	32	Jumlah kegiatan monitoring dan evaluasi pembelajaran per program studi per tahun	Kegiatan	12	12	12	13	14	14	Wadir I

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
				19	Melakukan penialaian proses dan hasil belajar mahasiswa	33	Persentase mata kuliah yang menggunakan prinsip penilaian edukatif, otentik, objektif, akuntabel dan transparan	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
						34	Persentase mata kuliah dengan teknik penilaian observasi, partisipatif, unjuk kerja, tes tulis, tes lisan dan angket	Persen	90	90	90	95	100	100	Wadir I
						35	Persentase mata kuliah dengan proses penialaian sesuai standar (7 unsur penilaian : kontrak, bobot, umpan balik, dokumentasi, prosedur, pelaporan, bukti)	Persen	90	90	90	93	95	100	Wadir I
		5	Peningkatan mutu pengelolaan pembelajaran	20	Peningkatan kinerja dosen dalam proses pembelajaran mahasiswa	36	Persentase ketersedian RPS (Rencana Program Semester)	Persen	100	100	100	100	100	100	Ka. Subag. ADAK
				21	Pembinaan dan monitoring kegiatan akademik di Prodi dan Jurusan	37	Persentase kesesuaian jadwal pembelajaran dengan kalender akademik	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir I
				22	Menyelenggarakan workshop penyusunan modul pembelajaran	38	Jumlah workshop penyusunan modul pembelajaran teori dan praktik	Kegiatan	6	6	6	6	6	6	Wadir I

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
		6	Pengembangan institusi	23	Melaksanakan pendirian prodi baru	39	Jumlah penambahan program studi baru
							a. Prodi Profesi Kebidanan	Prodi	-	-	1	-	-	-	KPPP
							b. Prodi Sarjana Terapan Terapis Gigi dan Mulut	Prodi	-	-	1	-	-	-	KPPP
							c. Prodi Sarjana Terapan Kardiovaskuler	Prodi	-	-	-	1	-	-	KPPP
							d. Prodi Sarjana Terapan Anestesi	Prodi	-	-	-	-	1	v	KPPP
							e. Prodi Sarjana Terapan Keselamatan Kerja	Prodi	-	-	1	-	-	-	KPPP
							f. Prodi Profesi Gizi	Prodi	-	-	-	-	1		KPPP
							g. Magister Terapan Gizi	Prodi	-	-	-	-	-	1	KPPP
				24	Pengembangan Pusat Unggulan IPTEK di bidang manajemen kesehatan dan bencana berbasis kearifan lokal	40	Jumlah workshop di bidang manajemen kesehatan dan bencana berbasis kearifan lokal	Kegiatan	1	1	1	1	1	1	Ka. PUI
				24		41	Jumlah publikasi hasil penelitian di bidang manajemen kesehatan dan bencana berbasis kearifan lokal di jurnal internasional atau nasional terakreditasi	Penelitian	3	5	7	9	10	12	Ka. PUI

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN	INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN	INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)	(4)	(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
				42	Jumlah dosen yang diundang sebagai nara sumber/pemakalah di bidang manajemen bencana dan kesehatan ditingkat nasional/internasio nal	Orang	5	7	9	11	13	15	Ka. PUI
				43	Jumlah seminar nasional / internasional di bidang manajemen kesehatan dan bencana	Kegiatan	0	1	1	1	1	1	Ka. PUI
				44	Jumlah HAKI / paten di bidang manajemen kesehatan dan bencana berbasis kearifan lokal	HAKI	10	15	20	25	30	35	Ka. PUI
				45	Jumlah kunjungan dari institusi lain ke PUI	Kunjungan	1	1	2	3	4	5	Ka. PUI
				46	Jumlah kerja sama UMKM untuk produk PUI	Dokumen	1	2	4	6	8	10	Ka. PUI
					Jumlah jurnal di bidang manajemen bencana dan kesehatan	Jurnal	0	1	2	2	2	2	Ka. PUI

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
		7	Peningkatan suasana akademik dan layanan kemahasiswaan untuk pengembangan perilaku kecendekiawanan	25	Melakukan kegiatan peningkatan suasana akademik dan layanan kemahasiswaan untuk pengembangan perilaku kecendekiawanan	47	Jumlah layanan kemahasiswaan (penalaran minat dan bakat, bimbingan konseling, layanan beasiswa, layanan kesehatan, bimbingan karir dan kewirausahaan)	Layanan	6	6	6	6	6	7	Wadir III
						48	Jumlah kegiatan ilmiah (seminar, kuliah pakar, kegiatan HIMA, bedah buku, dll) yang dilaksanakan mahasiswa setiap bulan	Kegiatan	6	6	6	6	6	6	Wadir III
						49	Jumlah unit kegiatan kemahasiswaan (UKM)	UKM	12	12	12	12	12	12	Wadir III
						50	Persentase mahasiswa yang memperoleh konsultasi atau bimbingan akademik minimal 6 kali per mahasiswa per semester	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir III
				26	Mengikutsertakan mahasiswa dalam kegiatan ilmiah di tingkat nasional dan internasional	51	Jumlah lomba / kompetisi di tingkat nasional dan internasional yang diikuti oleh mahasiswa per tahun	Kegiatan	6	6	6	7	7	8	Wadir III

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)	(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
			27	Melaksanakan pembinaan dan seleksi mahasiswa berprestasi	52	Jumlah mahasiswa yang mendapatkan penghargaan di tingkat internasional, nasional dan regional (Prov/Kab/Kota)	Orang	11	11	25	25	70	80	Wadir III
			28	Melaksanakan kegiatan Wisuda	53	Jumlah kegiatan wisuda setiap tahun	Kegiatan	1	1	2	2	2	2	Wadir III
			29	Melaksanakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru/(PKKMB)	54	Jumlah kegiatan pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru/(PKKMB)	Kegiatan	1	1	1	1	1	1	Wadir III
			30	Melaksanakan kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).	55	Jumlah kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).	Kegiatan	12	12	12	13	14	14	Wadir III
			31	Melaksanakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa	56	Jumlah mahasiswa yang mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa	Orang	90	120	240	360	360	480	Wadir III
			32	Melaksanakan workshop soft skill bagi mahasiswa	57	Jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan pelatihan soft skill bagi mahasiswa	Orang	90	120	240	360	360	480	Wadir III
			33	Melaksanakan workshop siaga bencana bagi mahasiswa	58	Jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop siaga bencana bagi mahasiswa	Orang	80	120	180	360	360	480	Wadir III

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
				34	Melaksanakan bimbingan kewirausahaan	59	Jumlah mahasiswa yang mendapatkan bimbingan kewirausahaan	Orang	120	120	240	360	360	360	Wadir III
				35	Melaksanakan kegiatan Saka Bakti Husada	60	Jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan Saka Bakti Husada	Orang	30	60	60	90	120	150	Wadir III
				36	Pengadaan KTM	61	Persentase mahasiswa yang memiliki KTM	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir III
				37	Melaksanakan kegiatan ucap janji	62	Persentase mahasiswa yang mengikuti Melaksanakan kegiatan ucap janji	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir III
				38	Pemberian beasiswa kurang mampu	63	Persentase mahasiswa dari masyarakat berpenghasilan rendah yang mendapat bantuan dana pendidikan	Persen	15	18	18	10	21	22	Wadir III
				39	Pemberian beasiswa mahasiswa berprestasi	64	Persentase mahasiswa yang mendapatkan beasiswa mahasiswa berprestasi	Persen	10	10	10	10	15	15	Wadir III
				40	Menyediakan layanan asrama bagi mahasiswa	65	Persentase mahasiswa yang mendapatkan layanan asrama	Persen	15	15	17	17	18	20	Wadir III
		8	Penguatan jejaring alumni	41	Meningkatkan kegiatan Ikatan Alumni Poltekkes Kemenkes Padang	66	Jumlah kegiatan yang melibatkan alumni setiap tahun	Kegiatan	4	4	4	4	5	6	Wadir III

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)		(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
							67	Jumlah partisipasi/ sumbangan alumni untuk institusi per tahun	Rupiah (jt)	10	15	25	30	35	40	Wadir III
	2	Meningkatnya kompetensi, keterampilan dan SDM yang unggul pada pendidikan vokasi dan profesi.	9	Peningkatan kemampuan dan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan	42	Mengajukan usulan formasi penambahan dosen dan tendik sesuai standar	68	Jumlah usulan dosen	Orang	3	2	1	1	1	2	Wadir II
							69	Jumlah usulan tendik	Orang	3	4	6	6	6	6	Wadir II
							70	Rasio dosen dengan mahasiswa	Rasio	01.1 7	01.18	01.18	1 :18	01.18	01.1 8	Wadir II
							71	Persentase dosen tetap terhadap jumlah seluruh dosen	Persen	95	95	95	98	98	98	Wadir II
							72	Rasio tendik dengan mahasiswa	Rasio	1:13	1:13	1:13	1:12	1:12	1:12	Wadir II
							73	Jumlah pustakawan	Orang	7	7	7	9	10	10	Wadir II
							74	Jumlah Penata Laboratorium Pendidikan (PLP)	Orang	39	39	42	45	48	48	Wadir II
							75	Jumlah arsiparis	Orang	11	12	9	8	8	8	Wadir II
							76	Jumlah pengolah data	Orang	9	9	10	10	10	10	Wadir II
							77	Jumlah Pengadministrasi	Orang	43	43	41	39	37	37	Wadir II
							78	Jumlah teknisi dan operator / IT	Orang	4	4	5	6	6	6	Wadir II
			10	Program Pendidikan lanjut sesuai kebutuhan institusi	43	Memfasilitasi tenaga dosen dan kependidikan untuk mengikuti pendidikan formal baik melalui program tugas belajar, dengan	79	Persentase dosen memiliki kualifikasi pendidikan S3	Persen	3.81	5.34	7.60	5	10.68	11.4 5	Wadir II
			10	Program Pendidikan lanjut sesuai kebutuhan institusi	43		80	Persentase tenaga kependidikan berpendidikan D4/S1/S2	Persen	38	40	40	45	50	60	Wadir II

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
					mempertimbangkan kebutuhan linieritas keilmuan	81	Jumlah dosen yang mengikuti program tubel	Orang	6	5	7	6	6	5	Wadir II
					mempertimbangkan kebutuhan linieritas keilmuan	82	Jumlah tendik yang mengikuti program tubel	Orang	3	1	2	2	2	2	Wadir II
		11	Upaya pengembangan dan peningkatan mutu dosen dan tendik	43	Memfasilitasi tenaga dosen dan kependidikan untuk usulan kenaikan pangkat maupun jabatan secara periodic berdasarkan analisis peta jabatan dan analisis beban kerja	83	Persentase dosen yang memiliki jabatan akademik lektor kepala	Persen	38	38	39	39	40	42	Wadir II
				43		84	Persentase dosen yang memiliki jabatan akademik lektor	Persen	52	52	52	53	53	54	Xxxxx XX
				44	Pembinaan dan Pemilihan dosen dan tenaga kependidikan berprestasi tingkat Nasional dan Internasional	85	Jumlah kegiatan pembinaan dosen dan tendik yang mengikuti seleksi dosen/tendik berprestasi	Kegiatan	2	2	2	2	2	2	Wadir II
				44		86	Jumlah dosen yang berprestasi nasional dan internasional	Orang	1	1	1	1	1	1	Wadir II
				45	Melakukan pembinaan dan Pemilihan tenaga kependidikan berprestasi tingkat Nasional dan Internasional	87	Jumlah tenaga kependidikan yang mengikuti seleksi tendik berprestasi tingkat Nasional dan Internasional	Orang	2	2	3	4	5	6	Wadir II
				46	Memfasilitasi dosen mengikuti pertemuan ilmiah bertaraf nasional dan internasional	88	Persentase Dosen yang mengikuti pertemuan ilmiah per tahun	Persen	85	85	90	95	100	100	Wadir I

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)		(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
					47	Mengikut sertakan dosen dalam program pelatihan, magang, workshop sesuai dengan kompetensinya	89	Persentase Dosen yang mengikuti pelatihan magang, workshop sesuai dengan kompetensinya per tahun	Persen	10	10	15	15	20	25	Wadir I
					48	Mengikutsertakan tenaga kependidikan dalam program pelatihan, magang, workshop sesuai dengan kompetensinya	90	Persentase tendik yang mengikuti pelatihan magang, workshop sesuai dengan kompetensinya per tahun	Persen	10	10	15	15	20	25	Wadir II
					49	Memfasilitasi dosen untuk mengikuti sertifikasi	91	Jumlah dosen yang mengikuti sertifikasi/portofoli o	Orang	5	8	10	15	15	20	Wadir I
					49	Memfasilitasi dosen untuk mengikuti sertifikasi	92	Persentase dosen yang memiliki sertifikat pendidik	Persen	98	98	98	99	100	100	Wadir I
					50	Memfasilitasi dosen untuk memperoleh sertifikat kompetensi profesi	93	Persentase dosen yang memiliki sertifikat kompetensi profesi	Persen	98	98	98	99	100	100	Wadir I
	3	Meningkatnya sarana prasarana terstandar untuk menunjang tridarma Perguruan Tinggi dan sesuai dengan perkembangan IPTEK pada pendidikan vokasi dan profesi.	12	Peningkatan mutu, sarana dan prasarana pembelajaran	51	Menyusun perencanaan investasi untuk penambahan sarana dan prasarana	94	Jumlah dokumen perencanaan invetasi penambahan sarana prasarana	Dokumen	2	2	2	2	2	2	Wadir II
	3		12	Peningkatan mutu, sarana dan prasarana pembelajaran	52	Meningkatkan sarana prasarana kelas yang sesuai standar.	95	Persentase ruangan kelas yang memiliki sarana prasarana sesuai standar	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir II

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)	(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
			53	Melengkapi sarana dan prasarana laboratorium sesuai keunggulan masing- masing program studi	96	Persentase laboratorium yang memiliki ABBM sesuai standar	Persen	90	95	95	98	99	100	Wadir II
			54	Meningkatkan jaringan internet yang memenuhi standar dalam upaya peningkatan akademik dan non akademik berbasis sistem informasi	97	Jumlah bandwith yang tersedia untuk mendukung proses belajar mengajar	Mbps	160	200	400	500	600	700	Wadir II
			55	Mengadakan laboratorium untuk menunjang proses pembelajaran	98	Jumlah laboratorium untuk menunjang proses pembelajaran	Laborator ium	72	72	74	74	75	75	Wadir II
			56	Meningkatkan sarana prasarana perpustakaan	99	Jumlah penambahan gedung perpustakaan	m2	0	0	0	1	1	1	Wadir II
					100	Jumlah bahan pustaka berupa buku teks	Buku	000	000	000	000	800	825	Wadir III
					101	Jumlah e-book	e-book							Wadir III
					102	Jumlah jurnal nasional terakreditasi yang berlangganan	jurnal	5	6	12	12	12	18	Wadir III
					103	Jumlah jurnal internasional yang berlangganan	jurnal	2	2	2	2	3	3	Wadir III
					104	Jumlah prosiding yang dimiliki institusi	Prosiding	12	12	18	18	24	30	Wadir III

TUJUAN STRATEGIS		SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS		SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)		(2)		(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
	Meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian terapan yang berdaya saing dan inovatif.							105	Persantase skripsi dan karya tulis ilmiah (KTI) yang dimiliki	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir III
								106	Jumlah layanan perpustakaan secara online	Layanan	2	2	4	4	6	6	Wadir III
				13	Penyusunan Renstra Penelitian dan dokumen rujukan Bidang Penelitian Poltekkes Kemenkes Padang	57	Menyusunan Renstra Penelitian dan dokumen rujukan Bidang Penelitian Poltekkes Kemenkes Padang (road map, renstra, kalender penelitian, standar mutu penelitian)	107	Jumlah dokumen rujukan bidang penelitian Poltekkes Padang (road map, renstra, kalender penelitian, standar mutu peneltian)	Dokumen	4	4	4	4	4	4	KPPM
2		4	Meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian terapan yang berdaya saing dan inovatif	14	Peningkatan kapasitas dan kapabilitas kelompok peneliti di setiap jurusan	58	Menyelenggarakan workshop penyegaran metodologi penelitian bagi dosen dalam meningkatkan kapabilitas dosen.	108	Jumlah workshop penyegaran metodologi penelitian bagi dosen dalam meningkatkan kapabilitas dosen.	Kegiatan	1	1	1	1	1	1	KPPM
						58		109	Persentase dosen yang mengikuti workshop metodologi penelitian	Persen	40	40	40	60	75	85	KPPM
						59	Melibatkan mahasiswa dalam kegiatan penelitian dosen	110	Persentase penelitian dosen yang melibatkan mahasiswa sebagai anggota tim peneliti	Persen	40	40	50	60	70	80	KPPM
				15	Peningkatan publikasi hasil penelitian dosen.	60	Memberikan pendampingan dosen dalam penulisan manuscript	111	Jumlah kegiatan coaching clinic penulisan manuskript dalam 1	Kegiatan	1	1	1	1	1	1	KPPM

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)	(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
						tahun
					112	Persentase manuscript yang dihasilkan oleh dosen	Persen	40	50	65	75	85	100	KPPM
			61	Mendorong dan memfasilitasi dosen memperoleh HAKI dari hasil penelitian, publikasi di Jurnal Nasional terakreditasi dan Jurnal Internasional terindeks, Buku Referensi dan Buku Ajar yang ber ISBN.	113	Jumlah Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI)/Paten melalui kegiatan xxx xxxxxx perguruan tinggi 1 tahun	HKI	25	25	36	46	48	60	KPPM
					114	Jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan di Jurnal Nasional terakreditasi dalam satu tahun	Dokumen	10	10	12	18	24	36	KPPM
					115	Jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan di Jurnal Internasional dalam 1 tahun	Dokumen	12	12	24	6	48	48	KPPM
					116	Jumlah modul dan buku ajar yang memiliki ISBN dalam 1 tahun	Dokumen	6	6	6	8	8	10	KPPM
					117	Jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan melalui Prosiding Nasional/Internasio nal.	Dokumen	6	6	6	8	8	10	KPPM

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
						118	Jumlah dosen yang mengikuti seminar /konferensi Nasional/Internasio nal untuk publikasi hasil penelitian per tahun	Orang	40	50	75	85	95	105	KPPM
		16	Peningkatan mutu managemen pengelolaan penelitian	62	Melakukan seleksi proposal penelitian	119	Jumlah proposal penelitian yang diseleksi dalam 1 tahun	Dokumen	101	103	60	60	65	65	KPPM
				63	Memfasilitasi dosen dan mahasiswa dalam melakukan penelitian.	120	Jumlah kegiatan penelitian sesuai dengan bidang keilmuan program studi yang dilakukan dosen dan mahasiswa dalam satu tahun	Kegiatan	101	98	52	52	60	60	KPPM
				64	Memfasilitasi dosen dalam memperoleh anggaran penelitian dan publikasi	121	Jumlah penelitian yang memperoleh dana DIPA	Kegiatan	101	98	52	52	60	60	KPPM
				65	Meningkatkan kemampuan reviewer internal dalam penilaian proposal dan manuskript publikasi	122	Jumlah dosen yang mengikuti kegiatan peningkatan kompetensi reviewer internal	Orang	5	5	5	6	7	8	KPPM
				66	Menyelenggarakan monitoring dan evaluasi kegiatan penelitian secara periodik	123	Jumlah kegiatan Monitoring dan evaluaisi kegiatan penelitian/prodi dalam 1 tahun	Kegiatan	3	3	3	3	3	3	KPPM

TUJUAN STRATEGIS		SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS		SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)		(2)		(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
		5	Meningkatnya sarana prasarana yang terstandar untuk menunjang penelitian yang sesuai dengan perkembangan IPTEK pada pendidikan vokasi dan profes	17	Peningkatan sarana dan prasarana terstandar dalam menunjang penyelenggaraan penelitian	67	Melaksanakan penilaian etik penelitian	124	Jumlah proposal peneltian yang telah lulus uji etik per tahun	Dokumen	98	70	52	53	60	60	KPPM
				18	Peningkatan layanan penelitian berbasis sistem informasi	68	Menyediakan system informasi manajemen penelitian secara online	125	Jumlah jenis layanan sistem informasi pengelolaan penelitian secara online.	Layanan	1	1	2	2	2	2	KPPM
				18	Peningkatan layanan penelitian berbasis sistem informasi	69	Menyediakan program untuk mendeteksi plagiasi	126	Jumlah pengadaan program untuk mendeteksi plagiasi	Program	1	1	1	1	1	1	KPPM
3	Meningkatkan kegiatan pengabdian masyarakat berbasis riset yang mampu memecahkan masalah kesehatan masyarakat	6	Meningkatnya kualitas pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan perkembangan IPTEK pada pendidikan vokasi dan profesi.	19	Peningkatan kapasitas dan kapabilitas kelompok dosen sebagai pengabdi dalam kegiatan pengabdian masyarakat.	70	Menyelenggarakan kegiatan Coaching Clinic dalam penulisan proposal, pelaksanaan kegiatan, penulisan laporan dan manuskrip kegiatan pengabdian masyarakat	127	Jumlah kegiatan Coaching Clinic dalam penulisan laporan dan manuskrip pengabdian masyarakat dalam 1 tahun	Kegiatan	2	2	2	2	2	2	KPPM
				19		71	Memfasilitasi program pengabmasy untuk mendukung program pemerintah	128	Jumlah kegiatan pengabmasy yang mendukung program pemerintah	Kegiatan	64	64	31	31	35	40	KPPM
				20	Peningkatan mutu managemen pengelolaan pengabdian masyarakat.	72	Melakukan seleksi proposal pengabdian masyarakat	129	Jumlah proposal pengabdian masyarakat yang diseleksi dalam 1 tahun	Dokumen	70	70	34	35	40	45	KPPM
				20		73	Memfasilitasi dosen dan mahasiswa dalam melakukan kegiatan	130	Jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat	Kegiatan	15	0	13	14	15	15	KPPM

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
					pengabdian masyarakat		berbasis wilayah sesuai program studi dalam 1 tahun
						131	Jumlah kegiatan pengabdian masyarakat skema kemitraan masyarakat melibatkan mahasiswa sesuai program studi dalam 1 tahun	Kegiatan	15	15	18	18	20	24	KPPM
						132	Jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang menerapkan teknologi tepat guna hasil peneltian dengan melibatkan mahasiswa dalam 1 tahun	Kegiatan	64	60	31	35	40	45	KPPM
				74	Memfasilitasi dosen dalam memperoleh anggaran pengabdian masyarakat dan publikasi	133	Persentase Pengabdian masyarakat yang memperoleh dana dari DIPA Poltekkes Kemenkes Padang	Persen	100	100	100	100	100	100	KPPM
		21	Peningkatan publikasi hasil kegiatan pengabdian masyarakat.	75	Mendorong dan memfasilitasi dosen memperoleh HAKI dari hasil pengabdian masyarakat atau publikasi di Jurnal	134	Jumlah HAKI dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat	HKI	5	5	10	13	18	20	KPPM

TUJUAN STRATEGIS		SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS		SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)		(2)		(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
							Nasional dan Jurnal Internasional, Buku Referensi dan Buku Ajar yang ber ISBN.	135	Jumlah karya pengabdian masyarakat terpublikasi pada Jurnal Nasional atau Internasional	Dokumen	5	5	7	10	15	18	KPPM
						76	Menyelenggarakan monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian masyarakat secara periodik	136	Jumlah kegiatan monitoring dan evaluasi kegiatan pengabdian masyarakat perproram studi dalam 1 tahun	Kegiatan	3	3	3	3	3	3	KPPM
		7	Meningkatnya sarana prasarana terstandar untuk menunjang pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan perkembangan iptek pada pendidikan vokasi dan profesi	22	Peningkatan sarana dan prasarana terstandar dalam menunjang penyelenggaraan pengabdian masyarakat	77	Mengadakan aplikasi software yang mendukung adminsitrasi pengabdian masyarakat secara online	137	Jumlah aplikasi software yang mendukung adminsitrasi pengabdian masyarakat	Aplikasi	1	1	1	1	1	1	KPPM
		7		23	Peningkatan layanan pengabdian masyarakat berbasis sistem informasi	78	Pengelolaan manajemen pengabmas berbasis IT	138	Jumlah pengabmas yang dikelola berbasis IT	Kegiatan	64	60	31	35	40	45	KPPM
4	Menerapkan tata kelola organisasi yang baik (good governance) melalui penerapan sistem penjaminan mutu internal untuk menghasilkan tenaga	8	Meningkatnya sistem penjaminan mutu di seluruh program studi dan institusi dalam rangka pengelolaan pemerintah yang baik dan bersih	24	Peningkatan sistem penjaminan mutu internal dalam pengelolaan Xxx xxxxx perguruan Tinggi	79	Menyusun dokumen SPMI pengelolaan Xxx xxxxx perguruan Tinggi	139	Jumlah ketersediaan dokumen SPMI (Kebijakan, Manual, Standar SPMI)di Tingkat Direktorat dan di Program Studi	Dokumen	24	24	24	24	24	24	KPPM

TUJUAN STRATEGIS		SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS		SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)		(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
	kesehatan yang berkualitas global						140	Jumlah ketersediaan SOP pada tiap bidang pelayanan	Dokumen	24	24	24	24	24	24	KPPM
			25	Penguatan sistem pengawasan Audit Mutu Internal (AMI)	80	Meningkatkan kemampuan auditor internal dalam pelaksanaan audit	141	Jumlah auditor AMI per Program Studi	Orang	24	24	24	36	36	48	KPJM
					81	Melaksanakan kegiatan Audit Mutu	142	Jumlah kegiatan Audit Mutu Internal kegiatan Xxx xxxxx Perguruan Tinggi dalam 1 tahun	Kegiatan	1	1	2	2	2	2	KPJM
					82	Melaksanakan Rapat Tinjauan Managemen (RTM) secara periodic	143	Jumlah Rapat Tinjauan Managemen (RTM) secara periodic	Kegiatan	1	1	2	2	2	2	KPJM
					83	Monitoring dan evaluasi tindak lanjut dari RTM	144	Jumlah kegiatan supervisi per program studi	Kegiatan	1	1	2	2	3	3	KPJM
			26	Peningkatan sistem penjaminan mutu eksternal	84	Melaksanakan pendampingan persiapan akreditasi Unit Pengelola Program Studi dan Proram Studi	145	Jumlah kegiatan pendampingan akreditasi	Kegiatan	7	7	8	8	10	10	KPJM
			26	Peningkatan sistem penjaminan mutu eksternal	85	Memfasilitasi dosen sebagai Asesor LAM PT Kesehatan	146	Jumlah dosen yang diusulkan sebagai asesor	Orang	4	4	6	6	6	7	KPJM

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)		(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
					86	Memberdayakan SDM Asesor LAM PT Kesehatan di Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang untuk melakukan pendampingan persiapan akreditasi UPPS dan PS	147	Jumlah asesor LAM PT Kes yang ditugaskan dalam pendampingan akreditasi	Orang	6	6	10	10	12	14	KPJM
					87	Memfasilitasi prodi / UPPS untuk akreditasi / reakreditasi	148	Jumlah prodi terakreditasi unggul	Prodi	0	2	2	3	4	6	KPJM
					87	Memfasilitasi prodi / UPPS untuk akreditasi / reakreditasi	149	Status akreditasi UPPS	Status	B	B	B	B	A	A	KPJM
	9	Meningkatnya pemanfaatan sistem informasi manajemen akademik dan non akademik	27	Peningkatan layanan SIM Akademik dan Non Akademik	88	Meningkatkan aksesibilitas data layanan melalui sistem informasi	150	Jumlah aksesibilitas data dalam layanan sistem informasi (Sipenmaru, keuangan, BMN, Kepegawaian, akademik, dll) di tingkat pengelola dalam 1 tahun	Layanan	12	12	12	12	12	12	Wadir II
			27	Peningkatan layanan SIM Akademik dan Non Akademik	89	Meningkatkan pemanfaatan aplikasi database layanan terpusat dan webservices	151	Jumlah pemanfaatan SIM Akademik dan Non Akademik oleh prodi	Layanan	12	12	12	12	12	12	Wadir II
			28	Optimalisasi layanan SIM Akademik dan Non Akademik	90	Menyusun rencana strategis sistem informasi jangka panjang	152	Jumlah kegiatan penyusunan/review renstra sistem informasi	Kegiatan	0	0	1	1	2	2	Wadir II
			28	Optimalisasi layanan SIM Akademik dan Non Akademik	91	Meningkatkan layanan sistem informasi akademik berbasis online	153	Jumlah layanan akademik berbasis online	Layanan	12	12	12	12	12	12	Wadir I

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)		(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
					92	Menambah bandwidth tiap Prodi/ Jurusan/ Direktorat	154	Kapasitas bandwith pada masing- masing prodi	Mbps	50	70	90	100	110	120	Wadir II
	10	Meningkatnya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya	29	Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan	93	Meningkatkan dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya
						1. Melaksanakan pembayaran gaji dan tunjangan pegawai setiap bulan	155	Jumlah kegiatan pembayaran gaji dan tunjangan pegawai per tahun	Bulan	14	14	14	14	14	14	Wadir II
						2. Melaksanakan kegiatan layanan operasional perkantoran setiap bulan	156	Jumlah kegiatan layanan operasional perkantoran per tahun	Bulan	12	12	12	12	12	12	Wadir II
					94	Meningkatkan Pembinaan dan Pengelolaan Pendidikan Tinggi
						1. Melakukan penilaian kinerja	157	Jumlah kegiatan penilaian beban kerja dosen	Kegiatan	2	2	2	2	2	2	KPJM
							158	Persentase dosen dengan beban kerja sesuai standar	Persen	100	100	100	100	100	100	KPJM
							159	Persentase tendik dengan beban kerja sesuai standar	Persen	100	100	100	100	100	100	Ka. Subag KKU

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)	(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
				2. Melaksanakan kegiatan penyusunan rencana program dan anggaran (RKA-KL dan DIPA) berupa workshop, konsultasi, pembahasan, review dan finalisasi	160	Jumlah kegiatan penyusunan rencana program dan anggaran (RKA- KL dan DIPA)	Kegiatan	4	4	4	4	4	4	Wadir II
					161	Persentase prodi dan unit yang mengikuti kegiatan workshop penyusunan dokumen RKA-KL dan evaluasi program	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir II
					162	Jumlah kegiatan konsultasi, pembahasan dan review RKA-KL ke pusat per tahun	Kegiatan	4	4	4	4	4	4	Wadir II
					163 164	Persentase prodi dan unit yang mengikuti kegiatan workshop finalisasi RKA-KL dan evaluasi program	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir II
				3. Melaksanakan Pengawasan internal oleh SPI	163 164	Jumlah kegiatan pengawasan internal oleh SPI per tahun	Kegiatan	4	4	6	6	6	6	Ka. SPI
				4. Melaksanakan penyusunan LKjIP	165	Jumlah kegiatan penyusunan LKjIP per tahun	Kegiatan	2	2	2	2	2	2	Wadir II
				4. Melaksanakan penyusunan LKjIP	166	Perolehan nilai LAKjIP dari instansi berwenang	Nilai	95	96	96	97	98	98	Wadir II

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)	(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
				5. Melaksanakan penyusunan laporan monitoring dan evaluasi	167	Jumlah laporan monitoring dan evaluasi program dan keuangan per tahun	Dokumen	12	12	12	12	12	12	Wadir II
				6. Melaksanakan Sistem Akuntansi Instansi	168	Kegiatan Pelaporan Sistem Akuntansi Instansi	Kegiatan	2	2	2	2	2	2	Wadir II
					169	Persentase realisasi anggaran per tahun	Persen	84	90	93	95	96	97	Wadir II
					170	Persentase anggaran untuk pendidikan terhadap total anggaran	Persen	35	28	41	34	24	35	Wadir II
					171	Persentase anggaran penelitian terhadap total anggaran	Persen	5	2	3	3	4	5	Wadir II
					172	Persentase anggaran pengabmasy terhadap total anggaran	Persen	2	1	1	2	3	4	Wadir II
					173	Persentase alokasi anggaran untuk investasi terhadap total anggran	Persen	7	7	18	15	17	20	Wadir II
					174	Rata-rata anggaran penelitian per dosen per tahun (jt)	Rupiah	10	9	40	40	42	42	Wadir II
					175	Rata-rata anggran pengabmasy per dosen per tahun (jt)	Rupiah	9	4	18	18	20	22	Wadir II

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)	(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
					176	Rata-rata biaya satuan pendidikan per mahasiswa per tahun (jt)	Rupiah	11	6	14	15	16	17	Wadir II
				7. Melaksanakan manajemen kekayaan negara (BMN dan Persediaan) dalam bentuk Pelaporan, workshop, dll	177	Jumlah kegiatan manajemen dan kekayaan negara per tahun	Kegiatan	12	12	12	12	12	12	Wadir II
					178	Persentase tendik di prodi/unit yang mengikuti workshop peningkatan kemampuan tendik dalam pengelolaan BMN dan persediaan	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir II
				8. Mengikuti pertemuan peningkatan kapabilitas tenaga kependidikan dalam pengelolaan manajemen	179	Jumlah tenaga kependidikan yang mengikuti pertemuan peningkatan kapabilitas sesuai bidangnya	Orang	100	100	100	100	100	100	Wadir II
				9. Melaksanakan pengelolaan PNBP	180	Jumlah kegiatan pengelolaan PNBP	Kegiatan	5	5	5	5	5	5	Wadir II
					181	Jumlah Pendapatan PNBP (Milyar)	Rupiah	13	14	15	16	16	16	Wadir II
					182	Persentase pendapatan PNBP terhadap biaya operasional	Persen	17	18	19	22	20	20	Wadir II
					183	Persentase anggran dari peserta didik terhadap total anggaran	Persen	17	18	19	19	19	19	Wadir II

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM	KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)	(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
				10. Melaksanakan pengelolaan kepegawaian	184	Jumlah layanan pengelolaan kepegawaian dalam satu tahun	Bulan	12	12	12	12	12	12	Wadir II
				11. Melaksanakan penyusunan, finalisasi dan review Renstra Poltekkes	185	Jumlah kegiatan penyusunan, finalisasi dan review Renstra Poltekkes	Kegiatan	3	3	3	3	3	3	Wadir I
				12. Melaksanakan pelayanan umum, rumah tangga dan perlengkapan	186	Jumlah kegiatan pelayanan umum, rumah tangga dan perlengkapan	Bulan	12	12	12	12	12	12	Wadir II
				13. Melaksanakan kegiatan senat	187	Jumlah kegiatan senat	Kegiatan	3	3	3	3	3	3	Ketua Senat
				14. Melaksanakan layanan barang dan jasa	188	Jumlah kegiatan layanan barang dan jasa	Bulan	12	12	12	12	12	12	Wadir II
				15. Melaksanakan pelayanan umum, pelayanan rumah tangga dan perlengkapan	189	Jumlah kegiatan pelayanan umum, pelayanan rumah tangga dan perlengkapan	Bulan							Wadir II
				16. Melaksanakan kegiatan capacity building dalam rangka peningkatan motivasi kerja	190	Persentase pegawai yang mengikuti kegiatan capacity building dalam rangka peningkatan motivasi	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir II
			95	Melaksanakan survey kepuasan pemangku kepentingan internal dan eksternal	191	Persentase tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan pendidikan	Persen	83.3	85	90	90	95	95	Wadir III

TUJUAN STRATEGIS		SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
												2020	2021	2022	2023	2024
(1)		(2)		(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
								192	Persentase tingkat kepuasan dosen dan tendik terhadap layanan manajemen	Persen	85	85	90	95	95	95	Wadir I
								193	Persentase tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan manajemen	Persen	81	85	85	90	95	95	Wadir II
5	Meningkatkan pelaksanaan kerja sama berkelanjutan dengan mitra dalam pengembangan program Xxx Xxxxxx Perguruan Tinggi dalam dan luar negeri	11	Meningkatnya kerjasama pendidikan, dengan institusi di dalam negeri maupun di luar negeri	30	Peningkatan kerja sama antar Perguruan Tinggi dalam dan luar negeri dalam penyelenggaraan pendidikan	96	Menyelenggarakan kerjasama antar Perguruan Tinggi di dalam negeri dan luar negeri yang relevan dengan keahlian program studi	194	Jumlah kerja sama yang mendukung proses Pendidikan dalam negeri dan luar negeri	Dokumen	15	15	15	20	25	30	Wadir III
						97	Menyelenggarakan kerjasama dengan lembaga kesehatan lain di luar Poltekkes Kemenkes Padang dalam memperluas jejaring Pusat Kajian/Studi	195	Jumlah kerjasama dengan lembaga kesehatan lain di luar Poltekkes Kemenkes Padang dalam memperluas jejaring Pusat Kajian/Studi	Dokumen	45	45	50	50	55	55	Wadir III
								196	Persentase MoU di bidang pendidikan yang ditindaklanjuti oleh program studi	Dokumen	100	100	100	100	100	100	Wadir III

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS	PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)	(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
					Melakukan monitoring dan evaluasi kerjasama di bidang pendidikan yang terstandar	197	Jumlah kegiatan monitoring dan evaluasi kerjasama di bidang pendidikan yang terstandar	Dokumen	1	1	1	2	2	2	Wadir III
		31	Peningkatan kerja sama dengan Pengguna lulusan dengan Dinas Kesehatan, Organisasi Profesi, Industri, Laboratorium, Hotel, Katering dan Organisasi Masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan	98	Menyelenggarakan kerjasama dengan pengguna lulusan antara lain Dinas Kesehatan, Organisasi Profesi, Industri, Laboratorium,hotel catering dan Organisasi Masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan dan pemberdayaan lulusan	198	Jumlah kerjasama dengan dengan pengguna lulusan antara lain Dinas Kesehatan, Organisasi Profesi, Industri, Laboratorium,hotel catering dan Organisasi Masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan dan pemberdayaan lulusan	Dokumen	15	15	20	20	25	30	Wadir III
				99	Menyelenggarakan kerja sama dengan alumni untuk penyelenggaran pendidikan	199	Jumlah Kerjasama dengan alumni	Dokumen	6	6	6	6	6	6	Wadir III
				10 0	Melaksanakan kegiatan kehumasan	200	Jumlah kegiatan kehumasan per tahun	Kegiatan	12	12	12	12	12	12	Wadir II
				10 1	Melaksanakan updatedata konten pada wesite	201	Jumlah kegiatan update data dan konten per tahun	Kegiatan	12	12	12	12	12	12	Wadir II

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)		(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
					10 2	Menyebarkan informasi/kebijakan untuk civitas akademik dan tenaga kependidikan (rapat, surat, fax, telp/sms/Wa, email, mailing list, buletin, dll)	201	Jumlah media yang digunakan sebagai wadah penyebaran informasi (rapat, surat, fax, telp/sms/Wa, email, mailing list, buletin, dll)	Media	6	6	7	7	8	8	Wadir II
	12	Meningkatnya kerjasama penelitian di dalam negeri maupun di luar negeri	32	Peningkatan jejaring kerjasama penelitian dengan Perguruan Tinggi dan stake holders terkait lainnya di dalam dan luar negeri	10 3	Menyelenggarakan kerjasama penelitian dengan Perguruan Tinggi, Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, Laboratorium, Industri, Organisasi Profesi, Organisasi Masyarakat, termasuk dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kemenkes RI.	203	Jumlah dokumen MoU penelitian dengan Perguruan Tinggi dan stake holders terkait lainnya di dalam dan luar negeri dalam 1 tahun	Dokumen	15	15	15	20	25	30	Wadir III
					10 3		204	Jumlah Joint Research dengan Perguruan Tinggi dan stake holders lainnya dalam dan luar negeri dalam 1 tahun	Dokumen	0	0	1	3	5	5	Wadir III
					10 4	Menyelenggarakan kerjasama keahlian/kepakaran dalam melakukan review penelitian dengan lembaga lain	205	Jumlah dosen yang terlibat sebagai reviewer penelitian diinstitusi lain dalam 1 tahun	Orang	0	0	2	2	4	5	Wadir III
					10 4		206	Persentase MoU di bidang penelitian yang ditindaklanjuti oleh program studi	Persen	100	100	100	100	100	100	Wadir III

TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	TARGET					P.J
TUJUAN STRATEGIS	SASARAN STRATEGIS		PROGRAM		KEGIATAN		INDIKATOR		SATUAN	BASE LINE	2020	2021	2022	2023	2024	P.J
(1)	(2)		(3)		(4)		(5)		(6)	(7)	(8)	(9)	(10)	(11)	(12)	(13)
					10 5	Melakukan monitoring dan evaluasi kerjasama di bidang penelitian yang terstandar	207	Jumlah kegiatan monitoring dan evaluasi kerjasama di bidang penelitian yang terstandar	Kegiatan	1	1	1	2	2	2	Wadir III
	13	Meningkatnya kerjasama pengabdian kepada masyarakat baik dengan institusi di dalam negeri maupun di luar negeri	33	Peningkatan kerjasama pengabdian masyarakat berbasis riset dengan Perguruan Tinggi lainnya dan stakeholders dalam dan luar negeri.	10 6	Menyelenggarakan kerjasama pengabdian masyarakat dengan Perguruan Tinggi dalam dan luar negeri Pemerintahan kota dan Kabupaten, Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, Laboratorium, Industri, Organisasi Profesi, Organisasi Masyarakat, Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional dan Badan Nasional Penanggulan Bencana Daerah.	208	Jumlah kerjasama yang mendukung kegiatan Pengabdian Masyarakat dalam Negeri dan luar negeri dalam 1 tahun	Dokumen	15	15	15	20	25	30	Wadir III
					10 6		209	Persentase MoU di bidang pengabmasy yang ditindaklanjuti oleh program studi	Dokumen	100	100	100	100	100	100	Wadir III
					10 7	Melakukan monitoring dan evaluasi kerjasama di bidang pengabmasy yang terstandar	210	Jumlah kegiatan monitoring dan evaluasi kerjasama di bidang pengabmasy yang terstandar	Dokumen	1	1	1	2	2	2	Wadir III
			34	Peningkatan kerjasama keahlian/ kepakaran ditingkat dan Nasional dan Internasional dalam pengabdian masyarakat.	10 8	Menyelenggarakan kerjasama keahlian/kepakaran dalam melakukan review pengabdian masyarakat dengan lembaga lain	211	Jumlah dosen yang terlibat sebagai reviwer pengabdian masyarakat diinstitusi lain dalam 1 tahun	Orang	2	2	4	4	5	5	Wadir III

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI

Capaian kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang diukur dari tingkat keberhasilan pencapaian tujuan dan sasaran strategisnya yang dituangkan dalam rencana strategis (renstra).

Tabel 3.1. Capaian Indikator Kinerja Utama TA. 2022

No	Sasaran Program/Kegiatan	Indikator Kinerja	Target	Realisasi	Capaian
1	Rasio dosen terhadap mahasiswa	Rasio dosen terhadap mahasiswa	1:18	1:19	106%
2	Serapan lulusan < 1 tahun	Persentase serapan lulusan di pasar kerja kurang dari 1 tahun	72%	70%	97,22%
3	Pembinaan wilayah berkelanjutan	Jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis wilayah dalam 1 tahun	14	14	100%
4	Karya yang diusulkan mendapatkan HAKI	Karya yang diusulkan mendapatkan HAKI	46	46	100%
5	Penelitian yang dipublikasikan	Penelitian yang dipublikasikan	24	24	100%
6	Jumlah penelitian yang dihasilkan	Jumlah kegiatan penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun	42	42	100%
7	Persentase dosen tetap berkualifikasi S3	Persentase jumlah dosen berkualifikasi S3	5%	8%	160%
8	Dosen yang berprestasi nasional dan internasional	Jumlah Dosen yang berprestasi nasional dan internasional	1	1	100%
9	Indeks Kepuasan Masyarakat	Indeks Kepuasan Masyarakat	82%	85%	103,66%
10	Persentase Mahasiswa dari masyarakat berpenghasilan rendah	Persentase mahasiswa dari masyarakat berpenghasilan rendah yang mendapat bantuan dana pendidikan	10%	12%	120%
11	Meningkatnya kelulusan uji kompetensi	Persentase kelulusan Uji Kompetensi	95%	94%	98,95%
12	Prestasi Mahasiswa yang mendapat penghargaan internasional	Jumlah Mahasiswa yang mendapatkan penghargaan di tingkat Internasional, Nasional dan regional (Prov/Kab/Kota)	25	30	120%
13	Kinerja Pengelolaan Keuangan Efektif, Efisien dan Akuntabel	Persentase pendapatan PNBP terhadap biaya operasional	22%	28%	127,3%
		Jumlah Pendapatan PNBP ( dalam Rupiah )	00.000.000.000	00.000.000.000	101,0%

B. Analisa Tren Capaian Indikator Kinerja Utama Tahun 2022 INDIKATOR KINERJA UTAMA I

Rasio Dosen terhadap Mahasiswa

Gambar 3. 1 Grafik Capaian Rasio Dosen terhadap Mahasiswa

Poltekkes Padang sudah memenuhi target rasio dosen terhadap mahasiswa. Poltekkes Kemenkes Padang merencanakan penambahan jumlah mahasiswa untuk memenuhi rasio dosen terhadap mahasiswa yang lebih ideal.

INDIKATOR KINERJA UTAMA II

Persentase serapan lulusan di pasar kerja kurang dari 1 tahun

Gambar 3. 2 Grafik Capaian Penyerapan Lulusan

Penyerapan lulusan Poltekkes Kemenkes Padang belum mencapai target. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian sudah mendapatkan pekerjaan baik itu di klinik, Rumah Sakit dan Instansi Pemerintah.

Angka ini didapatkan dari pengisian kuisioner Tracer Study. Faktor rendahnya serapan lulusan di pasar kerja dapat disebabkan oleh :

⮚ Masa kepengurusan STR oleh lulusan pada masing-masing organisasi profesi.

⮚ Tingkat persaingan yang semakin tinggi diantara tenaga kesehatan terutama bidan dan perawat.

⮚ Zero Growth, tidak adanya penerimaan calon ASN oleh pemerintah pusat dan daerah.

⮚ Lulusan lebih dominan melihat pasar kerja local (bidan dan perawat) dari pada pasar nasional dan internasional (global)

Xxxx lulusan Poltekkes Kemenkes Padang ini, dapat diserap oleh pasar maka beberapa hal yang telah dilakukan adalah :

⮚ Melakukan social marketing dengan Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota, rumah sakit vertical milik Kementerian Kesehatan, rumah sakit swasta, pabrik/industry, hotel, pengusaha catering, dan instansi terkait lainnya.

⮚ Melakukan kerja sama dengan perusahaan penggerak tenaga kerja kesehatan ke luar negeri.

⮚ Melakukan kerja sama dengan industri dunia kerja

⮚ Mengikutsertakan lulusan dalam Program Nusantara Sehat (baik yang perorangan maupun kelompok).

Dengan adanya program dan upaya oleh Poltekkes Kemenkes Padang untuk mencarikan lapangan kerja bagi lulusan, diharapkan kedepan lulusan Poltekkes Kemenkes Padang dapat diserap lebih banyak dilapangan kerja.

INDIKATOR KINERJA UTAMA III

Jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis wilayah dalam 1 tahun

Gambar 3. 3 Grafik Capaian Jumlah Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat

Pada tahun 2022 jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen Poltekkes Kemenkes Padang adalah sebanyak 42 kegiatan, dibagi 3 (tiga) wilayah yaitu Kota Padang, Bukittinggi dan Solok. Pembagiaannya adalah 14 (empat belas) pengabdian masyarakat kemitraan wilayah dan 28 (dua puluh delapan) kemitraan berbasis masyarakat.

Keberhasilan pencapaian target kegiatan pengabidan masyarakat tahun 2022 didasarkan pada :

⮚ kerja sama yang baik dari Unit Penelitian dengan Sub Unit penelitian

⮚ bimbingan, arahan, motivasi dari Direktur dan Wadir I

⮚ dukungan manajemen dan anggaran

⮚ adanya roadmap pengabdian masyarakat

Kendala yang utama dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah :

⮚ kegiatan masih ada yang bersifat insidentil

⮚ hasil pengabdian kepada masyarakat belum semuanya terpublikasi dengan baik, sehingga masyarakat tidak tahu tentang hasil yang telah dicapai

Agar kegiatan dharma ketiga perguruan tinggi ini bisa mendatangkan keuntungan bagi masyarakat, baik keuntungan segi kesehatan, ekonomi, serta meningkatan kesejahteraan, maka kedepan pengabdian Poltekkes Kemenkes Padang harus :

⮚ Daerah binaan, sebagai labor lapangan dan kesehatan masyarakat bagi dosen dan mahasiswa

⮚ Hasil pengabdian masyarakat semuannya terpublikasi dengan baik

⮚ Kegiatan pengabmas dosen harus bersifat komprehensif, kolaborasi berbagai keahlian dalam mengatasi masalah kesehatan.

⮚ Output pengabmas harus bisa diukur pada level masyarakat (kesehatan, ekonomi, kesejahteraan)

⮚ Pengabdian masyarakat sesuai dengan program prioritas transformasi kesehatan (stunting, TBC, PTM, KIA)

Gambar 3. 4 Dokumentasi Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat

INDIKATOR KINERJA UTAMA IV

Karya yang diusulkan mendapatkan HAKI

Gambar 3. 5 Grafik Capaian HKI

Hak Kekayaan Intelektual (HKI) adalah hak yang timbul dari kemampuan berfikir atau olah pikir yang menghasilkan suatu produk atau proses yang berguna untuk manusia. Dalam ilmu hukum, hak kekayaan intelektual merupakan harta kekayaan khususnya hukum benda (zakenrecht) yang mempunyai objek benda intelektual, yaitu benda yang tidak berwujud yang bersifat immaterial maka pemilik hak atas kekayaan intelektual pada prinsipnya dap berbuat apa saja sesuai dengan kehendaknya.

Pada Tanggal 16 Oktober 2014 dikeluarkanlah Undang-Undang Hak Cipta yang baru yaitu Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 untuk mennggantikan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta. Ada beberapa ketetentuan yang berbeda dari Undang-Undang Hak Cipta (UUHC) sebelumnya yaitu mengenai jangka waktu perlindungan ekonomi ditambah 70 tahun setelah meninggalnya Pencipta, mengatur jual beli putus selama 25 tahun, menganut Delik Aduan, Penyelesaian masalah diselesaikan dengan Mediasi terlebih dahulu.

Setiap produk riset wajib mendapatkan sertifikat HAKI sesuai tuntunan simlitabekes. Poltekkes Padang sesuai target yang telah ditetapkan di awal tahun telah mencapai pengusulan karya yang mendapat sertifikat HAKI sebanyak 46 ( empat puluh enam). Pencapaian ini akan dievaluasi dengan terus memotivasi dosen di Poltekkes Padang untuk melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat serta langsung mendaftarkan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat tersebut terdaftar dan mendapatkan sertifikat HAKI.

INDIKATOR KINERJA UTAMA V

Penelitian yang dipublikasikan

Gambar 3. 6 Grafik Capaian Penelitian yang Dipublikasikan

Publikasi karya ilmiah adalah publikasi hasil penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan karya lainnya yang merupakan hasil karya dosen yang berkaitan dengan tridharma perguruan tinggi, pada jurnal ilmiah yang telah terindek, atau sudah memiliki memiliki ISBN baik secara nasional maupun internasional.

Hasil review dan monitoring kegiatan Tridharma perguruan tinggi Poltekkes Kemenkes Padang oleh Pusdik SDM Kesehatan menyatakan bahwa, publikasi ilmiah dosen di Poltekkes Kemenkes Padang sangat bagus dan terprogram.

Pencapaian kinerja ini merupakan pencapaian terbaik publikasi jurnal internasional dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini tak terlepas dari beberapa kebijakan manajemen yang sangat mendukung bagian dari tridarma perguruan tinggi tersebut. Beberapa kebijakan tersebut yaitu :

⮚ Semangat moril dari manajemen yang menekankan pentingnya publikasi jurnal setiap adanya pertemuan evaluasi kinerja.

⮚ Dukungan materiil berupa penggantian biaya atas penerbitan jurnal tersebut.

⮚ Pemberiaan penghargaan berupa remunerasi kepada setiap dosen yang memperoleh publikasi jurnal nasional atau internasional.

⮚ Menganggarkan workshop/pertemuan tentang tata cara penyusunan jurnal yang terakreditasi nasional dan internasional.

⮚ Menyusun road map penelitian Poltekkes Kemenkes Padang.

⮚ Fasilitasi dosen yang akan melakukan publikasi karya ilmiah.

⮚ Memberikan reward/penghargaan bagi dosen yang melakukan publikasi karya ilmiah pada jurnal internasional

⮚ Mengadakan kegiatan pendampingan dosen dalam publikasi ilmiah

Dengan adanya upaya ini, diharapkan dosen Poltekkes Kemenkes Padang termotivasi untuk melakukan publikasi karya ilmiah pada berbagai jurnal internasional, dan nasional.

INDIKATOR KINERJA UTAMA VI

Jumlah Kegiatan Penelitian yang Dilakukan Dosen dalam 1 Tahun

Gambar 3. 7 Grafik Capaian Jumlah Kegiatan Penelitian

Pada tahun 2022, jumlah penelitian yang dilakukan oleh dosen telah tercapai seratus persen sesuai target dengan skema penelitian pemula 12 judul, dasar unggulan 20 judul dan terapan unggulan 10 judul. Seleksi penelitian tersebut menggunakan aplikasi simblitakes. Proses seleksi ini menggunakan rekam jejak calon peneliti yang sudah memiliki penelitian publish internasional dan terindeks scopus.

Untuk meningkatkan dan menumbuhkan minat dosen dalam melakuan penelitian, maka Poltekkes Kemenkes Padang telah melakukan beberapa upaya yaitu :

⮚ Seminar Internasional

⮚ Menyusun road map penelitian direktorat, jurusan, dan program studi.

⮚ Melakukan kerja sama dengan Poltekkes lain untuk melakukan riset bersama.

⮚ Melakukan kerja sama dengan lembaga penelitian lain dalam bidang kesehatan.

⮚ Meningkat dan memperbaiki pengelolaan dan manajemen Unit Penelitian pada Poltekkes Kemenkes Padang dalam mengelola penelitian yang dilakukan oleh dosen.

Upaya yang harus dilakukan yaitu :

⮚ Workshop penyegaran penelitian bagi dosen.

⮚ Workshop revitalisasi kegiatan Komisi Etik.

⮚ Pendampingan oleh detaser dalam penulisan proposal, publikasi, dan sitasi.

INDIKATOR KINERJA UTAMA VII

Persentase jumlah dosen berkualifikasi S3

Gambar 3. 8 Grafik Capaian Persentase Jumlah Dosen Berkualifikasi S3

Pada Poltekkes Padang dapat kita lihat bahwa target yang telah di tetapkan di awal tahun Persentase Dosen di Poltekkes Padang sebanyak 5% dari total seluruh Dosen. Dari data SIMKA Kepegawaian terdapat 11 orang yang sudah mendapatkan gelar Doktornya dan beberapa orang yang masih berproses dalam menempuh pendidikan Doktoral S3 nya di beberapa Universitas Negeri di Indonesia seperti Universitas Indonesia, Universitas Airlangga, Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang. Setelah dihitung dan dibandingkan dengan total seluruh tenaga Dosen sebanyak 137 orang maka didapat persentase 8% dari total seluruh Dosen telah berkualifikasi S3 dan capaian sebesar 160% pada tahun 2022.

INDIKATOR KINERJA UTAMA VIII

Jumlah Dosen yang berprestasi nasional dan internasional

Gambar 3. 9 Grafik Capaian Jumlah Dosen yang berprestasi nasional dan internasional

Pada tahun 2022 ini Poltekkes Padang mengirimkan salah satu tenaga Dosen terbaiknya yaitu Xx. Xxxxxx, SKM, M.Kes. untuk ikut dalam ajang pemilihan Dosen Berprestasi tingkat Nasional di Tingkat Pusat Ditjen Nakes dimana beliau berasal dari Jurusan Kebidanan Padang dan juga merupakan seorang Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

INDIKATOR KINERJA UTAMA IX

Indeks Kepuasan Masyarakat

Gambar 3. 10 Grafik Capaian IKM

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) adalah data dan informasi tentang tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan publik dengan membandingkan antara harapan dan kebutuhannya. Pada Tahun 2022 telah banyak perubahan dalam sektor pelayanan serta pemenuhan sarana dan prasarana.

INDIKATOR KINERJA UTAMA X

Persentase Mahasiswa dari Masyarakat Berpenghasilan Rendah yang Mendapat Bantuan Dana Pendidikan

Beasiswa yang diterima oleh mahasiswa didapat dari Baznas, BPD dan alumni. Capaian sebesar 120% ini juga didukung dari besarnya anggaran yang tersedia.

INDIKATOR KINERJA UTAMA XI

Persentase Kelulusan Uji Kompetensi

Dapat dilihat bahwa realisasi persentase uji kompetensi lulusan adalah 94%. Capaian ini tidak terpenuhi 100 (seratus) persen karena dalam prosesnya terdapat keterlambatan penyelesaian Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa yang terkendala pengambilan data pada pandemi Covid-19 dan tidak adanya TO Ukom. Kedepannya upaya-upaya yang harus dilakukan serta ditingkatkan agar mahasiswa Poltekkes Padang bisa lebih siap menghadapi ujian kompetensi yaitu :

⮚ Berkoordinasi dengan setiap Jurusan dan Prodi agar lebih mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi ujian kompetansi dengan melakukan try-out terhadap mahasiswa yang akan menghadapi ujian kompetensi.

⮚ Memantapkan penerapan kurikulum berbasis kompetensi di seluruh Jurusan dan Prodi.

INDIKATOR KINERJA UTAMA XII

Jumlah Mahasiswa yang Mendapatkan Penghargaan di Tingkat Internasional, Nasional dan Regional (Prov/Kab/Kota)

Pada tahun 2022 ini terjadi peningkatan capaian mahasiswa berprestasi nasional dan Internasional dari 53% tahun 2021 ke 120%. Pencapaian ini dari 18 (delapan belas) prestasi tingkat regional dan 12 (dua belas) prestasi tingkat nasional.

INDIKATOR KINERJA UTAMA XIII

Kinerja pengelolaan keuangan efektif, effisien, dan akuntabel

⮚ Persentase pendapatan PNBP terhadap biaya operasional

⮚ Jumlah pendapatan PNBP (dalam Rupiah)

Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang RI Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara, dan Undang-Undang APBN Nomor 41 Tahun 2008 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun anggaran 2010, Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Satuan kerja yang dipimpinnya, yang merupakan salah satu bagian dari Akuntabilitas Keuangan Poltekkes Kemenkes Padang.

Penyusunan Laporan keuangan Politeknik Kesehatan Padang mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan Nomor 222/PMK.05/2016 perubahan atas PMK No.177/PMK.05/2015 tentang Pedoman Penyusunan dan Penyampaian Laporan Keuangan Kementerian Negara Lembaga.

Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah pada TA 2022 terdiri dari Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp. 00.000.000.000,- atau sebesar 101,03% dari target yang ditetapkan sebesar Rp. 00.000.000.000.

Uraian	(dalam ribuan rupiah)					%
	2022			2021
	Anggaran	Realisasi	%	Anggaran	Realisasi
Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah	00.000.000.000	00.000.000.000	101,04	00.000.000.000	00.000.000.000	105,64
- Penerimaan Pajak	-	-	0,00	-	-	0,00
- Penerimaan Negara Bukan Pajak	00.000.000.000	00.000.000.000	101,04	00.000.000.000	00.000.000.000	105,64
- Penerimaan Hibah	-	-	0,00	-	-	0,00
Realisasi Belanja Negara	00.000.000.000	00.000.000.000	88,83	00.000.000.000	00.000.000.000	91,04

C. ANALISIS ATAS EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA

1. Anggaran

Anggaran tahun 2022 pada Poltekkes Padang mengalami revisi 10 (sepuluh) kali. Hal ini disebabkan adanya penyesuaian dengan kebijakan Ditjennakes untuk Automatic Adjustment (AA), pengembalian anggaran AA, realokasi dana PEN dan revisi kegiatan yang tidak terlaksana dari Ditjennakes serta ada beberapa kebutuhan mendesak pelaksanaan tugas Ditjennakes.

2. Sumber Daya Manusia

Jumlah sumber daya manusia pada Poltekkes Kemnekes Padang mengalami penurunan setiap tahunnya akibat banyaknya pegawai yang memasuki usia pensiun sementara dilain sisi penerimaan pegawai baru. Namun demikian dengan jumlah personil yang ada tetap dioptimalkan untuk mencapai target kinerja yang telah ditetapkan.

3. Waktu Pelaksanaan

Proses pelaksanaan kegiatan berjalan sesuai dengan renop dan RPD yang telah ditetapkan, sehingga sebagian besar kegiatan bisa dilaksanakan mulai bulan Januari 2022. Pada triwulan I ada realisasi capaian kinerja, sehingga capaian kinerja dapat dipacu pada triwulan II, III dan IV dengan mempertimbangkan kondisi yang masih adanya kebijakan PPKM di sejumlah daerah.

4. Xxxxxx dan Prasarana Penunjang

Ketersediaan sarana dan prasarana penunjang proses belajar mengajar dimasa pemulihan sehingga memerlukan upaya dalam penyesuaian.

D. REALISASI ANGGARAN

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang mempunyai tugas melaksanakan pendidikan tenaga kesehatan yang professional dalam program Diploma III dan Diploma IV sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang RI Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara, dan Undang-Undang APBN Nomor 12 Tahun 2018 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun anggaran 2022, Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Satuan kerja yang dipimpinnya, yang merupakan salah satu bagian dari Akuntabilitas Keuangan Poltekkes Kemenkes Padang.

Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) TA 2022 dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur pendapatan, belanja, selama periode 01 Januari s.d Desember 2022.

Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah pada TA 2022 terdiri dari Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp. 00.000.000.000,- atau sebesar 101% anggaran serta penerimaan hibah sebesar Rp.0 atau mencapai 0 persen dari yang di anggarkan.

Realisasi Belanja Negara pada TA 2022 adalah sebesar Rp.00.000.000.000,- atau mencapai 89% dari anggarannya.

80.000.000
70.000.000
60.000.000
50.000.000
40.000.000
30.000.000
20.000.000
10.000.000
0	2021	2022

Pagu Poltekkes Kemenkes Padang

Tahun 2021 dan 2022 (Dalam Ribuan Rupiah)

PNBP

TOTAL PAGU

Pagu dan Realisasi Keuangan Poltekkes Kemenkes Padang Tahun 2021 dan 2022 (Dalam Ribuan Rupiah)

74000000

72000000

70000000

68000000

66000000 Pagu

64000000

Realisasi

62000000

60000000

58000000

56000000

2021 2022

Axis Title

Dari grafik di atas dapat dilihat tren pagu anggaran Poltekkes Kemenkes Padang dari tahun 2021 dan 2022

Document Metadata

Table of Contents

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH POLITEKNIK KESEHATAN PADANG

Document Metadata