PETUNJUK TEKNIS PENULISAN SKRIPSI
PETUNJUK TEKNIS PENULISAN SKRIPSI
PROGRAM DIPLOMA 4/SARJANA TERAPAN PROGRAM STUDI:
MANAJEMEN INFORMATIKA MANAJEMEN PERKEBUNAN
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA SAMARINDA 2016
DAFTAR ISI
No. Hal.
Daftar Isi ........................................................................... | ii | |
Daftar Lampiran ............................................................ | iii | |
Kata Pengantar | iv | |
Keputusan Direktur tentang Penetapan Petunjuk Teknis Penulisan Skripsi ............................................................. | v | |
I. | KETENTUAN UMUM ....................................................... | 1 |
A. | Pengertian Skripsi ............................................................ | 1 |
B. | Tujuan Skripsi .................................................................. | 1 |
C. | Isi dan Materi .................................................................... | 1 |
D. | Proposal Penelitian .......................................................... | 1 |
E. | Xxxxxx Xxxxxan Penulisan Skripsi ………………………... | 1 |
1. | Bagian Awal ...................................................................... | 2 |
2. | Bagian Tengah ................................................................. | 4 |
3. | Bagian Akhir ..................................................................... | 6 |
II. | TATA CARA PENULISAN .............................................. | 8 |
A. | Xxxxx dan Ukuran Kertas ................................................ | 8 |
B. | Pengetikan ....................................................................... | 8 |
C. | Nomor Halaman | 11 |
D. | Format Penulisan Tinjauan Pustaka dan Daftar Pustaka | 11 |
E. | Penulisan Daftar Pustaka dengan Sumber Pustaka ...... | 14 |
F. | Penulisan Pustaka Tanpa Nama Penulis ....................... | 15 |
G. | Beberapa Contoh Penulisan Daftar Pustaka .................. | 15 |
H. | Tabel ................................................................................. | 17 |
I | Gambar ............................................................................. | 17 |
J | Bahasa ............................................................................. | 18 |
K. | Urutan Pemecahan Bab dan Peletakannya .................. | 20 |
L. | Mutu Penulisan Skripsi ..................................................... | 20 |
III. | PROPOSAL SKRIPSI ....................................................... | 22 |
A. | Bagian Awal ..................................................................... | 22 |
B. | Bagian Tengah ................................................................. | 22 |
C. | Bagian Akhir ..................................................................... | 26 |
IV. | PETUNJUK TEKNIS PENULISAN SKRIPSI ................. | 28 |
A. | Bagian Awal ...................................................................... | 28 |
B. | Bagian Tengah ................................................................. | 32 |
C. | Bagian Akhir ..................................................................... | 34 |
DAFTAR LAMPIRAN
No. Hal.
1. | Contoh Halaman Judul Proposal Skripsi ....................... | 37 |
2. | Contoh Lembar Pengesahan Proposal ........................ | 38 |
3. | Contoh Kerangka Tentatif Proposal ……..................... | 39 |
4. | Contoh Sampul Skripsi .............................................. | 40 |
5. | Contoh Punggung Skripsi .......................................... | 41 |
6. | Contoh Halaman Judul Skripsi ……….……………..….. | 42 |
7. | Contoh Lembar Hak Cipta ……………………………..…. | 43 |
8. | Contoh Lembar Pernyataan Keaslian Skripsi …….…… | 44 |
9. | Contoh Halaman Pengesahan ………….………………. | 45 |
10. | Contoh Abstrak …….…………………….…………..……. | 46 |
11. | Contoh Riwayat Hidup ….……..………..…………..…….. | 47 |
12. | Contoh Xxxx Xxxxantar ………………….……..………… | 48 |
13. | Contoh Daftar Isi ……………….………………….…….…. | 50 |
14. | Contoh Daftar Tabel ……….….……………….....……… | 52 |
15. | Contoh Daftar Gambar ……….….…………….……….... | 53 |
16. | Contoh Daftar Lampiran ………..…………….………….. | 54 |
17. | Contoh Daftar Pustaka ………..…………………..…...…. | 55 |
18. | Contoh Tabel pada Halaman Teks …………….….……. | 56 |
19. | Contoh Lampiran Berupa Tabel …………………..…….. | 57 |
20. | Contoh Gambar Berupa Histogram pada Halaman Teks | 58 |
21. | Contoh Format Pengetikan dan Jarak Spasi ……..……. | 59 |
KATA PENGANTAR
Penyelenggaraan pendidikan di Politeknik Pertanian Negeri Samarinda sedapat mungkin selalu mengikuti perkembangan terakhir baik dari sisi regulasi maupun muatan pembelajarannya sehingga tidak akan ketinggalan dengan perguruan tinggi sejenis di Indonesia.
Guna menyelaraskan proses penyelenggaraan pendidikan yang sesuai dengan kondisi terkini itulah maka Buku Petunjuk Teknis Penulisan Skripsi ini dibuat sebagai pedoman bagi mahasiswa program Sarjana Terapan/Diploma 4 dalam menyelesaikan studinya, dengan harapan agar mahasiswa dapat memahami dan mengikuti petunjuk ini sehingga proses penyusunan skripsi yang sedang dikerjakan bisa diselesaikan lebih mudah.
Terimakasih dan penghargaan yang tinggi kami sampaikan kepada semua pihak yang telah menyusun dan membantu penerbitan buku ini.
Samarinda, 1 September 2016
Xx. Xxxxxxxxx, MP
NIP: 19630805 198903 1 005
KEPUTUSAN
DIREKTUR POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA NOMOR: 112 /PL21/2016
TENTANG
PENETAPAN PETUNJUK TEKNIS PENULISAN SKRIPSI POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA TAHUN 2016
DIREKTUR POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA
Menimbang | : | a | Bahwa proses penyelenggaraan pendidikan pada Politeknik Pertanian Negeri Samarinda harus terencana, tertib, konsisten, mengikuti perkembangan terbaru dan menyesuaikan diri dengan peraturan yang berlaku; |
b | Bahwa dalam penulisan karya ilmiah mahasiswa Program Sarjana Terapan Politeknik Pertanian Negeri Samarinda memerlukan dokumen petunjuk teknis penulisan berupa Buku Petunjuk Teknis Penulisan Skripsi; | ||
d . | Bahwa untuk kepentingan butir a dan b tersebut diatas maka perlu ditetapkan dengan surat keputusan; | ||
Mengingat | : | 1 | Undang-undang RI No. 212 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. |
2 . | Peraturan Pemerintah RI No. 4 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi | ||
3 | Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2013 Tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi | ||
4 | Peraturan Menteri Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi | ||
5 | Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 154 Tahun 2014 Tentang Rumpun Ilmu dan Gelar | ||
6 | Keputusan Mendiknas RI nomor 201/MPK.A4/KP/2014 tanggal 16 September 2014 tentang Pengangkatan Direktur Politeknik Pertanian Negeri Samarinda. | ||
Memperhatikan | : | Hasil rapat Senat Politeknik Pertanian Negeri Samarinda Tanggal 3 Juni 2016 | |
MEMUTUSKAN | |||
Menetapkan | : | PETUNJUK TEKNIS PENULISAN SKRIPSI POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA TAHUN 2016; | |
Pertama | : | Petunjuk Teknis Penulisan Skripsi digunakan oleh mahasiswa xxxxxxx Xxxxxxx Xxxxxan/Diploma 4 sebagai pedoman penulisan karya ilmiahnya. | |
Kedua | : | Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan; | |
Ketiga | : | Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam Surat Keputusan ini akan dilakukan perbaikan dan perubahan sebagaimana mestinya;. |
Ditetapkan di : Samarinda
Pada Tanggal : 1 September 2016
Xx. Xxxxxxxxx, MP
NIP: 19630805 198903 1 005
I. KETENTUAN UMUM
A. Pengertian Skripsi
Skripsi dapat diartikan sebagai karya tulis atau karya cipta produk yang disusun atau dibuat oleh seorang mahasiswa yang telah menyelesaikan minimal 144 sks dibawah bimbingan Dosen Pembimbing sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar pendidikan Sarjana Terapan (dengan sebutan Sarjana Sain Terapan).
B. Tujuan Skripsi
Tujuan dalam penulisan skripsi adalah memberikan pemahaman terhadap mahasiswa agar dapat berpikir secara logis dan ilmiah dalam menguraikan dan membahas suatu permasalahan serta mendorong mahasiswa agar berkemampuan menuangkan ide atau gagasan dalam bentuk karya cipta atau kreasi secara sistematis dan terstruktur.
C. Isi dan Materi
Isi dan materi penulisan skripsi diarahkan agar memenuhi aspek-aspek di bawah ini:
1. Relevan dengan program studi dan jurusan dari mahasiswa yang bersangkutan.
2. Mempunyai pokok permasalahan yang jelas.
3. Masalah dibatasi, sesempit mungkin (terfokus) sesuai dengan pokok permasalahan.
4. Materi hendaknya memenuhi tiga kriteria penelitian yaitu validitas hasil, mengandung kebaruan (novelty) dan memberikan kemanfaatan.
D. Proposal Penelitian
Penyusunan skripsi harus didahului dengan membuat dan mengajukan proposal penelitian yang telah disetujui oleh dosen pembimbing yang telah ditetapkan oleh Ketua Program Studi, dan telah melalui tahap Seminar Proposal yang diselenggarakan Program Studi.
E. Xxxxxx Xxxxxan Penulisan Skripsi
Bentuk laporan penulisan skripsi, terdiri dari:
1. Bagian Awal terdiri dari: | a. Halaman Judul b. Lembar Hak Cipta c. Lembar Pernyataan Keaslian Skripsi d. Lembar Pengesahan e. Abstrak f. Riwayat Hidup g. Kata Pengantar h. Daftar Isi i. Daftar Tabel j. Daftar Gambar k. Daftar Lampiran |
2. Bagian Tengah terdiri dari: | a. I. Pendahuluan b. II. Tinjauan Pustaka c. III. Metode Penelitian d. IV. Hasil dan Pembahasan e. V. Kesimpulan dan Saran |
3. Bagian Akhir terdiri dari: | a. Daftar Pustaka b. Lampiran |
Penjelasan secara terperinci dari struktur penulisan skripsi dapat dilihat sebagai berikut:
1. Bagian Awal
Bagian Awal berisi hal yang berhubungan dengan penulisan skripsi sebagai berikut:
a. Halaman Judul
Berisi tulisan yang sesuai dengan penulisan pada sampul skripsi standar Politeknik Pertanian Negeri Samarinda.
b. Lembar Pernyataan Keaslian Skripsi
Xxxxx merupakan halaman yang berisi pernyataan bahwa:
1) Penulisan skripsi merupakan hasil karya sendiri bukan hasil plagiat atau penjiplakan terhadap hasil karya orang lain.
2) Bahwa penulisan skripsi adalah benar didasarkan atas pengamatan atau penelitian yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa yang bersangkutan yang dibuktikan dengan adanya surat pernyataan dari lembaga/instansi/aboratorium/ bengkel dan sebagainya.
c. Lembar Pengesahan
Pada lembar pengesahan berisi pengesahan dua orang dosen pembimbing dan dua orang dosen Penguji. Pada Bagian bawah juga disertai tandatangan persetujuan oleh Ketua Program Studi dan pengesahan oleh Ketua Jurusan pada Politeknik Pertanian Negeri Samarinda.
d. Abstrak
Berisi uraian tentang latar belakang, tujuan, metode dan ringkasan tentang hasil dan pembahasan secara garis besar dari penulisan skripsi dengan maksimal 1 halaman.
e. Riwayat Hidup
Berisi uraian tentang penulis yang berupa tempat dan tanggal lahir, nama kedua orang tua, sebagai anak keberapa, riwayat pendidikan hingga mencapai gelar terakhir. Bila telah berumah tangga disebutkan nama suami/istri dan anak-anaknya. Pengalaman kerja serta jabatannya jika sudah bekerja atau pernah bekerja, penghargaan akademik, beasiswa dan keanggotaan dalam himpunan profesi seperti Himpunan Mahasiswa (HIMA), termasuk kegiatan PKL (Praktik Kerja Lapang) dengan mencantumkan waktu dan lokasi kegiatan tersebut. Halaman ini juga memuat riwayat profesional.
f. Kata Pengantar
Berisi ucapan terima kasih dan penghargaan kepada pihak yang ikut berperan serta dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan skripsi, dimulai dari yang keterlibatannya paling tinggi dalam pelaksanaan penelitian tersebut (antara lain dimulai dari Dosen Pembimbing, Dosen Penguji, Ketua Program Studi, Ketua Jurusan, Direktur, Laboratorium/Bengkel, Perusahaan, Orangtua, keluarga, rekan dan seterusnya).
g. Daftar Isi
Berisi semua informasi secara garis besar dan disusun berdasarkan urut nomor halaman.
h. Daftar Tabel
Memuat informasi seluruh nomor dan judul tabel yang ada pada Bagian Tengah tulisan, dengan penomoran yang dilakukan secara berurutan.
i. Daftar Gambar
Memuat informasi tentang data dalam bentuk gambar berupa grafik, diagram, peta atau foto. Penomoran dilakukan berurutan bagi setiap gambar yang terdapat pada Bagian Tengah tulisan.
j. Daftar Lampiran
Memuat informasi dalam bentuk tabel, gambar, ataupun data dalam rupa dokumen seperti surat keterangan, pernyataan dari lokasi penelitian, teks cuplikan metoda, lembar kuisioner, ataupun uraian hasil perhitungan.
2. Bagian Tengah
a. Pendahuluan
Pada bab pendahuluan terdiri dari beberapa sub pokok bab antara lain:
1) Latar Belakang Masalah
Menjelaskan alasan dan motivasi dari penulis terhadap topik permasalahan yang bersangkutan, dengan menguraikan status pengetahuan (state of the art), yakni runutan update keberhasilan penelitian ataupun penanganan masalah sampai yang terkini, hingga muncul kebutuhan untuk mengadakan penelitian terhadap topik yang diteliti.
2) Rumusan Masalah
Berisi masalah apa yang terjadi dan sekaligus merumuskan masalah dalam penelitian yang bersangkutan.
3) Batasan Masalah
Memberikan batasan yang jelas pada bagian mana dari persoalan atau masalah yang dikaji dan bagian mana yang tidak.
4) Tujuan Penelitian dan Hasil yang Diharapkan
Menggambarkan hasil apa yang bisa dicapai dan diharapkan dari penelitian ini dengan memberikan jawaban terhadap masalah yang diteliti.
b. Tinjauan Pustaka
Merupakan landasan teori yang menguraikan teori-teori yang menunjang penulisan atau penelitian. Diperkuat dengan menunjukkan hasil penelitian 10 tahun terakhir sumber pustaka berupa buku, laporan penelitian, jurnal, media cetak dan elektronik (situs) resmi yang terbarukan. Untuk sumber dari media elektronik dibatasi hanya 30% dari keseluruhan sumber pustaka.
c. Metode Penelitian
1) Metode Penelitian
Menjelaskan lokasi dan waktu penelitian, alat dan bahan (obyek) yang digunakan, cara pelaksanaan kegiatan penelitian mencakup: cara pengumpulan data, prosedur penelitian dan cara analisis/pengolahan data. Metoda dan tahapan penelitian dijelaskan baik dalam uraian maupun disajikan dalam bentuk bagan alir (flow chart).
2) Teknik Pengambilan Data Penelitian:
a) Studi Pustaka: semua bahan diperoleh dari buku dan/atau jurnal.
b) Studi Lapangan/Laboratorium: data diambil langsung di lokasi penelitian.
c) Gabungan: menggunakan gabungan kedua metode di atas.
3) Pengolahan data menggunakan analisis statistik deskriptif dan inferensia.
d. Hasil dan Pembahasan dari Penelitian
1) Hasil Penelitian
Menyajikan hasil penelitian yang diperoleh dari masalah yang diajukan yang berupa analisis pengolahan data yang berbentuk tabel, diagram, ataupun gambar.
2) Pembahasan
Membahas tentang keterkaitan antar faktor dari data yang diperoleh dari hasil penelitian, kemudian menyelesaikan masalah tersebut dengan cara menganalisis proses dan hasil penyelesaian masalah. Didalam pembahasan juga berisi hasil penelitian yang menguatkan ataupun yang bertentangan dengan hasil penelitian yang dilaksanakan.
e. Kesimpulan dan Saran
1) Kesimpulan
Berisi jawaban dari masalah yang diajukan penulis. Berupa intisari dari hasil pembahasan yang menjawab tujuan dari penelitian, dapat berupa data, fakta, pendapat atau alasan terhadap suatu objek penelitian.
2) Saran
Materi yang disarankan adalah relevan dan ditujukan kepada pihak-pihak terkait, sehubungan dengan hasil penelitian.
3. Bagian Akhir
a. Daftar Pustaka
Berisi daftar referensi (buku, jurnal, laporan penelitian, media cetak dan elektronik) yang digunakan dalam penulisan Skripsi. Daftar Pustaka disusun dengan sistem Harvard yakni menggunakan nama penulis dan tahun publikasi dengan urutan pemunculan berdasarkan nama penulis secara alfabetis.
b. Lampiran
Merupakan bagian yang berisikan data yang terkait dengan penelitian dan dapat berupa cuplikan teks, uraian, gambar, perhitungan, grafik, tabel, diagram, peta, dan foto yang
merupakan penjelasan secara terperinci dari apa yang disajikan di bagian-bagian terkait sebelumnya.
II. TATA CARA PENULISAN
A. Bahan dan Ukuran Kertas
1. Sampul
1) Proposal : plastik transparan putih, di bagian belakang diberi karton berwarna biru dan lakban hitam.
2) Skripsi : kertas buffalo atau sejenis, diperkuat dengan karton dan dilapisi dengan plastik.
2. Warna sampul skripsi
Skripsi pada jenjang studi Sarjana Terapan dicetak dengan warna sampul sesuai jurusan, yaitu:
Manajemen Pertanian : Kuning Teknologi Pertanian : Merah
3. Tulisan pada sampul skripsi berwarna hitam
4. Kertas: HVS putih 80 gram ukuran A4 (210 mm x 297 mm)
B. Pengetikan
Pengetikan skripsi dilakukan dengan jarak antar baris 2 spasi. Ketentuan pengetikan skripsi yaitu:
1. Batas tepi pengetikan : tepi atas dan tepi kiri = 4 cm
tepi bawah dan kanan = 3 cm
2. Jenis huruf (Fontase)
1) Judul sampul skripsi diketik dengan fontase Arial 14 pts, kecuali tulisan oleh, nama dan NIM mahasiswa diketik dengan fontase Arial 12 pts, serta semuanya ditebalkan (bold).
2) Judul bab diketik dengan fontase Arial 12 pts
3) Judul sub bab dan sub-sub bab diketik dengan fontase Arial 11 pts
4) Judul bab, sub bab dan sub-sub bab dicetak tebal (bold)
5) Untuk sub bab dan sub-sub bab yang lebih dari satu baris diketik 1 spasi.
6) Naskah teks diketik dengan fontase Arial 11 pts
7) Naskah teks dalam tabel/lampiran/gambar diketik dengan fontase tidak lebih kecil dari Arial 8 pts.
3. Bilangan dan satuan
1) Angka terdiri dari 2 macam yaitu angka romawi dan latin
Jenis angka | Bilangan dan Satuan | ||||||
Angka latin | 1 | 5 | 10 | 00 | 000 | 000 | 0000 |
Angka romawi | I,i | V,v | X,x | L,l | C,c | D,d | M,m |
2) Angka dalam teks digunakan untuk menyatakan:
1) Lambang bilangan atau nomor
2) Jumlah yang mendahului satuan ukuran, misalnya: 24 g, 19 m, 13 jam, 100 ha, 27 oC
3) Nilai uang, tanggal, waktu, halaman, persentase dan penunjukan urutan misalnya: Rp 2.500,00, 1 Januari, pukul 07.15, halaman 123, 25%, abad ke-21
4) Jumlah yang berkaitan dengan manipulasi matematika, seperti nisbah dan faktor perkalian misalnya: suatu faktor 2, 12 dikalikan 5, 1.000 kali atau 1.000x, 5:1
5) Satuan pada bilangan kisaran dalam teks: Paceklik hebat menimpa Madura mulai tahun 1881 sampai 1890; jika dicantumkan dalam tabel gunakan tanda pisah (-): 1903 - 1908
6) Penulisan bilangan desimal lebih kecil dari 1 diawali dengan angka, contoh: 0,35 🡪bukan ,35, 0,2573 x 104 dapat ditulis 2,573 x 103 🡪bukan ,2573 x 104
3) Bilangan diketik dengan angka, kecuali pada permulaan kalimat, misalnya: ……… 10 g bahan………, Enam puluh keluarga yang memenuhi syarat…………..
4) Bilangan desimal ditandai dengan koma bukan dengan titik, misalnya: 50,5 g
5) Penulisan bilangan pecahan; ¼ (seperempat), 10% (sepuluh persen), 3,6 (tiga enam persepuluh)
6) Bilangan ribuan dipisahkan dengan tanda titik, misalnya 2.000
7) Penulisan letak suatu daerah menurut lintang ditulis sebagai berikut 117o01’25”–117o07’20” BT dan 0o50’–0o45’ LS
8) Penulisan kelerengan suatu tempat ditulis sebagai berikut: 5o, 10%
9) Bila angka yang disebutkan besar dapat diganti dengan tambahan kata lain misalnya juta, kilo, mega, mili, mikro pada satuan ukuran: 16.000.000 ditulis 16 juta
10) Satuan dinyatakan dengan satuan resminya dan tanpa titik dibelakangnya jika diikuti dengan angka, dan harus dieja jika dalam ungkapan dan pada awal kalimat, misalnya: ……… 10 kg bahan ……., “Panjang tabung diukur dalam milimeter”, bukan “Panjang tabung dinyatakan dalam mm”. Meter digunakan untuk menyatakan satuan ukuran panjang atau tinggi.
4. Jarak baris
1) Jarak baris pada judul, judul tabel, judul gambar, judul lampiran, daftar pustaka yang lebih dari 1 baris dibuat 1 spasi termasuk jarak antara judul tabel dan tabel.
2) Jarak antara teks dalam tabel/lampiran dibuat 1 – 1,5 spasi.
3) Jarak antara baris pada teks naskah dibuat 2 spasi, termasuk jarak antara naskah teks-judul tabel dan judul sub bab-naskah teks, jarak antara tabel-naskah teks sesudah tabel dan jarak antar judul gambar-naskah teks berikutnya.
4) Jarak antar judul bab dengan naskah teks berikutnya dibuat 3 spasi.
5. Alinea
1) Alinea baru pada teks naskah dimulai pada ketukan ke-6 dari batas tepi kiri untuk teks.
2) Alinea baru pada daftar pustaka dimulai pada tepi kiri dan baris kedua dan seterusnya mulai diketik di bawah huruf ke-6 baris pertamanya.
3) Kata terakhir pada dasar halaman tidak boleh dipotong.
4) Satu baris terakhir alinea tidak diketik pada halaman berikutnya. Demikian pula satu baris pertama alinea tidak diketik pada halaman sebelumnya.
6. Letak simetris
1) Teks pada halaman naskah harus diketik penuh (rata kanan- kiri/justify).
2) Gambar, tabel, daftar, persamaan, judul dan sub judul ditulis simetris terhadap tepi kiri dan kanan (center)
C. Nomor Halaman
1. Bagian Awal: menggunakan angka kecil romawi, dimulai halaman judul bernomor “i“ tetapi tidak dicantumkan pada halaman judul, kecuali pada halaman lanjutan dicantumkan.
2. Bagian Tengah sampai dengan Akhir: menggunakan angka latin, dimulai pada Pendahuluan bernomor “1“ ditulis sampai lampiran terakhir. Peletakan nomor halaman adalah pada pojok kanan atas. Halaman yang merupakan awal bab tidak mencantumkan nomor halaman (hidden).
3. Penulisan: baik angka romawi maupun angka latin diketik 2,5 cm dari tepi atas dan 3 cm dari tepi kanan tanpa tanda apapun.
D. Format Penulisan Tinjauan Pustaka dan Daftar Pustaka
1. Tahun terbit disarankan 10 (sepuluh) tahun terakhir.
2. Dalam Tinjauan Pustaka, nama pengarang yang diacu ditulis diikuti dengan tahun penerbitan dan huruf depan nama pengarang ditulis dengan huruf capital, nama dan tahun tidak perlu ditebalkan. Misal, nama pengarang Xxxxx Xxxxxxx (2010):
a. Dalam Tinjauan Pustaka ditulis: Menurut Suwanto (2010), atau (Suwanto, 2010).
b. Dalam Daftar Pustaka ditulis nama akhir pengarang dan singkatan nama depannya: Xxxxxxx X. 2010.
3. Dalam Tinjauan Pustaka bila terdiri dari 2 orang, ditulis nama akhir kedua pengarangnya, baik untuk pengarang Indonesia maupun asing. Misal, untuk pengarang dengan nama Xxxxxxx Xxxxxx dan Xxxxxxxxxx Xxxx (2007) dan untuk penulis dengan nama pengarang Xxxxxxx Xxxxxx and Xxxxx Xxxxxxxx (2010), maka:
a. Dalam Tinjauan Pustaka ditulis: Menurut Xxxxxx dan Diah (2007) atau (Xxxxxx dan Diah, 2007); atau Othmer and Ferntrom (2010) atau (Xxxxxx and Ferntrom, 2010).
b. Dalam Daftar Pustaka ditulis semua nama pengarangnya, dengan singkatan nama depan penulis pertama dan nama akhir penulis kedua: Xxxxxx X. dan X. Diah. 2007 sedangkan untuk pengarang asing: Othmer H. and Young X. 2010.
4. Bila terdiri dari 2 orang dan dalam sumber aslinya ditulis dengan garis penghubung di antara keduanya, maka keduanya dianggap satu kesatuan.
a. Penulisan dalam Tinjauan Pustaka: Menurut Sulastin- Sutrisno (2011) atau (Sulastin-Sutrisno, 2011).
b. Penulisan dalam Daftar Pustaka: Sulastin-Sutrisno. 2011.
5. Bila pengarang berjumlah 3 orang atau lebih yang merupakan pengarang Indonesia, misal untuk pengarang dengan nama: Xxxxx Xxxxxxx, Xxxxxx Xxxxx, Xxxxxxxx X. (2012) maka:
a. Penulisan dalam Tinjauan Pustaka: Menurut Xxxxxxx xxx., (2012) atau (Xxxxxxx xxx., 2012).
b. Pada penulisan dalam Daftar Pustaka, nama pengarang dicantumkan semua: Suwanto A., Y. Xxxxx, dan Suryanto D. 2012.
6. Bila pengarang berjumlah 3 orang atau lebih yang merupakan pengarang asing, misalnya nama pengarang Xxxxx Xxxx Xxxxxx, XxXxxxxxxx J.P., Xxxxxxxxxx C.H., and Xxxxx P.B. (2012), maka:
a. Penulisan dalam Tinjauan Pustaka: Menurut Meisel et al.,
(2012) atau (Xxxxxx et al., 2012)
b. Penulisan dalam Daftar Pustaka: Meisel S.L., XxXxxxxxxx J.P., Xxxxxxxxxx C.H., and Xxxxx P.B. 2012.
7. Jika penulis mengutip dari tulisan orang lain, ditambahkan kata “dikutip dari” atau “dalam”, tapi diusahakan membaca atau menelusuri sumber/tulisan aslinya.
a. Penulisan dalam Tinjauan Pustaka: Menurut Suwanto (2004)
dalam Yuhana (2010)
b. Penulisan dalam Daftar Pustaka: Yuhana. 2010.
8. Nama pengarang lebih dari 2 kata, misalnya Xxxxx Xxxxxx Xxxxxxxxxxx.
a. Penulisan dalam Tinjauan Pustaka: Menurut Xxxxxxxxxxx (2012) atau (Xxxxxxxxxxx, 2012)
b. Penulisan dalam Daftar Pustaka: nama akhir lalu singkatan nama suku kata pertama dan kedua; Xxxxxxxxxxx S.T. 2012.
9. Nama penulis diikuti singkatan, dianggap bahwa singkatan menjadi satu kesatuan dengan suku kata yang ada di depannya. Nama penulis Xxxxxxx Xx (2010)
a. Penulisan dalam Tinjauan Pustaka; Menurut Xxxxxxx (2010)
b. Penulisan dalam Daftar Pustaka; Xxxxxxx Hk. 2010.
E. Penulisan Daftar Pustaka dengan Sumber Pustaka
1. Buku
Nama penulis. tahun penerbitan. judul buku. jilid/edisi. penerbit, kota penerbitan dan nomor halaman yang dikutip.
2. Jurnal ilmiah atau buletin
Nama penulis. tahun penerbitan. judul artikel dalam tanda petik dua (“). nama jurnal (italic). volume. nomor dan halaman.
Xxxxxxxxxx xxx Xxxxxx. 2009. “Pemilihan dan Bentuk Fungsi Empirik: Studi Kasus Permintaan Uang Kartal Riil di Indonesia”. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia. Vol. 14, No. 4:49-61.
Xxxxxxx C.W.J. 2010. “Developments in the Study of Co- integrated Economic Variables”. Oxford Bulletin of Economics and Statistic. Vol.48: 215-226.
3. Surat kabar dan majalah
Urutan penulisannya adalah nama penulis, tahun penerbitan, judul tulisan/karangan, nama majalah (dapat disingkat dengan singkatan baku, jika tidak tahu jangan disingkat) dan jilid majalah (dengan angka latin). Kemudian dilanjutkan dengan nomor majalah (ditulis hanya bila halaman tiap nomor mulai kembali dari 1, ditulis dalam kurung), nomor halaman meliputi halaman pertama dan terakhir tulisan dan diantara keduanya diberi garis penghubung; jika terdapat pada lebih dari satu halaman di depan nomor halaman diberi tanda “:” (titik dua).
Dwiloka, B. 2005. Menyibak Rahasia Baru Lipida Ikan bagi Gizi Manusia. Info Pangan dan Gizi Jawa Tengah, 5 (2): 16-23
4. Internet/publikasi elektronik Contoh:
Xxxxxxx X.X.X., Xxxxxxx A., Xxxxx J.P. 2010. Pembungaan Salak Bali. Hayati 9:6. xxxx://xxxx.xxx.xx.xx/xxxxxxx/xxxxxx (diunduh 9 April 2015).
F. Penulisan Pustaka Tanpa Nama Penulis
Penulisan pustaka tanpa nama penulis dapat dilakukan dengan 3 cara:
1. Anonim. tahun penerbitan. judul tulisan dan seterusnya
Anonim. 2010. Sejarah Daerah Kalimantan Timur. Pusat Penelitian Sejarah dan Budaya. Proyek Penelitian dan Pencatatan Kebudayaan Daerah. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta. 547 hal.
2. Singkatan/akronim nama lembaga yang menerbitkan, tahun penerbitan, judul tulisan. dst. Misalnya WHO; FAO; Xxxxxx Xxxxxxx.
WHO. 2009. Estimating Human Exposure to Air Pollutants. WHO Offset Publ. Nomor 69. 59 hal.
3. Nama lembaga yang menerbitkan. tahun penerbitan. judul tulisan. Misalnya: World Health Organization; Food and Agriculture Organization; Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi
World Health Organization. 2009. Estimating Human Exposure to Air Pollutants. WHO Offset Publ. Nomor 69. 59 hal.
G. Beberapa Contoh Penulisan Daftar Pustaka
1. Satu Pengarang
Xxxxxxx. 2009. Teori Pertumbuhan Ekonomi. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada.
Xxxxxxxx. 2008. M. Capitalism and Freedom. Chicago: University of Chicago Press.
2. Dua Pengarang
Xxxxx M.R. and X.Xxxxx. 2013. An Introduction to Logic and Scientific Method. New York: Xxxxxxxx
Xxxxxxxxx A. H. dan Xxxxxx. 2009. Metode Statistika. Jakarta: PT. Gramedia.
3. Tiga Pengarang
Xxxxxxxxxxx R., Xxxxxxx X. dan Irawan. 2008. Pengantar Ekonomi Perusahaan. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
Xxxxxx R., P. Xxxxxxx and R. Xxxxxxxx. 2008. Structural Change in a Developing Economy. Princeton: Princeton University Press.
4. Lebih dari Tiga Pengarang
Xxxxxx X., Xxxxx X., Xxxxx M., and Xxxx X. 2010. Economics Behavior of the Affluent. Washington D.C.: The Xxxxxxxx Institution.
Xxxxxxx X., Xxxx S., Xxxx X., dan Putu S. 2010. Business Forcasting. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
5. Pengarang Sama
Xxxxxxxxx X.X. 2011. Statistik Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
. 2012. Pengantar Akuntansi. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
6. Pengarang Sama dan Tahun Sama
Xxxxxxxxx X.X. 2011a. Statistik Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
. 2011b. Pengantar Akuntansi. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
7. Buku Terjemahan, Saduran atau Suntingan.
Xxxxxx X. (Penerjemah). 2009. Analisa Laporan Keuangan.
Jakarta: PT. Erlangga.
Karyadi dan S. Suwarni (Penyadur). 2010. Marketing Management. Surakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret.
Catatan: Judul sumber pustaka yang berbahasa asing sesuai dengan ketentuan dimiringkan (italic).
H. Tabel
Nomor tabel diikuti judul diberi nomor urut angka latin, diletakkan di atas tabel, tanpa diakhiri dengan titik.
1. Kolom tabel diberi nama dan/atau nomor kolom jika ada kemungkinan dipenggal pada halaman berikutnya.
2. Tabel tidak boleh dipenggal, kecuali panjang sehingga tidak mungkin diketik dalam satu halaman. Bila dipenggal maka pada halaman lanjutan tabel dicantumkan nomor tabel dan kata “Lanjutan”, tanpa judul, pada kolom tabel diberi nomor kolom dan bukan nama kolom.
3. Kalau tabel lebih lebar dari ukuran lebar kertas, dapat dibuat memanjang kertas dengan bagian atas tabel diletakkan di sebelah kiri atas.
4. Jika tabel lebih dari 2 halaman atau lebarnya melebihi lebar kertas, maka harus dilipat dan ditempatkan pada lampiran
5. Dalam 1 halaman dapat dibuat lebih dari 1 tabel dengan ketentuan tidak memenggal tabel terakhir.
6. Tabel dibuat tanpa menggunakan garis pemisah vertikal, sedangkan garis pemisah horisontal digunakan hanya pada bagian baris kepala (atas) dan baris penutup (bawah).
I. Gambar 🡪 (lihat Lampiran 20)
1. Bagan, grafik, peta dan foto semuanya disebut Gambar.
2. Gambar tangan/garis dibuat pada kertas yang sama menggunakan tinta cina/ball pen hitam, dan tanda baca dalam huruf atau angka dibuat seukuran dengan huruf/angka komputer.
3. Gambar yang dibuat pada kertas grafik tidak dibenarkan ditempel pada kertas naskah, demikian pula tabel yang disusun pada kertas lain.
4. Nomor gambar diikuti judul diberi nomor urut angka latin, diletakkan di bawah gambar, tanpa diakhiri dengan titik.
5. Gambar diletakkan simetris.
6. Gambar tidak boleh dipenggal. Jika terlalu besar dapat diperkecil kecuali peta/gambar/sketsa dengan skala tertentu maka dibuat pada kertas sesuai dengan ukuran, kemudian dilipat.
7. Keterangan gambar ditempatkan pada tempat yang lowong di dalam gambar jangan pada halaman lain.
8. Ukuran gambar (lebar dan tinggi) diusahakan sewajarnya (proporsional).
9. Kalau gambar dibuat melebar sepanjang kertas (landscape), maka bagian atas gambar diletakkan di sebelah kiri atas.
10. Jika gambar terdiri dari 2 halaman atau lebih harus dilipat dan ditempatkan pada lampiran.
11. Dalam 1 halaman dapat dibuat lebih dari 1 gambar dengan ketentuan tidak memenggal gambar terakhir
12. Skala pada grafik harus dibuat.
13. Foto dipindai (scan) dan boleh dimuat didalam naskah penulisan.
14. Di dalam foto terlihat benda yang ukurannya diketahui umum seperti penggaris, pensil, orang dan sebagainya.
J. Bahasa
1. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia yang baku menurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (1987).
2. Bentuk kalimat tidak boleh menampilkan kalimat dengan orang pertama dan orang kedua (saya, aku, kami, kita, engkau dan lainnya), tetapi dibuat berbentuk pasif. Pada penyajian ucapan terima kasih pada kata pengantar, saya diganti penulis.
3. Istilah yang dipakai adalah istilah Indonesia atau yang sudah di- terjemahkan dalam bahasa Indonesia, jika tidak ada terjemahan dalam bahasa Indonesia maka ditulis miring (italic).
1) Istilah asing dan nama hewan/tumbuhan dalam bahasa Latin ditulis miring (italic) nama authornya ditulis dengan singkatan yang lazim dan tidak dicetak miring. Pada awal penulisan ditulis lengkap, jika berikutnya ditulis berulang-ulang maka nama marganya dapat disingkat, misalnya:
1) Pyricularia oryzae Xxxxxx
2) Oryza sativa L, penulisan berikutnya O. sativa L
2) Tetapi bila nama marganya dimulai dengan huruf yang sama seperti Phytophthora dan Pythium, dan keduanya terdapat dalam teks, maka penyebutan berikutnya tetap dilengkapi.
3) Nama hewan/tumbuhan yang sudah cukup jelas dan umum diketahui, cukup dituliskan satu kali di awal pemakaian dalam bahasa Latin dan selanjutnya cukup menggunakan istilah dalam bahasa Indonesia.
4. Kata penghubung tidak boleh digunakan pada awal kalimat, seperti sehingga, kemudian, dari, sedangkan, ataupun, yang dan lain sebagainya.
5. Tanda baca digunakan dengan tepat. Tanda titik (.), titik koma (;), tanda koma (,), dan titik dua (:) diketik tanpa spasi terhadap kata terakhir. Kalimat berikutnya setelah tanda baca tersebut dimulai setelah hanya 1 ketukan/bar.
K. Urutan Pemecahan Bab dan Peletakannya
I. 🡪 Angka romawi besar
A. 🡪 Huruf besar
1. 🡪 Angka latin
a. 🡪 Huruf kecil
1) 🡪 Angka latin dengan 1 tanda kurung )
a) 🡪 Huruf kecil dengan 1 tanda kurung )
(1). 🡪 Angka latin di antara 2 tanda kurung ()
(a). 🡪 (Huruf kecil di antara 2 tanda kurung ()
(i). 🡪 Angka romawi kecil diantara 2 tanda kurung ()
L. Mutu Penulisan Skripsi
1. Judul
1) Judul yang baik terdiri tidak lebih dari 20 (dua puluh) kata sehingga cukup tegas, padat dan berisi.
2) Mencakup inti sari seluruh isi tulisan yang diuraikan dalam pendahuluan, tinjauan pustaka, metode penelitian, hasil dan pembahasan, serta kesimpulan dan saran.
3) Judul yang disajikan merupakan judul baru agar tidak bersifat pengulangan, tetapi masih memungkinkan mengadakan pengamatan yang sama dengan metode penelitian yang berbeda.
2. Isi
1) Tidak menggunakan bahasa sastra, tetapi bahasa ilmiah dengan ciri-ciri:
1) A = Accurate, akurat: tepat dan benar
2) B = Brief, padat
3) C = Clear, jelas
2) Konsisten: istilah dan satuan yang digunakan konsisten dari awal sampai akhir tulisan.
3. Bobot tulisan tidak diukur dari jumlah halaman, disarankan jumlah halaman skripsi adalah 40 halaman termasuk lampiran, tidak termasuk halaman sampul, halaman judul, halaman pernyataan keaslian skripsi, halaman pengesahan, abstrak, riwayat hidup, kata pengantar, daftar isi, dan daftar pustaka, dan hindarkan pemuatan bahan yang tidak mendukung tulisan dan pengulangan ungkapan.
4. Satu kesatuan data disajikan dalam satu bentuk dan tidak dalam 2 bentuk misalnya dalam bentuk tabel dan grafik, dan tabel yang disajikan bukan merupakan hasil kalkulasi dari bahan tabel lain.
III. PROPOSAL SKRIPSI
A. Bagian Awal
1. Halaman Judul (lihat Lampiran 1), memuat:
a. Tulisan: PROPOSAL SKRIPSI
b. Judul yang singkat, padat dan jelas, diketik dengan huruf kapital dan dicetak tebal)
c. Lambang Politeknik Pertanian Negeri Samarinda dengan jari- jari 1.5 – 2 cm
d. Nama mahasiswa ditulis lengkap, tidak disingkat.
e. Nomor induk mahasiswa: ditulis di bawah penulisan nama, diantara keduanya diberi garis tidak terputus. Nomor induk mahasiswa disingkat dan diakhiri dengan tanda titik: NIM.
f. Nama instansi, tempat dan tahun pengajuan:
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA S A M A R I N D A
2016
2. Halaman Pengesahan (lihat Lampiran 2), memuat:
a. Judul penelitian: diketik dengan huruf kapital
b. Nama, NIM, Program Studi, dan Jurusan
c. Ditandatangani oleh pemohon, persetujuan dari Dosen Pembimbing dan disahkan oleh Ketua Program Studi.
B. Bagian Tengah
1. Pendahuluan, berisi:
a. Latar Belakang: berisi perumusan masalah yang memuat penjelasan alasan mengapa masalah yang dikemukakan dalam proposal penelitian dipandang menarik, penting dan perlu diteliti. Keaslian penelitian dikemukakan dengan menunjukkan masalah yang dihadapi belum pernah dipecahkan oleh peneliti terdahulu atau dinyatakan dengan
tegas perbedaan penelitian ini dengan yang sudah dilaksanakan.
b. Tujuan Penelitian: disebutkan secara spesifik tujuan yang ingin dicapai. Gunakan kata kerja yang hasilnya dapat diukur atau dilihat seperti mengetahui, menjajaki, menguraikan, menerangkan, menguji, membuktikan atau menerapkan suatu gejala, konsep atau dugaan.
c. Hasil yang diharapkan berupa pengembangan ilmu pengetahuan dan pembangunan masyarakat, bangsa dan negara khususnya sektor perkebunan dan informatika serta bidang-bidang yang berkaitan dengan disiplin ilmunya.
2. Tinjauan Pustaka
a. Memuat uraian sistematis tentang hasil penelitian oleh peneliti terdahulu dan hubungannya dengan penelitian yang akan dilaksanakan.
b. Pustaka yang digunakan sebaiknya terbaru, disarankan paling tua 10 tahun terakhir yang relevan dengan bidang yang diteliti, dan sedapat mungkin merupakan sumber pertama.
c. Uraian dalam tinjauan pustaka merupakan dasar untuk menyusun kerangka atau konsep yang digunakan dalam penelitian.
d. Permasalahan yang akan diteliti belum terpecahkan secara memuaskan.
e. Fakta yang dikemukakan berasal dari sumber aslinya dengan mencantumkan nama penulis dan tahun penerbitan. Bila mutlak diperlukan, dapat menggunakan hasil komunikasi pribadi (wawancara).
3. Metode Penelitian, memuat uraian:
a. Tempat dan waktu penelitian
1) Tempat: di laboratorium maupun di lapangan (persemaian, hutan, desa, industri dan sebagainya)
2) Waktu: keseluruhan rencana jangka waktu efektif yang akan digunakan untuk seluruh tahap kegiatan penelitian mulai dari persiapan penelitian hingga penulisan skripsi.
b. Alat dan bahan (obyek) yang akan digunakan:
1) Tally sheet dan kuisioner juga termasuk alat untuk mengumpulkan data.
2) Alat dan bahan (obyek) yang tertulis di sub bab harus disinggung di sub bab lain seperti di prosedur kerja.
3) Spesifikasi teknis, kuantitas, asal bahan dan cara penyiapan, sifat fisik dan kimia reagen yang digunakan.
4) Menghindari penulisan nama dagang untuk menghindari efek pariwara, kecuali nama produk sama dengan nama dagang berbeda bisa ditulis.
5) Gunakan nama kimia, generik atau bahan aktif, misalnya:
a) Asam asetat (CH3COOH)
b) Aquadest (H2O)
c. Prosedur penelitian, uraian tahap penelitian dengan rincian sebagai berikut:
1) Persiapan, kegiatan-kegiatan awal yang dapat dilakukan sebelum melaksanakan penelitian, contoh:
a) Persiapan penelitian di laboratorium: pembuatan jaringan komputer, pembuatan program dan web design
b) Persiapan penelitian di persemaian: persiapan media tanam dan penentuan sampel bibit
c) Persiapan penelitian di lapangan: orientasi lapangan, pembuatan plot penelitian dan penentuan sampel
2) Perlakuan
a) Perlakuan yang diberikan terhadap obyek penelitian
b) Jika penelitian menggunakan suatu rancangan/pola, jelaskan pola penelitian yang akan digunakan misalnya acak lengkap (randomized completely design), acak kelompok (randomized block design), faktorial dan sebagainya.
c) Skema peletakan plot-plot penelitian juga dicantumkan
d) Kegiatan yang dilakukan ditulis dengan menggunakan kalimat pasif bukan kalimat perintah, contoh: “Timbang daun sesudah dikeringkan”, seharusnya: “Daun dikeringkan lalu ditimbang”.
3) Analisis data
a) Berisi uraian cara menganalisis data yang telah diperoleh untuk menjawab tujuan penelitian, seperti rumus-rumus, model statistik yang digunakan, analisis statistik untuk membandingkan perlakuan.
b) Analisis data, mencakup uraian tentang model dan cara menganalisis hasil penelitian
c) Variabel yang diamati dan data yang akan dikumpulkan dengan jenis dan kisaran yang jelas. Ketentuan jumlah variabel, perlakuan dengan ulangan dan parameter pengamatan untuk program Sarjana Terapan adalah sebagai berikut:
Parameter | Kriteria untuk Skripsi | |
Jumlah unit penelitian | Boleh 1 unit | |
Jumlah faktor yang diamati | 2 | |
Jumlah variabel yang diukur/ diamati | Minimal 2 | |
Jumlah sampel | Menyesuaikan | |
Perlakuan (treatment) | Jika menggunakan ranca- ngan harus ada ulangan | |
Pengolahan data | (1). Statistik/uji lanjutan (2). Analisis statistik des- kriptif dan inferensia |
d. Jadwal kegiatan
1) berisi rincian tahap kegiatan penelitian dan waktu penelitian yang akan dilaksanakan baik dalam hitungan minggu atau bulan.
2) dimulai dari tahap persiapan penelitian sampai tahap penulisan skripsi.
3) disajikan dalam bentuk tabel (bar chart).
C. Bagian Akhir
1. Daftar Pustaka (lihat Lampiran 17)
a. Disusun urut berdasarkan abjad nama akhir penulis pertama, kemudian abjad kedua dan seterusnya, tanpa nomor urut.
b. Tahun diurut dari kecil ke besar, pada nama penulis yang sama.
c. Bila terdapat 2 atau lebih judul pustaka dari penulis yang sama, maka nama penulis tidak diketik ulang (lihat halaman 16).
d. Gelar penulis tidak dicantumkan.
e. Harus memuat semua bahan bacaan yang dipetik penulis.
2. Lampiran (jika ada):
a. Didahului oleh 1 halaman yang hanya memuat tulisan “LAMPIRAN” dan ditempatkan di tengah halaman, dan halaman ini tidak diberi nomor tetapi diperhitungkan.
b. Dapat berupa analisis statistik (perhitungan), data, tabel, daftar, grafik, peta, surat keterangan dan lainnya.
c. Merupakan tempat untuk menyajikan data atau keterangan tambahan yang tidak dapat dicantumkan dalam Bagian Tengah tulisan.
d. Semua lampiran diberi nomor secara berurutan dan masing- masing harus dipetik dalam teks minimal 1 kali.
3. Kerangka Tentatif, merupakan daftar isi dari Proposal penelitian dengan tidak memuat nomor halaman (lihat Lampiran 3).
IV. PETUNJUK TEKNIS PENULISAN SKRIPSI
A. Bagian Awal
1. Sampul (lihat Lampiran 4), merupakan halaman judul pada skripsi, berisi:
a. Judul yang singkat, padat dan jelas, diketik dengan huruf kapital
b. Logo Politeknik Pertanian Negeri Samarinda dengan jari-jari 1,5 – 2 cm berwarna standar
c. Nama mahasiswa ditulis lengkap, tidak disingkat.
d. Nomor induk mahasiswa: ditulis di bawah penulisan nama, diantara keduanya di beri garis tidak terputus. Nomor Mahasiswa disingkat dan diakhiri dengan tanda titik: NIM.
e. Nama instansi, tempat dan tahun pengajuan:
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA S A M A R I N D A
2016
2. Punggung sampul, dicetak dengan mencantumkan nama mahasiswa, NIM dan tahun lulus ujian akhir (lihat Lampiran 5).
3. Halaman Judul (lihat Lampiran 6), memuat:
a. Judul yang singkat, padat dan jelas
b. Nama mahasiswa ditulis lengkap, tidak disingkat
c. Nomor induk mahasiswa: ditulis di bawah penulisan nama, diantara keduanya di beri garis tidak terputus. Nomor Mahasiswa disingkat dan diakhiri dengan tanda titik: NIM.
d. Maksud penyusunan skripsi diketik dengan jarak 1 spasi:
Skripsi Disusun Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Xxxxx Xxxxxxx Xxxxxan pada Program Diploma 4
Politeknik Pertanian Negeri Samarinda
e. Nama instansi, tempat dan tahun pengajuan:
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA S A M A R I N D A
2016
4. Lembar Hak Cipta (Lampiran 7)
5. Lembar Pernyataan Keaslian Skripsi (Lampiran 8)
6. Halaman Pengesahan (lihat Lampiran 9), memuat:
a. Judul penelitian: diketik dengan huruf kapital
b. Nama, NIM, Program Studi dan Jurusan
c. Ditandatangani oleh:
1) Dosen Pembimbing (sebelah kiri) dan Penguji (sebelah kanan), penulisannya di cetak tebal (bold)
2) Disetujui oleh Kepala Program Studi, penulisannya di cetak tebal (bold)
3) Disahkan oleh Ketua Jurusan, penulisannya dicetak tebal (bold)
d. Tanggal Lulus ujian: diisi oleh Program Studi sesuai tanggal ujian dilaksanakan
7. Abstrak (lihat Lampiran 10), memuat:
a. Nama lengkap penulis diketik dengan huruf kapital dan dicetak tebal (bold). Kemudian judul penelitian, huruf pertama setiap kata judul diketik dengan huruf kapital kecuali kata sambung dan kata depan. Nama dosen pembimbing diketik dengan huruf kapital.
b. Berisi uraian singkat dan lengkap tentang latar belakang, tujuan, metode dan hasil penelitian. Karena itu umumnya terdiri dari 3 alinea/paragraf dan panjangnya tidak lebih dari 1 halaman
c. Jarak baris 1 spasi
d. Tidak mengandung tabel/gambar atau petikan tabel/gambar dan pustaka.
8. Riwayat Hidup (lihat Lampiran 11).
a. Memuat foto berwarna berukuran 3x4 cm mengenakan jas almamater dan diletakkan pada sudut kiri atas teks awal. Nama penulis diketik dengan huruf kapital dan dicetak tebal (bold).
b. Sebanyak-banyaknya 1 halaman dengan jarak baris 1,5 spasi.
c. Dicantumkan tempat dan waktu penulis dilahirkan, nama kedua orang tua serta sebagai anak yang keberapa, serta diuraikan riwayat pendidikan hingga mencapai gelar terakhir.
d. Bila telah berumah tangga disebutkan nama suami/istri dan anak-anaknya.
e. Pengalaman kerja serta jabatannya, penghargaan akademik, beasiswa dan keanggotaan dalam himpunan profesi termasuk kegiatan PKL (Praktik Kerja Lapang) dengan mencantumkan waktu dan lokasi kegiatan.
f. Memuat riwayat profesional.
9. Kata Pengantar (lihat Lampiran 12).
a. Mengandung uraian singkat tentang maksud penyusunan skripsi, penjelasan-penjelasan dan ucapan terima kasih.
b. Dalam kata pengantar tidak terdapat hal-hal yang bersifat ilmiah.
c. Jarak baris 1,5 spasi
d. Kata pengantar sebaiknya tidak lebih dari 1 halaman.
e. Nama kampus dan tanggal diketik 4 spasi dari naskah di sisi kanan halaman. Nama lengkap penulis (diketik dengan huruf kapital dan dicetak tebal) dicantumkan 2 spasi dibawahnya.
10. Daftar Isi (lihat Lampiran 13).
a. Disusun urut berdasarkan nomor halaman.
b. Nomor halaman sebelum Bagian Tengah menggunakan angka romawi kecil dihitung dari halaman judul dan nomor
halaman yang mendahului daftar isi kecuali Kata Pengantar dan Daftar Isi itu sendiri tidak dicantumkan.
c. Nomor halaman Bagian Tengah menggunakan angka latin.
d. Kata “Halaman” diketik 3 spasi di bawah kata Daftar Isi berjarak 3 cm dari tepi kanan kertas.
e. Jika memerlukan lebih dari 1 halaman dapat diteruskan pada halaman berikutnya.
f. Jarak baris sebelum Bagian Tengah 1,5 spasi, antar bab 2 spasi, sedangkan antar judul subbab 1 spasi.
g. Judul tiap bab ditulis dengan huruf kapital semua sedangkan subbab cukup huruf pertama kapital kecuali kata depan dan kata sambung.
h. Teks diketik hingga paling jauh pada 2 hentakan/bar sebelum huruf “H” pada kata “Halaman”
11. Daftar Tabel (lihat Lampiran 14).
a. Daftar Tabel dibuat pada halaman baru, dengan nomor urut tabel dan nomor halaman dengan angka latin
b. Memuat urutan judul tabel beserta halamannya yang terdapat pada Bagian Tengah.
c. Judul tabel dalam Daftar Tabel harus sama dengan judul tabel dalam teks.
d. Jika tabel terdapat pada lampiran, maka tabel tersebut dicantumkan pada Daftar Lampiran.
e. Jarak antar baris judul 1,5 spasi, sedangkan judul yang lebih 1 baris maka baris berikutnya dibuat 1 spasi.
f. Akhir tiap judul dihubungkan dengan titk-titik hingga nomor halaman 2 ketuk sebelum huruf “H” pada kata “Halaman”
g. Pencantuman tabel pada halaman teks dan lampiran dapat dilihat pada Lampiran 18.
12. Daftar Gambar (lihat Lampiran 15).
a. Pencantuman gambar pada halaman teks dan lampiran dapat dilihat pada Lampiran 20.
b. Penjelasan teknis selanjutnya sama dengan nomor 11 di atas.
13. Daftar Lampiran (lihat Lampiran 16).
a. Merupakan daftar dokumen yang ada dalam bagian lampiran yang dapat berupa tabel, diagram, gambar, peta, foto, contoh perhitungan, contoh kuisioner, cuplikan narasi atau dokumen lainnya.
b. Penomoran dan peletakan dokumen lampiran dilakukan berurutan sesuai dengan urutan petikannya di Bagian Tengah.
c. Daftar Lampiran dibuat pada halaman baru, dengan nomor urut lampiran dan nomor halaman dengan angka latin
d. Memuat urutan judul lampiran beserta halamannya yang terdapat pada Bagian Akhir.
e. Judul lampiran dalam Daftar Lampiran harus sama dengan judul lampiran dalam teks di Bagian Akhir.
f. Jarak antar baris judul 1,5 spasi, sedangkan judul yang lebih 1 baris maka baris berikutnya dibuat 1 spasi.
g. Akhir tiap judul dihubungkan dengan titk-titik hingga nomor halaman 2 ketuk sebelum huruf “H” pada kata “Halaman”
h. Lampiran berupa tabel dicontohkan pada Lampiran 19.
B. Bagian Tengah
1. Penjelasan untuk bab pendahuluan dibuat sama dengan pendahuluan di proposal skripsi, tetapi format pemisahan latar
belakang, tujuan penelitian dan hasil yang diharapkan hanya dipisahkan dengan alinea baru bukan dengan pemisahan menggunakan sub-bab.
2. Penjelasan pada bab Tinjauan Pustaka dibuat sama dengan di proposal skripsi. Penulis dapat menambahkan pustaka baru bila dalam proposal skripsi masih belum lengkap
3. Penjelasan pada bab Metode Penelitian dibuat sama dengan di Proposal Skripsi. Metode Penelitian dapat diperbaiki bila dalam Proposal Skripsi masih belum lengkap dan jelas.
4. Pada bab Hasil dan Pembahasan minimal dibuat 5 halaman, berisi tentang:
a.Hasil:
1) Hasil pengamatan dapat disajikan dalam bentuk tabel, grafik atau bentuk lain.
2) Hasil yang disajikan dalam bentuk tabel harus berupa data yang telah dianalisis.
3) Semua tabel dan gambar harus dipetik (dinarasikan) minimal 1 kali dalam teks.
4) Cara analisis dan pengolahan data tidak perlu disajikan, cukup dimasukkan dalam lampiran
b. Pembahasan
1) Merupakan tempat penulis mengemukakan pendapat dan argumentasi secara ilmiah, singkat dan logis.
2) Mengungkapkan hasil interpretasi terhadap hasil-hasil pengamatan yang telah dianalisis. Berupa penjelasan teoritik baik secara kualitatif, kuantitatif atau secara statistik.
3) Pendapat orang lain yang telah diringkas dalam Pendahuluan atau Tinjauan Pustaka tidak perlu diulang cukup diacu seperlunya.
4) Dianalisis apakah pembahasan telah memenuhi Tujuan Penelitian. Hubungkan hasil penelitian dengan pengamatan
atau hasil penelitian sebelumnya dengan menunjukkan persamaannya dan membahas perbedaannya.
Sebaiknya tidak menyatakan “Kesimpulan Budi (2012) mendukung hasil penelitian ini” tetapi sebaiknya adalah “penelitian ini memperkuat kesimpulan Budi (2012)”.
a) Dapat dilakukan perbandingan dan hubungan antara hasil yang satu dengan lainnya, dan dibandingkan dengan hasil penelitian terdahulu yang sejenis atau dengan dasar teori yang ada.
b) Fakta yang diungkapkan berdasarkan uraian atau penalaran logis maupun pustaka.
c) Tidak menempatkan hasil dan pembahasan dalam subbab yang sama.
5. Kesimpulan dan Xxxxx, berisi tentang:
a.Kesimpulan
1) Merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan untuk membuktikan kebenaran hipotesis dan menjawab persoalan dalam perumusan masalah.
2) Bila pembahasan dilakukan dengan cermat dan mendalam maka akan terlihat hal-hal yang menonjol dan penting, selanjutnya dapat ditarik sebagai kesimpulan.
x.Xxxxx
Berisi tentang kegunaan hasil pengamatan yang dapat dimanfaatkan dalam memecahkan masalah dalam masyarakat dan menjawab hasil yang diharapkan dari penelitian yang dilaksanakan serta kemungkinan penelitian lanjutan
C. Bagian Akhir
1. Daftar Pustaka: lihat Lampiran 17.
2. Lampiran
a. Penomoran dan peletakan dokumen lampiran dilakukan berurutan sesuai dengan urutan petikannya di Bagian Tengah.
b. Setiap lampiran harus dipetik (dinarasikan) minimal 1 kali dalam teks (Bagian Tengah).
L A M P I R A N
Lampiran 1. Contoh Halaman Judul Proposal Skripsi
PROPOSAL SKRIPSI
PEMANFAATAN LIMBAH TANAMAN AREN (Arenga pinnata Wurmb. Merr.) SEBAGAI BAHAN BAKU ALTERNATIF PEMBUATAN PAPAN PARTIKEL BERKERAPATAN SEDANG
Oleh:
XXXXX XXXXXXXXX XXX. G 013500115
PROGRAM DIPLOMA 4
PROGRAM STUDI MANAJEMEN PERKEBUNAN JURUSAN MANAJEMEN PERTANIAN POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA S A M A R I N D A
2016
Lampiran 2. Contoh Lembar Pengesahan Proposal
SURAT PENGAJUAN DAN PENGESAHAN PROPOSAL SKRIPSI
Yang bertanda tangan di bawah ini:
N a m a : Xxxxx Xxxxxxxxx
N I M : G 013500115
Program Studi : Manajemen Perkebunan
Jurusan : Manajemen Pertanian
Mengajukan Proposal Skripsi dengan judul: PEMANFAATAN LIMBAH TANAMAN AREN (Arenga pinnata Wurmb. Merr.) SEBAGAI BAHAN BAKU ALTERNATIF PEMBUATAN PAPAN PARTIKEL BERKERAPATAN
SEDANG, dengan kerangka penelitian terlampir bersama ini.
Atas persetujuaan dan pengesahannya disampaikan ucapan terima kasih.
Samarinda, 10 Januari 2016
Disetujui,
Pada tanggal: .....................
Dosen Pembimbing I Xxx Xxxxxxx, S.P., X.Xx. NIP. 19721025 200112 1 001 | Dosen Pembimbing II Xx. Xxxxx Xxxxxxx, S.P.,M.P. NIP. 19780221 200112 1 002 | Pexxxxx Xxxxx Xxxxxxxxx XXX. G013500115 |
Disahkan,
Pada Tanggal ,
Ketua Program Studi ………………..
Xx. Xxxxx Xxxxxxx, S.P.,M.P. NIP. 19780221 200112 1 002
Lampiran 3. Contoh Kerangka Tentatif Proposal
KERANGKA TENTATIF
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Penelitian
B. Rumusan Masalah
C. Batasan Masalah
D. Tujuan Penelitian dan Hasil yang Diharapkan
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Peranan Papan Partikel Berkerapatan Sedang Sebagai Pengganti Alternatif Solid Wood
B. Sifat Fisika dan Mekanika Papan Partikel
C. Bahan Baku Papan Partikel
III. METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu
B. Alat dan Bahan
C. Teknik/Metode Pengambilan Data
D. Prosedur Kerja
E. Analisa Data
F. Jadwal Kegiatan DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
Lampiran 4. Contoh Sampul Skripsi
PEMANFAATAN LIMBAH TANAMAN AREN (Arenga pinnata Wurmb. Merr.) SEBAGAI BAHAN BAKU ALTERNATIF PEMBUATAN PAPAN PARTIKEL BERKERAPATAN SEDANG
Oleh:
XXXXX XXXXXXXXX XXX. G013500115
PROGRAM SARJANA TERAPAN/DIPLOMA 4 PROGRAM STUDI MANAJEMEN PERKEBUNAN JURUSAN MANAJEMEN PERTANIAN POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA S A M A R I N D A
2016
Lampiran 5. Contoh Punggung Skripsi
XXXXX XXXXXXXXX NIM G013500115 2016
6 cm
Lampiran 6. Contoh Halaman Judul Skripsi
PEMANFAATAN LIMBAH TANAMAN AREN (Arenga pinnata Wurmb. Merr.) SEBAGAI BAHAN BAKU ALTERNATIF PEMBUATAN PAPAN PARTIKEL BERKERAPATAN SEDANG
Oleh:
XXXXX XXXXXXXXX XXX. G013500115
Xxxxxxx Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Xxxxx Xxxxxxx Xxxxxan
pada Program Diploma 4 Politeknik Pertanian Negeri Samarinda
PROGRAM SARJANA TERAPAN/DIPLOMA 4 PROGRAM STUDI MANAJEMEN PERKEBUNAN JURUSAN MANAJEMEN PERTANIAN POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA S A M A R I N D A
2016
Lampiran 7. Contoh Lembar Hak Cipta
@ Hak cipta milik Politeknik Pertanian Negeri Samarinda, tahun 2016 Hak cipta dilindungi undang-undang
1. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan atau menyebutkan sumber
a. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik atau tinjauan suatu masalah
b. Pengutipan tidak merugikan kepentingan yang wajar bagi Politeknik Pertanian Negeri Samarinda
2. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh karya tulis dalam bentuk apapun tanpa seijin Politeknik Pertanian Negeri Samarinda.
Lampiran 8. Contoh Lembar Pernyataan Keaslian Skripsi
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI DAN SUMBER INFORMASI
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama | : | Xxxxx Xxxxxxxxx |
NIM | : | G013500115 |
Perguruan Tinggi | : | Politeknik Pertanian Negeri Samarinda |
Jurusan | : | Manajemen Pertanian |
Program Studi | : | Manajemen Perkebunan |
Alamat Rumah | : | Jl. Teluk Merindu Gang Gotong Royong Xx.00, XX 0, Xxx. Gunung Panjang, Kec. Samarinda Seberang, Kota Samarinda |
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang telah saya buat dengan judul: ”PEMANFAATAN LIMBAH TANAMAN AREN (Arenga pinnata Wurmb. Merr.) SEBAGAI BAHAN BAKU ALTERNATIF PEMBUATAN PAPAN
PARTIKEL BERKERAPATAN SEDANG”, adalah asli dan bukan plagiasi (jiplakan), serta belum pernah diajukan, diterbitkan atau dipublikasikan dimanapun dan dalam bentuk apapun.
Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir dari skripsi ini.
Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa adanya paksaan dari pihak manapun juga. Apabila dikemudian hari ternyata saya memberikan keterangan palsu dan atau ada pihak lain yang mengklaim bahwa skripsi yang telah saya buat adalah hasil karya milik seseorang atau badan tertentu, saya bersedia diproses baik secara pidana maupun perdata dan kelulusan saya dari Politeknik Pertanian Negeri Samarinda dicabut/dibatalkan.
Dibuat di | : | Samarinda |
Pada tanggal | : | 8 Agustus 2016 |
Yang menyatakan, Materai Rp 6.000,00 Xxxxx Xxxxxxxxx |
Lampiran 9. Contoh Halaman Pengesahan
HALAMAN PENGESAHAN
Judul Skripsi : PEMANFAATAN LIMBAH TANAMAN AREN
(Arenga pinnata Wurmb. Merr.) SEBAGAI BAHAN BAKU ALTERNATIF PEMBUATAN PAPAN PARTIKEL BERKERAPATAN SEDANG.
N a m a : Xxxxx Xxxxxxxxx
N I M : G013500115
Program Studi : Manajemen Perkebunan
Jurusan : Manajemen Pertanian
Dosen Pembimbing I Xxx Xxxxxxx, S.P., X.Xx. NIP. 19721025 200112 1 001 | Dosen Pembimbing II Xx. Xxxxx Xxxxxxx, S.P.,M.P. NIP. 19780221 200112 1 002 |
Dosen Penguji I Dwinita Aquastini, S.Hut., M.P. NIP. 19700214 199703 2 002 | Dosen Penguji II Xx. Xxxxxxxxx Xxxxxxx, M.P. NIP. 19621107 198903 1 015 |
Menyetujui, Ketua Program Studi Manajemen Perkebunan Xx. Xxxxx Xxxxxxx, S.P.,M.P. NIP. 19780221 200112 1 002 | Mengesahkan, Ketua Jurusan Manajemen Pertanian Ir. M. Xxxxxxx, M.P. NIP. 19600805 198803 1 003 |
Lulus ujian pada tanggal : ........................................
Lampiran 10. Contoh Abstrak
ABSTRAK
XXXXX XXXXXXXXX. Pemanfaatan Limbah Tanaman Aren (Arenga pinnata Wurmb. Merr.) Sebagai Bahan Baku Alternatif Pembuatan Papan Partikel Berkerapatan Sedang (dibawah bimbingan XXX XXXXXXX).
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum maksimalnya pemanfaatan pohon aren sebagai bahan baku dalam industri pengolahan kayu, khususnya dalam industri pembuatan papan partikel. Dari keseluruhan manfaat pohon aren baik batang, buah, ijuk dan lainnya agaknya bagian yang disebut pelepah kurang mendapat perhatian, selama ini yang diambil darinya hanya sebatas bagian lidi saja, belum ada yang memanfaatkan bagian pelepah.
Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjajaki kemungkinan pemanfaatan limbah pelepah aren sebagai bahan baku alternatif dalam pembuatan papan partikel didahului dengan cara mengetahui sifat fisika seperti kadar air (moisture content), kerapatan (density), pengembangan tebal (thickness swelling) dan penyerapan air maksimum (water absorption) serta sifat mekanika seperti keteguhan lentur statis, yang meliputi bending strength (keteguhan patah = MoR), dan modulus elastisitas (Modulus of elasticity = MoE), keteguhan tarik tegak lurus permukaan panel (tensile strength perpendicular to panel surface) dan keteguhan menahan sekrup (holding screw ability).
Hasil penelitian ini diharapakan dapat memberikan informasi yang memadai untuk memastikan pemanfaatan pelepah aren sebagai bahan baku papan partikel, sehingga ke depan pelepah aren dapat dipertimbangkan dan kemudian diputuskan sebagai bahan baku papan partikel pada skala industri.
Kata kunci: papan partikel, sifat fisika, dan sifat mekanika.
Lampiran 11. Contoh Riwayat Hidup
RIWAYAT HIDUP
Foto scanning warna 3x4 cm
XXXXX XXXXXXXXX lahir pada tanggal 3 Januari 1996 di Desa Jembayan, Kabupaten Kutai Kartanegara. Merupakan anak pertama Xxx Xxxxxxx dan Bapak Xxxxxxxx Xxxxx
Tahun 2002 memulai pendidikan di Sekolah Dasar dan melanjutkan ke SMP pada tahun 2008, kemudian memperoleh ijazah SMU pada tahun 2010 di Tenggarong. Pendidikan Tinggi dimulai pada Politeknik Pertanian Negeri Samarinda, Jurusan Manajemen Pertanian, Program Studi Manajemen Perkebunan tahun 2013.
Tahun 2011-2012 bekerja sebagai karyawan Tata Usaha pada PT Rimba Raya Jaya di Tidung Pala, Sesayap Tarakan. Aktif sebagai Sekretaris Pengurus Ikatan Remaja Mesjid di Mesjid Mujahidin Desa Jembayan pada tahun 2009. Tanggal 28 Agustus 2011 menikah dengan Xxxxx Xxxxxx dan memperoleh seorang putra bernama Xxxxxan yang lahir pada tanggal 30 Mei 2012 di Samarinda.
Bulan Maret - April 2016 mengikuti program PKL (Praktik Kerja Lapang) di unit TPTI PT Hutanku Lestari job site Laham, Kecamatan Long Iram, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Lampiran 12. Contoh Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala, karena atas berkat Rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi disusun berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Workshop Rekayasa Pengolahan Kayu di lingkungan Program Studi Manajemen Perkebunan, yang kemudian dilanjutkan dengan pengujian di Laboratorium Sifat Kayu dan Analisis Produk. Penelitian dan penyusunan skripsi dilaksanakan selama 2 (dua) bulan, yaitu dari bulan Mei - Juni tahun 2016, yang merupakan syarat untuk menyelesaikan studi di Politeknik Pertanian Negeri Samarinda dan mendapat gelar Sarjana Terapan.
Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada:
1. Bapak/Ibu ……… selaku Dosen Pembimbing.
2. Bapak ……… selaku Kepala Laboratorium …….., dan Ibu ……. selaku Kepala Laboratorium ………..
3. Bapak/Ibu….. dan Bapak/Ibu…… selaku Dosen Penguji.
4. Bapak/Ibu selaku Ketua Program Studi.
5. Xxxxx/Ibu selaku Ketua Jurusan.
6. Bapak/Ibu ……….. selaku Direktur Politeknik Pertanian Negeri Samarinda.
7. Bapak/Ibu Dosen, Pranata Laboratorium Pendidikan (PLP) dan staf administrasi di Program Studi ……………….
8. Segenap anggota keluarga yang telah mendukung penulis serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu yang telah membantu hingga terselesaikannya skripsi ini.
Walaupun sudah berusaha dengan sungguh-sungguh, Penulis menyadari masih banyak terdapat kekurangan dan kelemahan dalam penulisan ini, namun semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang memerlukannya.
Kampus Politani Xxxxxxxxx, Xxxxxxx 2016
XXXXX XXXXXXXXX
Lampiran 13. Contoh Daftar Isi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ......................................................................... | i |
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN ............................................... | ii |
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................ | iii |
ABSTRAK ....................................................................................... | iv |
RIWAYAT HIDUP ........................................................................... | v |
KATA PENGANTAR ....................................................................... | vi |
DAFTAR ISI .................................................................................... | vii |
DAFTAR TABEL ............................................................................. | viii |
DAFTAR GAMBAR ......................................................................... | ix |
I. PENDAHULUAN ..................................................................... | 1 |
II. TINJAUAN PUSTAKA ............................................................. | 3 |
A. Pengertian Partikel dan Papan Partikel ......................... | 3 |
B. Faktor yang Mempengaruhi Sifat Papan Partikel .......... | 6 |
C. Proses Pembuatan Papan Partikel ................................ | 7 |
D. Klasifikasi dan Standar Papan Partikel .......................... | 9 |
E. Xxxxxxx dan Perekatan .................................................. | 12 |
F. Xxxxxxx Xxxxxxx Xxxx Xxxxxxxxxxx (PF) ...................... | 12 |
G. Sifat Fisik dan Mekanik Papan Partikel ......................... | 15 |
H. Risalah Tanaman Aren .................................................. | 17 |
III. METODE PENELITIAN ........................................................... | 20 |
A. Xxxxxx dan Waktu Penelitian ......................................... | 20 |
B. Alat dan Bahan Penelitian ............................................. | 21 |
C. Prosedur Penelitian ....................................................... | 24 |
D. Pengolahan Data .......................................................... | 30 |
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ..................................................... | 30 |
A. Hasil .................................................................................. | 30 |
B. Pembahasan ..................................................................... | 37 |
V. KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................... | 42 |
A. Kesimpulan ........................................................................ | 42 |
B. Saran ................................................................................. | 44 |
DAFTAR PUSTAKA | |
LAMPIRAN |
Lampiran 14. Contoh Daftar Tabel
DAFTAR TABEL
Nomor | Halaman | |
1. | Standar Nasional Indonesia Untuk Papan Partikel (SNI-03-2105-1991) ..................................................... | |
6 | ||
2. | Standar Sifat Fisik dan Mekanik Papan Partikel menurut FAO ............................................................... | |
6 | ||
3. | Nilai Rataan Hasil Perhitungan Sifat Fisik Papan Partikel dari Pelepah Aren (Arenga pinnata Wurmb. Merr.) dengan Jumlah Perekat Berbeda ..................... | |
31 | ||
4. | Nilai Rataan Hasil Perhitungan Sifat Mekanik Papan Partikel dari Pelepah Aren (Arenga pinnata Wurmb. Merr) dengan Jumlah Perekat Berbeda ...................... | |
31 |
Lampiran 15. Contoh Daftar Gambar
DAFTAR GAMBAR
Nomor | Halaman | |
1. | Lebar dan Titik Pengukuran Contoh Uji Papan Partikel untuk Pengujian Keteguhan Lengkung .......................... | |
27 | ||
2. | Susunan Bahan untuk Uji Keteguhan Lengkung Papan Partikel .......................................................................... | |
28 |
Lampiran 16. Contoh Daftar Lampiran
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor | Halaman | |
1. | Tabel Hasil Pengukuran Kadar Air Papan Partikel dari Pelepah Sawit (Elaeis guineensis Xxxx) dengan Jumlah Perekat Berbeda ............................................................ | |
47 | ||
2. | Gambar Pengujian Papan Partikel dari Pelepah Sawit (Elaeis guineensis Xxxx) dengan Jumlah Perekat Berbeda .......................................................................... | |
48 | ||
3. | Hasil Perhitungan Sifat Fisik Papan Partikel dari Pelepah Sawit (Elaeis guineensis Xxxx) dengan Jumlah Perekat Berbeda ............................................................ | |
49 | ||
4. | Format Kuisioner untuk Responden ............................... | 50 |
Lampiran 17. Contoh Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
Xxxxxxxx, X.X. xxx Xxxxxx, J.L. 2009. Hasil Hutan dan Ilmu Kayu, Suatu Pengantar. Diterjemahkan oleh Xxxxxxxx A. Hadikusumo. Gajah Mada University Press. Yogyakarta.
Xxxxxxxx dan Sukardjono. 2010. Papan Patikel Kayu Meranti. Majalah Duta Rimba No. 73-7/XII. Perum Perhutani. Jakarta.
Xxxxx, X.X. 2008. Critical Literature Review of Relationships between Processing Parameters and Physical Properties of Particleboard. US Department of Agricultural Forest Service. Forest Product Laboratory, Madison, Wis.
Xxxxxxxx, F.F.P., Xxxxxx, Xxxxxx X., and Xxxxx, A.J. 2011. Principles of Wood Science and Technology Vol II. Wood Based Materails. Springer- Verlag. New York. Xxxxxxxxxx Xxxxxx.
Xxxxxxx, TM. 2011. Modern Particleboard and Dry Process Fiberboard Manufacturing. Miller Freman Publication Inc. California.
Soenardi. 2008. Sifat-sifat Xxxxx Xxxx. Yayasan Pembina Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada. Yogyakarta.
Lampiran 18. Contoh Tabel pada Halaman Teks
Tabel 5. Pengaruh Kombinasi Penyemprotan Herbisida X dengan Kultur Teknik Terhadap Tinggi Tanaman, Lama Hidup dan Populasi Rata-rata Alang-alang (Imperata cylindrica L.) di Daerah Loa Xxxxx Xxxx
Perlakuan | A | B | C | D | E | F | G | H | I | J |
Tinggi Tanaman (cm) | 31,2 | 25,5 | 24,1 | 12,9 | 18,0 | 14,1 | 11,2 | 12,4 | 26,5 | 10,6 |
Xxxx Xxxxx (hari) | 6 | 8 | 4 | 9 | 6 | 4 | 6 | 7 | 5 | 6 |
Populasi Rata-rata (Rumpun/4 m2) | 301,7 | 285,0 | 224,7 | 172,3 | 158,0 | 174,3 | 141,3 | 132,3 | 236,4 | 180,3 |
Lampiran 19. Contoh Lampiran Berupa Tabel
Lampiran 5. Tabel Pengaruh Kombinasi Penyemprotan Herbisida Y dengan Kultur Teknik Terhadap Populasi Rata-rata Alang- alang (Imperata cylindrica L.) di Daerah Loa Xxxxx
Xxxx | Populasi Rata-rata (Rumpun/4 m2) | |||
Perlakuan | I | II | III | |
A | 292 | 331 | 282 | 301,67 |
B | 282 | 299 | 271 | 285,00 |
C | 238 | 215 | 221 | 224,67 |
D | 154 | 203 | 160 | 172,33 |
E | 152 | 163 | 159 | 158,00 |
F | 192 | 182 | 149 | 174,33 |
G | 136 | 138 | 150 | 141,33 |
H | 132 | 136 | 129 | 132,33 |
I | 242 | 321 | 147 | 236,67 |
J | 151 | 187 | 203 | 180,33 |
K | 129 | 292 | 181 | 184,00 |
L | 188 | 210 | 190 | 198,00 |
Lampiran 20. Contoh Gambar Berupa Histogram pada Halaman Teks
(Gambar yang berbentuk grafik perlu dicantumkan angka atau data agar lebih mudah dibaca)
5000
4500
4000
3500
3000
2500
2000
1500
1000
500
0
A B C D
Laki-laki
Perempuan
Gambar 5. Jumlah Penduduk (Laki-laki dan Perempuan) di Kampung A, B, C dan D yang Terletak di Kelurahan Sungai Keledang Tahun 2010 (Suspenas, 2010)
Petunjuk Teknis Penulisan Skripsi Sarjana Terapan
2016
Lampiran 21. Contoh Format Pengetikan dan Jarak Spasi
4 cm
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
2 spasi
3 spasi
4 cm
Secara lengkap hasil pengujian sifat-sifat fisik dan mekanik papanpartikel dengan bahan baku berbeda berbeda disajikan dalam bentuk tabel. Masing-masing nilai merupakan hasil rerata dari sepuluh kali pengulangan.
3 cm
2 spasi
1. Sifat-sifat Fisik
2 spasi
Tabel 3 menunjukkan hasil perhitungan kadar air, kerapatan, pengembangan tebal dan penyerapan air maksimum dari papanpartikel yang dibuat dari pelepah sawit bagian ujung, tengah pangkal.
Petunjuk Teknis Penulisan Skripsi Sarjana Terapan
2016
Lampiran 21. (Lanjutan)
Tabel 3. Nilai Rata-rata Hasil Perhitungan Sifat-sifat Fisik Papan Partikel dari Pelepah Sawit (Elaeis guineensis Xxxx) dari Bagian Xxxxx
Pelepah yang Berbeda
1 spasi
No. | Parameter | Papan Partikel dengan Bahan Baku Pelepah | ||
Ujung | Tengah | Pangkal | ||
1. | Kadar air (%) | 8,29 | 9,84 | 12,28 |
2. | Kerapatan (gram/cm3) | 0,81 | 0,72 | 0,75 |
3 | Penyerapan air maks perendaman 2 jam (%) | 89,83 | 73,03 | 67,23 |
4 | Penyerapan air maks perendaman 24 jam (%) | 89,83 | 73,03 | 67,23 |
5 | Pengembangan tebal perendaman 2 jam (%) | 43,76 | 25,86 | 25,92 |
6 | Pengembangan tebal perendaman 24 jam (%) | 116,63 | 73.032 | 92,87 |
Tabel 4 yang disajikan di bawah ini menunjukkan hasil perhitungan sifat-sifat mekanik papan partikel yang diuji. Sebagaimana pada dst.
2 spasi
3 cm
Politeknik Pertanian Negeri Samarinda
60