Syarat dan Ketentuan Percobaan Penggunaan MiiTel

Syarat dan Ketentuan Percobaan Penggunaan MiiTel (“S&K”) ini menjelaskan syarat-syarat dan ketentuan- ketentuan dari perjanjian antara RevComm Inc. (“Perusahaan”) dan setiap entitas dan organisasi, dll. (secara bersama- sama disebut sebagai “Pengguna”) yang menggunakan “MiiTel”,“MiiTel Meetings” dan “MiiTel RecPod” pada masa uji coba (“Percobaan Penggunaan”) sebagaimana disediakan oleh Perusahaan (dalam hal nama atau isi dari layanan diubah untuk alasan apa pun, maka termasuk layanan setelah perubahan tersebut; secara bersama-sama akan disebut sebagai “Layanan”), termasuk dalam hal Layanan diberikan melalui anak perusahaan dan afiliasi dari Perusahaan (“Grup Perusahaan”, dan Perusahaan atau Grup Perusahaan yang menyediakan Layanan akan disebut sebagai “Penyedia Layanan”) sehubungan dengan Percobaan Penggunaan Layanan.

Sebelum menggunakan Percobaan Penggunaan Layanan, Pengguna wajib mengkonfirmasi isi dan menyetujui “Syarat dan Ketentuan Penggunaan RevComm” (“S&K Utama”) dan S&K ini sebagaimana ditetapkan oleh Perusahaan. Setelah itu, Pengguna dapat menggunakan Percobaan Penggunaan Layanan dan wajib mematuhi syarat- syarat di dalam S&K Utama dan S&K ini dalam Percobaan Penggunaan Layanan tersebut.

Pasal 1 (Permohonan untuk Penggunaan Layanan dan Pembentukan Kontrak)

1. Untuk mengajukan Percobaan Penggunaan Layanan, Pengguna harus mengikuti tata cara yang telah ditetapkan oleh Penyedia Layanan setelah menyetujui syarat-syarat yang disebutkan di dalam S&K Utama dan S&K ini.‌

2. Pada saat Pengguna mendaftarkan dirinya, Perusahaan menganggap bahwa Pengguna tersebut telah menyetujui S&K ini, dan S&K Utama dan seluruh ketentuan dalam S&K ini berlaku bagi Pengguna tersebut.

3. Perjanjian untuk Percobaan Penggunaan Layanan (“Perjanjian Uji Coba”) dibuat antara Perusahaan dan Pengguna pada saat Penyedia Layanan memberikan ID, dll. kepada Pengguna tersebut setelah Pengguna tersebut telah mendaftarkan dirinya untuk Uji Coba sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 1 ini.

4. Kecuali ditentukan lain, pada prinsipnya, tidak akan dikenakan biaya untuk Percobaan Penggunaan Layanan.

5. Setiap ketentuan di dalam S&K Utama berlaku mutatis mutandis terhadap S&K ini, kecuali ketentuan tersebut bertentangan dengan sifat dari Percobaan Penggunaan Layanan.

Pasal 2 (Masa Berlaku)

1. Perjanjian Uji Coba berlaku dari tanggal pembuatannya sebagaimana dijelaskan di dalam Pasal 1 (Permohonan untuk Penggunaan Layanan dan Pembentukan Kontrak), ayat 3, hingga tanggal yang ditentukan oleh Penyedia Layanan.

2. Masa berlaku Perjanjian Uji Coba yang ditentukan oleh Penyedia Layanan sebagaimana dijelaskan di dalam ayat sebelumnya adalah satu (1) minggu, pada prinsipnya (paling lama 2 (dua) minggu), sejak tanggal pembuatan Perjanjian Uji Coba terkait; namun, dengan ketentuan bahwa masa berlaku Perjanjian Uji Coba dapat diperpanjang jika Penyedia Layanan menyetujui perpanjangan tersebut berdasarkan alasan yang wajar. Dalam hal masa berlaku diperpanjang, Penyedia Layanan dapat mengenakan ketentuan-ketentuan tambahan, dll., kepada Pengguna terkait.

Pasal 3 (Fungsi Layanan)

Rincian lebih lanjut mengenai isi dan fungsi, dll. dari Layanan akan sesuai dengan deskripsi yang terdapat pada halaman-halaman yang menjelaskan hal tersebut di situs web Perusahaan dan Grup Perusahaan.

Pasal 4 (Kualitas Layanan)‌

Dalam menerima Layanan, Pengguna menyetujui sebelumnya bahwa secara teknis sulit bagi Perusahaan dan Penyedia Layanan untuk menjamin akurasi Layanan, karena kinerja pengenalan data suara tergantung pada lingkungan pengoperasian masing-masing Pengguna, kinerja peralatan yang digunakan oleh masing-masing Pengguna, gaya bicara dan kosa kata masing-masing pembicara, dan faktor lainnya.

Pasal 5 (Ruang Lingkup Penggunaan Layanan)

1. Pengguna dapat menggunakan Percobaan Penggunaan Layanan untuk tujuan memvalidasi penggunaan Layanan untuk keperluan bisnis mereka; namun, dengan ketentuan bahwa masing-masing Pengguna sebelumnya harus memahami dan mengakui bahwa pihaknya dapat dibatasi dari menggunakan sejumlah fitur pada Layanan karena sifat dari Percobaan Penggunaan.

2. Para Pengguna pada prinsipnya wajib membatasi penggunaan Layanan hanya kepada petugas dan karyawannya (secara bersama-sama disebut sebagai “Petugas dan Karyawan”), dan wajib memberitahukan kepada Petugas dan Karyawannya yang terlibat dalam Percobaan Penggunaan Layanan (“Petugas dan Karyawan yang Terlibat dalam Percobaan Penggunaan”) mengenai syarat-syarat yang dijelaskan di dalam S&K ini dan membuat para Petugas dan Karyawan tersebut mematuhi S&K ini. Selain itu, Pengguna akan mengelola status kepatuhan para Petugas dan Karyawan yang Terlibat dalam Percobaan Penggunaan terhadap S&K ini dalam Percobaan Penggunaan Layanan dan wajib memberitahukan Penyedia Layanan dengan segera dan bertanggung jawab untuk setiap pelanggaran S&K ini oleh Petugas dan Karyawan yang Terlibat dalam Percobaan Penggunaan manapun.

3. Kecuali disetujui sebelumnya oleh Perusahaan, para Pengguna dilarang:

1) mengizinkan pihak ketiga manapun (yaitu orang manapun selain Petugas dan Karyawannya) untuk menggunakan Layanan, memindahkan nama kontrak kepada, atau meminjamkan, mengalihkan, atau menjual, dll. Layanan kepada pihak ketiga tersebut;‌

2) mengizinkan Petugas atau Karyawan manapun untuk menggunakan, dll. Layanan untuk tujuan apa pun selain untuk memvalidasi penggunaan Layanan untuk keperluan bisnis Pengguna;

3) mengungkapkan atau membuat hasil validasi, dll. atas Layanan kepada pihak ketiga yang tidak ditentukan atau pihak ketiga dalam jumlah besar (tidak termasuk Petugas dan Karyawan), terlepas dari apakah pengungkapan tersebut dimaksudkan untuk keperluan bisnis atau tidak; atau

4) menggunakan Layanan untuk menyediakan Layanan telekomunikasi kepada pihak ketiga.

4. Pengguna tidak dapat melakukan panggilan darurat melalui Layanan. Pengguna wajib memiliki jalur komunikasi lain yang memungkinkan Pengguna untuk melakukan panggilan darurat atas tanggung jawab Pengguna sendiri.

Pasal 6 (Penerbitan dan Pengelolaan ID)

1. Penyedia Layanan akan menerbitkan ID, dll. kepada Pengguna (“ID Pengguna”) yang dibutuhkan untuk menggunakan Percobaan Penggunaan Layanan.

2. Masing-masing Pengguna wajib mengelola ID Penggunanya sendiri atas tanggung jawabnya masing-masing agar ID Pengguna tidak disalahgunakan dan bertanggung jawab atas penggunaan dan pengelolaan ID Pengguna miliknya.‌

3. Dalam hal apa pun, Pengguna dilarang mengungkapkan atau meminjamkan ID Penggunanya kepada pihak ketiga.

4. Penyedia Layanan tidak memiliki tanggung jawab atas kerusakan/kerugian yang ditimbulkan oleh Pengguna karena penyalahgunaan ID Pengguna milik Pengguna tersebut.

Pasal7 (Pengaturan dan Pemeliharaan Fasilitas dan Sarana)

1. Pengguna wajib menyiapkan komputer, mikrofon, piranti lunak (software) dan peralatan lainnya, dan sarana komunikasi lain dan fasilitas yang dibutuhkan untuk menerima Layanan dengan biaya dan tanggung jawab yang ditanggung sendiri dan wajib memelihara sarana dan fasilitas, dll. tersebut agar Petugas dan Karyawan yang Terlibat dalam Percobaan Penggunaan dapat terlibat dalam Percobaan Penggunaan Layanan.‌

2. Pengguna wajib mengambil tindakan-tindakan pengamanan, seperti pencegahan penjangkitan virus komputer, akses yang tidak sah, dan kebocoran informasi, yang dibutuhkan dan sesuai untuk masing-masing sarana penggunaan Pengguna untuk Layanan dengan biaya dan tanggung jawab yang ditanggung oleh Pengguna tersebut.

3. Ketika mengunduh dan memasang piranti lunak (software), dll. pada komputer Pengguna, dll. dari website Perusahaan atau Grup Perusahaan atau metode lainnya yang pada saat dimulainya atau selama Percobaan Penggunaan Layanan, Pengguna wajib memastikan bahwa informasi yang dimiliki oleh Pengguna tersebut tidak akan hilang atau berubah dan peralatan tersebut tidak akan rusak atau dirusak. Perusahaan dan Grup Perusahaan tidak bertanggung jawab atas setiap kerusakan/kerugian tersebut yang dialami oleh Pengguna.

4. Dalam hal Percobaan Penggunaan Layanan tidak dapat dilakukan karena adanya kerusakan/kesalahan teknis (malfunction) dari penggunaan sarana dan fasilitas milik Pengguna sebagaimana ditentukan di dalam Pasal 5 ini, Perusahaan dan Grup Perusahaan tidak akan diwajibkan untuk menyediakan Percobaan Penggunaan Layanan kepada Pengguna tersebut.

Pasal 8 (Tidak ada Jaminan dan Ganti Kerugian)

1. Layanan akan diberikan sebagaimana adanya dan Perusahaan dan Grup Perusahaan tidak memberikan jaminan terkait Layanan, termasuk di dalamnya: perolehan pelanggan oleh Pengguna dan peningkatan performa bisnis Pengguna; pemeliharaan dan peningkatan hubungan antara Pengguna dengan pelanggan atau pelanggan potensialnya; kesesuaian untuk tujuan tertentu; ketersediaan komersial; integritas; dan keberlangsungan, dll.

2. Bahkan jika Pengguna mendapatkan informasi secara langsung maupun tidak langsung dari Perusahaan atau Grup Perusahaan melalui Layanan, Perusahaan dan Grup Perusahaan tidak memberikan jaminan kepada Pengguna tersebut melebihi apa yang ditentukan di dalam S&K ini.‌

3. Masing-masing Pengguna wajib menyelidiki apakah penggunaan Layanan melanggar peraturan perundang- undangan yang berlaku atau peraturan internal pada asosiasi industri, dll. dengan biaya dan tanggung jawabnya sendiri, dan Perusahaan dan Grup Perusahaan tidak menjamin bahwa penggunaan Layanan oleh Pengguna sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku atau peraturan internal pada asosiasi industri, dll.

4. Setiap transaksi, komunikasi, atau perselisihan, dll. yang timbul sehubungan dengan Layanan antara Pengguna yang satu dengan Pengguna lainnya, mitra usaha Pengguna atau mitra usaha potensial, atau pihak ketiga lainnya, akan ditangani dan diselesaikan atas tanggung jawab Pengguna tersebut, dan Perusahaan dan Grup Perusahaan tidak memiliki tanggung jawab atas hal tersebut.‌

5. Perusahaan dan Grup Perusahaan tidak memiliki tanggung jawab untuk memberikan ganti rugi atas kerugian yang dialami oleh Pengguna sehubungan dengan Layanan, seperti kerugian yang timbul dari: penghentian, penangguhan atau pemutusan penyediaan Layanan; ketidaktersediaan atau perubahan Layanan; hapusnya atau hilangnya pesan atau informasi Pengguna; pembatalan pendaftaran Pengguna; dan kehilangan data atau kerusakan peralatan atau kerugian karena penggunaan Layanan. Terlepas dari ketentuan-ketentuan pada ayat 5 ini atau ketentuan-ketentuan lain yang membebaskan Perusahaan dan Grup Perusahaan dari tanggung jawabnya atas ganti kerugian, tanggung jawab Perusahaan dan Grup Perusahaan untuk ganti kerugian kepada Pengguna karena pelaksanaan peraturan perundang-undangan atau alasan lainnya akan dibatasi sebanyak satu (1) bulan biaya penggunaan Layanan standar sebagaimana ditetapkan oleh Perusahaan atau Grup Perusahaan, terlepas dari ketentuan mana pun untuk hal yang sama berdasarkan S&K Utama.

6. Segala informasi yang diberikan atau ditransmisikan oleh Pengguna melalui Layanan (termasuk, namun tidak terbatas pada, pesan singkat yang dikirimkan oleh Pengguna) akan disampaikan kepada penerima atas tanggung jawab Pengguna, dan Perusahaan serta Grup Perusahaan tidak memberikan jaminan apapun terhadap isi, dll. dari informasi tersebut, dan tidak bertanggung jawab atas segala kerusakan yang timbul sebagai akibatnya.

7. Pengguna harus menyelidiki, atas tanggung jawab dan biaya mereka sendiri, apakah penggunaan Layanan melanggar hukum dan peraturan yang berlaku (termasuk, namun tidak terbatas pada, "Undang-Undang tentang Pengaturan Pengiriman Surat Elektronik Tertentu" atau “Act on Regulation of Transmission of Specified Electronic Mail”), pedoman administratif yang berlaku, dan adat kebiasaan industri lainnya yang berlaku, dll., dan Perusahaan serta Grup Perusahaan tidak memberikan jaminan apapun bahwa penggunaan Layanan oleh Pengguna sesuai dengan hukum dan peraturan, dll. yang berlaku untuk Pengguna tersebut.

8. Bergantung pada ID pengirim yang ditetapkan oleh Pengguna atau isi pesan, pesan singkat yang dikirimkan oleh Pengguna menggunakan Layanan mungkin tidak sampai kepada penerima yang dimaksud dari pesan tersebut. Perusahaan serta Grup Perusahaan tidak memberikan jaminan bahwa pesan singkat yang dikirimkan menggunakan Layanan akan sampai kepada penerima yang dimaksud tanpa kegagalan.‌