Strategi Manajemen Risiko. a. Bank merumuskan strategi Manajemen Risiko sesuai strategi bisnis secara keseluruhan dengan memperhatikan tingkat Risiko yang akan diambil (risk appetite) dan toleransi Risiko (risk tolerance). b. Strategi Manajemen Risiko disusun untuk memastikan bahwa eksposur Risiko Bank dikelola secara terkendali sesuai dengan kebijakan dan prosedur internal Bank, peraturan perundang-undangan serta ketentuan lain yang berlaku. c. Strategi Manajemen Risiko disusun berdasarkan prinsip umum berikut: 1) Strategi Manajemen Risiko harus berorientasi jangka panjang untuk memastikan kelangsungan usaha Bank dengan mempertimbang kan kondisi/ siklus ekonomi. 2) Strategi Manajemen Risiko secara komprehensif dapat mengendalikan dan mengelola Risiko Bank secara baik. 3) Mencapai kecukupan permodalan yang diharapkan disertai alokasi sumber daya yang memadai. d. Strategi Manajemen Risiko disusun dengan mempertimbangkan faktor: 1) Perkembangan ekonomi dan industri serta dampaknya pada Risiko Bank. 2) Organisasi Bank termasuk kecukupan SDM dan infrastruktur pendukung. 3) Kondisi keuangan Bank termasuk kemampuan untuk menghasilkan laba, dan kemampuan Bank mengelola Risiko yang timbul sebagai akibat perubahan faktor eksternal dan faktor internal. 4) Bauran serta diversifikasi produk/kegiatan usaha.
Appears in 5 contracts
Samples: Risk Management Policy, Risk Management Policy, Risk Management Policy