Perjalanan dinas. Perjalanan dinas turun sebesar 42,2% menjadi US$0,5 juta untuk periode 9 (sembilan) bulan yang berakhir pada tanggal 30 September 2020 dari sebelumnya US$0,8 juta untuk periode yang sama pada tahun 2019, terutama disebabkan oleh pembatasan perjalanan dinas karyawan pusat dan lapangan untuk mencegah penyebaran pandemi COVID-19.
Perjalanan dinas. Perjalanan dinas meningkat sebesar 276,0% menjadi US$0,7 juta untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2023 dari sebelumnya US$0,2 juta untuk periode yang sama pada tahun 2022, sejalan dengan kegiatan operasi Grup Merdeka yang sudah berjalan normal. Asuransi. Asuransi meningkat sebesar 409,0% menjadi US$0,6 juta untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2023 dari sebelumnya US$0,1 juta untuk periode yang sama pada tahun 2022, terutama disebabkan oleh biaya asuransi dari Grup MBMA sebagai akibat dari akuisisi Grup MBMA.
Perjalanan dinas. Perjalanan dinas meningkat sebesar 88,9% menjadi US$1,4 juta pada tahun 2022 dari sebelumnya US$0,7 juta pada tahun 2021, sejalan dengan kegiatan operasi Grup Merdeka yang telah kembali normal.
Perjalanan dinas. Perjalanan dinas naik sebesar 29,8% menjadi US$0,7 juta pada tahun 2021 dari sebelumnya US$0,5 juta pada tahun 2020, sejalan dengan telah dilonggarkannya pembatasan perjalanan dinas karyawan pusat akibat pandemi COVID-19 pada tahun 2021. Biaya pemasaran. Biaya pemasaran naik sebesar 38,9% menjadi US$0,6 juta pada tahun 2021 dari sebelumnya US$0,5 juta pada tahun 2020, sejalan dengan kenaikan volume penjualan katoda tembaga. Asuransi. Asuransi naik sebesar 199,4% menjadi US$0,6 juta pada tahun 2021 dari sebelumnya US$0,2 juta pada tahun 2020, terutama disebabkan oleh kenaikan premi asuransi Grup Merdeka atas risiko kerusakan terkait dengan gangguan bisnis Grup Merdeka, kewajiban yang terkait dengan polusi dan tanggung jawab hukum manajemen. Imbalan pasca kerja. Imbalan pasca kerja turun sebesar 29,3% menjadi US$0,5 juta pada tahun 2021 dari sebelumnya US$0,7 juta pada tahun 2020, terutama disebabkan oleh realisasi pembayaran imbalan pasca kerja yang lebih tinggi pada tahun 2020.
Perjalanan dinas. Perjalanan dinas terdiri dari biaya untuk perjalanan dinas yang dilakukan oleh karyawan di kantor pusat, meliputi biaya akomodasi, biaya transportasi dan biaya lainnya.
Perjalanan dinas. Perjalanan dinas meningkat sebesar 142,5% menjadi US$1,4 juta pada tahun 2019 dari sebelumnya US$0,6 juta pada tahun 2018, sejalan dengan kenaikan aktivitas di tambang Grup Merdeka. Penyusutan. Penyusutan meningkat sebesar 222,6% menjadi US$0,4 juta pada tahun 2019 dari sebelumnya US$0,1 juta pada tahun 2018, terutama disebabkan oleh penambahan pembelian aset tetap berupa kendaraan, bangunan dan perlengkapan komputer.
Perjalanan dinas. 1. Ketentuan mengenai perjalanan dinas bagi pekerja yang melakukan perjalanan dinas baik dalam kota/keluar kota, dan diluar negeri, ditetapkan dengan surat keputusan tersendiri yang dibuat oleh pihak Pengusaha.
Perjalanan dinas. Perjalanan dinas meningkat sebesar 35,6% menjadi US$0,2 juta untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2022 dari sebelumnya US$0,1 juta untuk periode yang sama pada tahun 2021, sejalan dengan telah dilonggarkannya pembatasan perjalanan dinas karyawan pusat akibat pandemi COVID-19 pada kuartal pertama tahun 2022. Imbalan pasca kerja. Imbalan pasca kerja meningkat sebesar 10,4% menjadi US$0,2 juta untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2022 dari sebelumnya US$0,1 juta untuk periode yang sama pada tahun 2021, terutama disebabkan oleh realisasi pembayaran imbalan pasca kerja yang lebih tinggi pada kuartal pertama tahun 2022. Biaya sewa. Biaya sewa turun sebesar 15,3% menjadi US$97,4 ribu untuk periode 3 (tiga) bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2022 dari sebelumnya US$115,0 ribu untuk periode yang sama pada tahun 2021, terutama disebabkan oleh amortisasi biaya sewa di tahun 2022.
Perjalanan dinas. 7 8 38 163 220 Outsourcing 3.311 Imbalan kerja karyawan 146 234 561 1.014 5 Lain-lain 107 36 86 8 47 *) Tidak diaudit Beban Umum dan Administrasi untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Mei 2021 tercatat sebesar Rp6.548 juta, mengalami peningkatan sebesar Rp831 juta atau 15% dibandingkan dengan Beban Umum dan Administrasi pada periode yang berakhir pada tanggal 31 Mei 2020 sebesar Rp5.717 juta. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh kenaikan Beban Jasa Tenaga Ahli, sehubungan dengan restrukturisasi strategi pemasaran Perseroan, optimalisasi struktur biaya, penerapan best practice dalam proses kerja dan standard operating procedures dan kepatuhan hukum. Beban Umum dan Administrasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 tercatat sebesar Rp13.116 juta, mengalami peningkatan sebesar Rp583 juta atau 5% dibandingkan dengan Beban Umum dan Administrasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 Aset Tidak Lancar pada tanggal 31 Mei 2021 tercatat sebesar Rp42.257 juta, mengalami peningkatan sebesar Rp8.534 juta atau 25% dibandingkan dengan Aset Tidak Lancar pada tanggal 31 Desember 2020 sebesar Rp33.723 juta. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh surplus revaluasi Properti Investasi pada tahun 2021.
Perjalanan dinas. Perjalanan dinas adalah perjalanan keluar dari tempat kedudukan yang jaraknya sekurang-kurangnya 30 (tiga puluh) km dari tempat kedudukan, yang dilakukan dalam rangka kepentingan dinas dan atas perintah tertulis pejabat yang berwenang. Dalam hal perjalanan ke luar negeri dan dari luar negeri maka berlaku ketentuan jaldis dalam negeri dan jaldis luar negeri. Untuk menetapkan biaya perjalanan dinas pegawai digolongkan menjadi 4 (empat) golongan: