Monterey Peninsula College Sample Clauses

Monterey Peninsula College. Moorpark College DocuSign Envelope ID: FD258E1D-4866-445B-B2A0-411F1F172E10 Mt. San Jacinto College Ohlone College Orange Coast College Oxnard College Palo Verde College Palomar College Pasadena City College Porterville College Rio Hondo College San Bernardino Valley College San Xxxxxxx Delta College Santa Xxx College Santa Barbara City College Santa Xxxxxx College Santa Xxxx Junior College Xxxxxxxx Canyon College Shasta College Sierra College Southwestern College Xxxx College Ventura College Xxxxxx Valley College West Valley College DocuSign Envelope ID: FD258E1D-4866-445B-B2A0-411F1F172E10
AutoNDA by SimpleDocs
Monterey Peninsula College. The appropriate Xxxx and Division Chairperson/immediate supervisor may mutually agree to waive the evaluation for a temporary faculty member whose assignment consists of one or more courses totaling less than forty-eight classroom hours (defined as the number of hours taught per week times the number of weeks in the course, with no reduction for holidays). The Xxxx shall notify the Office of Academic Affairs or the Office of Student Services, as appropriate, and the Office of Human Resources of such waivers no later than the end of the fourth week of the semester. If this is not possible, notification shall be made as soon as is practical. A faculty member receiving such a waiver shall be evaluated in their next semester of employment, but their originally established six semester cycle of evaluations shall remain in effect. New temporary faculty employed after April 20, 2004 shall be evaluated in their first semester of employment. Regular evaluations for such faculty shall take place every sixth semester thereafter, regardless of any intermediate evaluations or of evaluations postponed due to periods of non-employment at Monterey Peninsula College. For temporary faculty employed before April 20, 2004, who have had a regular evaluation within six semesters of April 20, 2004 and whose complete evaluation is on file in The Office of Human Resources, the six semester cycle of regular evaluations shall begin with the semester within which the last evaluation took place, and shall continue based on that semester regardless of any intermediate evaluations or of evaluations postponed due to periods of non-employment at Monterey Peninsula College. Temporary faculty employed before April 20, 2004, who have not had a regular evaluation within six semesters of April 20, 2004 shall be randomly assigned within their Division or work unit to six groups numbered one through six. The six semesters following April 20, 2004 shall be numbered one through six, and the first evaluations under this new Article for each faculty group shall be in the semester corresponding to their group number. The six semester cycle of regular evaluations for each group shall then be deemed to have begun with this first evaluation under this new Article, and shall continue based on this first evaluation regardless of any intermediate evaluations or of evaluations postponed due to non-employment at Monterey Peninsula College.
Monterey Peninsula College and the California State Education Code prohibit the consumption of alcoholic beverages during a college function regardless of your age (even if you are over 21 years of age). For over-night field trips, this includes evenings and all periods before and after formal activities.

Related to Monterey Peninsula College

  • COLLEGE has the sole right to control and direct the instructional activities of all instructors, including those who are SCHOOL DISTRICT employees.

  • meminta nasihat daripada Pihak Xxxxxx dalam semua perkara berkenaan dengan jualan lelongan, termasuk Syarat-syarat Jualan (iii) membuat carian Hakmilik Xxxxx xxxxxx rasmi di Pejabat Tanah xxx/atau xxxx-xxxx Pihak-pihak Berkuasa yang berkenaan xxx (iv) membuat pertanyaan dengan Pihak Berkuasa yang berkenaan samada jualan ini terbuka kepada semua bangsa atau kaum Bumiputra Warganegara Malaysia sahaja atau melayu sahaja xxx juga mengenai persetujuan untuk jualan ini sebelum jualan lelong.Penawar yang berjaya ("Pembeli") dikehendaki dengan segera memohon xxx mendapatkan kebenaran pindahmilik (jika ada) daripada Pihak Pemaju xxx/atau Pihak Tuanpunya xxx/atau Pihak Berkuasa Negeri atau badan-badan berkenaan (v) memeriksa xxx memastikan samada jualan ini dikenakan cukai. HAKMILIK : Hakmilik strata bagi hartanah ini masih belum dikeluarkan HAKMILIK INDUK / NO. LOT : Pajakan Negeri 35263, Lot No.29096 MUKIM/DAERAH/NEGERI : Setapak / Kuala Lumpur / Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur PEGANGAN : Pajakan selama 82-tahun berakhir pada 08/08/2085 KELUASAN LANTAI : 81.104 meter persegi ( 873 kaki persegi ) PEMAJU/PENJUAL : Mega Planner Jaya Sdn Bhd (326287-W)(Dalam Likuidasi) TUANPUNYA : Datuk Bandar Kuala Lumpur PEMBELI : Xxxxxxxx Bin Xxxxx @ Xxxx BEBANAN : Diserahhak kepada RHB Bank Berhad [196501000373 (6171-M)] Hartanah tersebut terletak di tingkat 9 pada bangunan apartment 14-tingkat terletak di Melati Impian Apartment, Setapak Fasa 1, Kuala Lumpur. Hartanah tersebut adalah sebuah unit apartment 3 xxxxx dikenali sebaga Xxxxx Pemaju No. 9, Tingkat No.9, Pembangunan dikenali sebagai Melati Impian Apartment Setapak Fasa 1, Kuala Lumpur xxx mempunyai alamat surat-xxxxxxxx xx Xxxx Xx. 0-0, Xxxxxx Impian Apartment, Xxxxx 0/00X, Xxxxx Xxxxxx, 00000 Xxxxx Xxxxxx, Xxxxxxx Xxxxxxxxxxx Xxxxx Xxxxxx. Harta ini dijual “keadaan seperti mana sediada” dengan harga rizab sebanyak RM 300,000.00 (RINGGIT MALAYSIA: TIGA RATUS RIBU SAHAJA) xxx tertakluk kepada syarat-syarat Jualan xxx melalui penyerahan hakkan dari Pemegang Serahak, tertakluk kepada kelulusan di perolehi oleh pihak Pembeli daripada pihak berkuasa, jika ada, termasuk semua terma, syarat xxx perjanjian yang dikenakan xxx mungkin dikenakan oleh Pihak Berkuasa yang berkenaan. Pembeli bertanggungjawab sepenuhnya untuk memperolehi xxx mematuhi syarat-syarat berkenaan daripada Pihak Berkuasa yang berkenaan, jika ada xxx semua xxx xxx perbelanjaan ditanggung xxx dibayar oleh Xxxxx Xxxxxxx.Pembeli atas talian (online) juga tertakluk kepada terma-terma xxx syarat-syarat terkandung dalam xxx.xxxxxxxxxxxxxxxx.xxx Pembeli yang berminat adalah dikehendaki mendeposit kepada Pelelong 10% daripada harga rizab dalam bentuk Bank Draf atau Cashier’s Order di atas nama RHB Bank Berhad sebelum lelongan awam xxx xxxx xxxx xxxxxx hendaklah dibayar dalam tempoh sembilan puluh (90) hari dari tarikh lelongan kepada RHB Bank Berhad melalui Bank Draf / XXXXXX. Butir-butir pembayaran melalui XXXXXX, xxxx berhubung dengan Tetuan Zahrin Emrad & Sujaihah. Untuk maklumat lanjut, xxxx berhubung dengan TETUAN ZAHRIN EMRAD & SUJIAHAH, yang beralamat di Suite 10.3, 10th Floor, Xxx Xxxx Building, Xx.00, Xxxxx Xxxx Xxxxxx, 00000 Xxxxx Xxxxxx. Tel: 00-0000 0000 / Fax: 00-0000 0000. [ Ruj: ZES/ZHR/RHB-FC/16250-17/0614-pae ], peguamcara bagi pihak pemegang xxxxx xxx atau pelelong yang tersebut dibawah.

  • LANCASTER COUNTY, NEBRASKA Contract Approved as to Form:

  • Orlando, FL; Ft Lauderdale, FL; Charlotte-Gastonia-Rock Hill, NC; Greensboro-Winston Salem-High Point, NC; Nashville, TN; and New Orleans, LA, and BellSouth has provided non- discriminatory cost based access to the Enhanced Extended Link (EEL) throughout Density Zone 1 as determined by NECA Tariff No. 4 as in effect on January 1, 1999.

  • Xxxxx, Haldimand, Norfolk An employee shall be granted five working days bereavement leave with pay upon the death of the employee’s spouse, child, stepchild, parent, stepparent, legal guardian, grandchild or step-grandchild.

  • Sarnia-Lambton The full-time Nurse(s) assigned to a team will have first priority for RN work assignment within the team. Continuity of care for the patients shall be considered when determining patient assignments. The primary Nurse for a patient may be a full-time Nurse or a part-time Nurse. In all cases where there is work, which cannot be done by the full-time Nurse, the work shall be assigned to other Nurses in the following order:

  • Prosthodontics We Cover prosthodontic services as follows:

  • Pendahuluan Industri perbankan syari’ah di Indonesia tengah memasuki fase growth (pertumbuhan) xxx sangat membutuhkan kepercayaan xxx loyalitas masyarakat untuk terus meningkatkan produktivitasnya. Kepercayaan xxx loyalitas mutlak dibutuhkan untuk memasuki fase maturity perbankan syariah dalam menghadapi kompetisi global. Kepercayaan xxx loyalitas tidak dapat diperoleh tanpa adanya produk- produk yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat. Produk bank syariah sudah semestinya mampu memenuhi seluruh komponen masyarakat, baik dalam produk funding, financing, xxx services. Oleh karenanya, inovasi produk bank syariah menjadi syarat mutlak sebagai indikator bahwa bank syariah mampu beradaptasi dengan kebutuhan manusia modern. Inovasi produk merupakan salah satu unsur penting untuk dapat menjaga sustainabilitas perusahaan. Inovasi produk merepresentasikan kemampuan perusahaan untuk dapat memenuhi kebutuhan pasar sekaligus sebagai upaya untuk memperoleh keuntungan perusahaan. Bank syariah pada dasarnya telah melakukan serangkaian upaya inovasi, salah satunya adalah dengan melakukan “rekayasa” (engineering) terhadap akad- akad dalam fiqh muamalah. Beberapa akad dalam fiqh muamalah tidak begitu saja diadopsi oleh perbankan syariah, namun juga “diadaptasikan” dengan kebutuhan masyarakat terhadap xxxx-xxxx perbankan. Rekayasa xxx adaptasi ini memang sebuah keniscayaan, karena jika adopsi dilakukan secara apa adanya maka produk bank syariah diragukan dapat memberikan manfaat yang tepat bagi masyarakat. Prinsip keleluasan bermuamalah dalam Islam merupakan modal utama untuk menghadapi kompleksitas permasalahan ekonomi serta besarnya tuntutan masyarakat akan peran perbankan syariah.1 Dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat xxx mengembangkan industri perbankan xxx keuangan xxxx xxxx kompetitif, inovasi dalam berbisnis yang dilakukan oleh perbankan syariah melalui serangkaian adaptasi tersebut memang sudah menjadi tuntutan bisnis. Sebagai contoh dapat dikemukakan xxxxxx xxxx kartu kredit syariah, asuransi syariah, obligasi syariah, FX iB, xxx Islamic Swap. Produk-produk dalam kegiatan keuangan syariah tersebut mengandung beberapa akad. Sebagai contoh, dalam transaksi kartu kredit syariah terdapat akad ijarah, qardh, xxx kafalah. Obligasi syariah mengandung sekurang-kurangnya akad mudharabah (atau ijarah) xxx wakalah, serta terkadang disertai kafalah atau wa’d. Islamic swap mengandung beberapa kali akad tawarruq, bay‘, wakalah, xxxxx, xxx terkadang disertai wa’d.2 Dalam setiap transaksi, akad-akad tersebut dilakukan secara bersamaan atau setidak-tidaknya setiap akad yang terdapat dalam suatu produk tidak bisa ditinggalkan, karena kesemuanya merupakan satu kesatuan. Transaksi seperti 1 Xxxxxx Xxxxx Xxxxxx, “Konstruksi Akad dalam Pengembangan Produk Perbankan Syariah di Indonesia”, Al-‘Adalah, Vol. 12, No. 3 (Juni, 2015), 493. 2 Xxxxxxxxx Xxxxxxx, “Multiakad dalam Transaksi Syariah Kontemporer pada Lembaga Keuangan Syariah di Indonesia”, Al-Iqtishad, Vol. 3, No. 1 (Januari, 2011), 156. inilah yang dikenal dengan istilah multiakad (Indonesia) atau hybrid contract (Inggris) atau al-’uqud al-murakkabah (Arab). Hybrid contract merupakan perbincangan yang masih hangat dikalangan para cendikiawan muslim untuk menentukan keabsahan hukumnya. Pendapat pertama mengatakan hukumnya mubah berdasar kaidah fiqh al-ashlu fi al-mu’amalat al-ibahah (hukum asal muamalah adalah boleh). Pendapat kedua mengharamkan berdasarkan dengan hadits-hadits yang mengharamkan dua jual beli dalam satu jual beli (bai’ataini fi bai’atin), atau mengharamkan dua akad dalam satu akad (shafqatain fi shafqatin).3 Sebagai entitas bisnis yang menjadi bagian penting dalam sistem ekonomi syariah sebagai induknya, tentunya industri perbankan syariah tidak boleh keluar dari nilai-nilai syariah. Melakukan inovasi memang tuntutan bisnis, namun menjaga shariah compliance juga menjadi kewajiban bagi setiap pelaku bisnis syariah, tidak terkecuali perbankan syariah. Profit-oriented hanya boleh dijadikan sebagai media (tool) untuk mencapai tujuan (goal), yaitu benefit-oriented. Produk bank syari’ah seyogyanya memiliki multi benefit, yaitu: material benefit, emotional benefit, xxx spiritual benefit.4 Mengacu pada kondisi tersebut, maka inovasi produk perbankan syariah setidaknya memerhatikan inovasi dalam dua dimensi, yaitu dimensi ekonomi xxx dimensi sosial. Inovasi dalam dimensi ekonomi artinya bahwa produk perbankan syariah harus mampu menghadirkan produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, sehingga bank syariah menjadi pilihan utama masyarakat. Jika hal ini dapat dilakukan, maka fungsi-fungsi bank syariah akan mampu memainkan perannya sebagai intermediary institution. Pada dimensi sosial, sebagai produsen jasa keuangan syariah, bank syariah bertanggung jawab untuk melakukan edukasi terhadap perilaku masyarakat. Bank syariah xxx masyarakat xxxxxx melekat xxx memengaruhi satu dengan yang lain. Pada satu sisi, bank syariah melalui pola inovasinya harus mampu “men-syariah- kan” perilaku masyarakat, khususnya yang berhubungan dengan lembaga 3 Najamuddin, “Al-‘Uqud Al-Murakkabah dalam Perspektif Ekonomi Syariah”, Jurnal Syariah, Vol. 2, No. 2 (Oktober, 2013), 6.

  • Gardens 3.8.1 If your property has a garden you must keep this tidy and not allow your garden to become a nuisance to other neighbours. You should keep lawns cut and xxxxxx trimmed. 3.8.2 If you have a communal garden you must not install a trampoline or leave a paddling pool with water in unattended. 3.8.3 You must make sure that your refuse is put out ready for collection in accordance with the Council’s waste collection and recycling service. 3.8.4 If you live in a flat or maisonette, you may be expected to deposit rubbish in the bins provided in the designated area. You must use these bins and not leave household waste in any other parts of the internal communal areas or external areas. 3.8.5 You must not deposit or allow rubbish to accumulate in your garden. We may charge you the costs for clearing any rubbish that you have not disposed of correctly. 3.8.6 You must not use the garden or the drive to the property to store, load or unload materials such as scrap metal. If you do we may remove the items and charge you for doing this. We will give you written notice that we will be removing the items. 3.8.7 You must not erect a greenhouse, garage or shed at the property without our written permission. We may withdraw our permission if the building causes nuisance or becomes unsafe. If we grant you permission in our capacity as landlord you may still require planning permission and/or comply with building regulations. 3.8.8 You must not build a fish pond, swimming pool, water feature or patio in your garden without our written permission. If we give you permission to carry out this work you will have to remove these at the end of your tenancy at your own expense. If we have to remove these items we will charge you the cost of this. 3.8.9 You must not remove, replace or reposition any hedge or fence at the property without getting our written permission. 3.8.10 You must not plant large types of trees in your garden for example leylandii, conifers, willow, oak, ash and so on. These may damage the structure of your home and cause subsidence. 3.8.11 You must not allow any hedge to grow more than two metres high or overhang pavements or your neighbours’ gardens. 3.8.12 If you continually fail to look after your garden and it is considered an eyesore we may ask you to move to a property without a garden. If you refuse we may ask the Court to end your tenancy. You may also be charged the cost of clearing your garden when your tenancy ends.

  • Vlastnictví Zdravotnické zařízení si ponechá a bude uchovávat Zdravotní záznamy. Zdravotnické zařízení a Zkoušející převedou na Zadavatele veškerá svá práva, nároky a tituly, včetně práv duševního vlastnictví k Důvěrným informacím (ve smyslu níže uvedeném) a k jakýmkoli jiným Studijním datům a údajům.

Draft better contracts in just 5 minutes Get the weekly Law Insider newsletter packed with expert videos, webinars, ebooks, and more!