KESIMPULAN DAN SARAN. 5.1 Kesimpulan ……………………………………………. 16
KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan…………………………………………….. 129 B. Saran…………………………………………………… 129
KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan 67
KESIMPULAN DAN SARAN. DAFTAR PUSTAKA…………………………………………….…………………………….. Lampiran
KESIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan Saran
KESIMPULAN DAN SARAN. 5.1. Kesimpulan 27
KESIMPULAN DAN SARAN. 5.1. Kesimpulan …… ……..………………………………………..... 82 5.2. Saran……………………………………………………………….. 83 DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………….. 85
KESIMPULAN DAN SARAN. Kegiatan PKM yang dilakukan oleh tim Untar untuk UMKM Go Nads yang memproduksi baju dari kain tradisional seperti tenun dan batik mendapat respon positif dari pemilik UMKM Go Nads. Pemberian pelatihan pengelolaan dan pengembangan usaha yang dilakukan oleh tim PKM Untar dengan membuat matriks IFE—EFE, membuat pemilik UMKM Go Nads dapat memahami posisi usahanya selama ini dalam industri rumahan untuk membuat baju berbahan kain tradisional. Posisi UMKM Go Nads saat ini berada dalam posisi di mana pemilik harus melakukan pengembangan usahanya dengan melakukan strategi yang tepat, sehingga mampu tetap bertahan dan meningkatkan pendapatan. Strategi yang dapat dilakukan dengan posisi UMKM Go Nads saat ini adalah strategi penetrasi pasar, dan pengembangan pasar. UMKM Go Nads dapat menambah kegiatan pemasaran dengan memanfaatkan platform media penjualan online yang lebih ditingkatkan dan membuat website serta instagram guna mendukung penetrasi pasar yang lebih baik. Strategi pengembangan pasar dapat diimplementasikan dengan menambah saluran distribusi dengan meningkatkan kerjasama dengan pihak lain seperti reseller untuk menjual produk. Go Nads dapat melakukan kerjasama dengan pihak-pihak ekspedisi yang ada saat ini sehingga produk dapat dijual di wilayah geografis yang baru. Untuk itu UMKM Go Nads dapat melakukan kerja sama dengan pihak lembaga keuangan untuk memberikan tambahan modal guna menciptakan saluran distribusi yang baru dan keringanan dalam hal persyaratan untuk mengajukan pinjaman. Tambahan modal ini dapat digunakan untuk UMKM Go Nads untuk menambah kapasitas produksi dan tenaga operasi untuk membuat baju berbahan kain wastra. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Tarumanagara yang telah mendanai kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini, juga kepada Mitra UMKM Go Nads yang telah mengijinkan Tim PKM Untar untuk melakukan kegiatan ini serta pihak-pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuannya demi kelancaran pelaksanaan kegiatan ini Xxxxxx, X. 2017. Strategi Manajemen Perubahan dalam Meningkatkan Disiplin di Perguruan Tinggi. Jurnal EduTech: Jurnal Ilmu Pendidikan dan Ilmu Sosial, Vol.3, No 1, hal 117-132. DOI: xxxx://xx.xxx.xxx/00.00000%0Xxxxxxxx.x0x0.000 Xxxxxxx, Xxxxxx X. , Xxxxx S., Xxxxxxxxx, Xxxxxx (2018), Management: Leading & Collaborating in a Competitive World, McGraw-Hill Education. Xxxxx, Xxxx X. Xxx Xxxxx, Forest R. (2015). Strategi...
KESIMPULAN DAN SARAN. VIII-1 8.1 Kesimpulan .................................................................................................. VIII-1
KESIMPULAN DAN SARAN. Kegiatan PKM yang dilakukan oleh Tim PKM Untar dengan mitra PKM yaitu Sekolah SMA Santo Kristoforus I yang beralamat di Jalan Rahayu no 1A Grogol Petamburan, jakarta Barat ini dapat berjalan dengan baik, lancar dan sukses. Kegiatan PKM yang dilakukan oleh Tim PKM Untar ini dengan memberikan pelatihan Pelatihan Akuntansi Persediaan dan Piutang untuk Peserta Didik Kelas XII SMA Santo Kristoforus I mendapatkan apresiasi dan tanggapan yang positif dari siswa-siswi yang mengikuti kegiatan tersebut, juga dari Kepala Sekolah dan Guru pendamping yang mengikuti kegiatan PKM. Ini terbukti selama kegiatan PKM melalui daring ini melalui zoom, banyak pertanyaan yang diajukan oleh peserta kegiatan PKM yaitu siswa-siswi kelas XII SMA Santo Kristoforus I. Pemahaman mengenai materi akuntansi persediaan dan piutang yang diajarkan oleh tim PKM Untar ini dapat berguna bagi siswa-siswi yang akan melanjutkan studi ke pendidikan tinggi maupun bagi mereka yang nantinya akan terjun sebagai entrepreneur muda yang membuka usaha sehingga memiliki kemampuan akuntansi dan manajemen keuangan. Melalui kegiatan PKM ini siswa-siswi SMA Santo Kristoforus 1 khususnya kelas XII dapat menghitung nilai persediaan air, harga pokok penjualan dan membuat laporan laba rugi bagi perusahaan dagang, serta memahami akuntansi piutang. Keberlanjutan dari hasil PKM ini adalah tim PKM Untar dan mitra PKM yaitu SMA Santo Kristoforus dapat meneruskan kerja sama untuk memberikan pelatihan akuntansi yang lebh intensif bukan hanya untuk siswa-siswinya saja, melainkan juga untuk guru-guru yang mengajarkan materi akuntansi di sekolah tersebut.