Tim PKM menyadari bahwa dalam pembuatan proposal kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini masih belum sempurna dan masih ada kekurangannya, sehingga kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak agar pembuatan proposal kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini menjadi lebih baik. Jakarta, 20 November 2021 Xxx Xxnulis PKM Halaman Sampul i
Tim PKM. Untar akan menyusun standar operasional prosedur berdasarkan hasil observasi. Hasil observasi akan dituangkan dalam bentuk penjelasan dan uraian secara tertulis tentang sistem yang berjalan di perusahaan. Tim PKM Untar Mahasiswa bertugas membantu menyusun bagan alir (flowchart) berdasarkan hasil observasi yang dilaksanakan oleh Xxx XXX Untar.
Tim PKM. Untar memberikan pelatihan dalam bentuk pemaparan materi tentang akuntansi investasi dalam saham. Materi yang disampaikan dalam bentuk presentasi yang disusun oleh Xxx XXX Untar. Materi yang dipaparkan adalah tentang pengertian investasi dalam saham dan akuntansi untuk investasi dalam saham. Selain itu, dalam pelatihan juga akan diberikan penjelasan tentang contoh soal dan latihan soal yang akan diberikan setelah pemaparan materi. Berikut ini penjelasan singkat tentang rencana materi pelatihan.
Examples of Tim PKM in a sentence
Tim PKM sebagi tutor berkoordinasi dengan pemilik agar dapat memberikan jadwal untuk melakukan kegiatan sosialisasi.
Setiap kegiatan PKM harus memiliki target yang ingin dicapai oleh setiap Tim yang melakukan kegiatan PKM, demikian pula halnya pada Tim PKM Untar.
Ketua Tim PKM Untar adalah Dosen Tetap di Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi dengan konsentrasi mengajar mata kuliah Akuntansi Keuangan Menengah, Akuntansi Keuangan Lanjutan, dan Analisa Laporan Keuangan.
Tim PKM Untar memiliki target tertentu yang harus dapat dilakukan oleh semua anggota yang ada dalam Tim PKM Untar ini.
Tim PKM Untar berusaha menjawab pertanyaan mereka dengan cara yang paling mudah dan sistematis sehingga mereka akhirnya mengerti tentang pencatatan persediaan.
More Definitions of Tim PKM
Tim PKM mensosialisasikan terkait dengan model penilaian kinerja dalam mencapai keunggulan bersaing, belum dimilikinya pengetahuan akan metode penilaian kinerja yang perlu dilakukan bagi pengecer dalam menjalankan usaha sehinga bisnis ritel banyak yang mengalami kegagalan ditengah jalan. Untuk itu diperlukan pengetahuan dan pemahaman akan pentingnya kinerja yang baik dalam menjalankan usaha, adapun hal hal yang terkait dalam model penilaian tersebut meliputi:faktor internal, pertumbuhan dan faktor eksternal. Solusi yang ditawarkan adalah:
Tim PKM. Untar juga mempersiapkan pelatihan perhitungan PPN menjadi 11% ini dengan menggunakan kalkulator ataupun microsoft excel.
Tim PKM memiliki kepakaran memberikan solusi masalah dan kebutuhan mitra Rumah Belajar Mahkota Kasih Insani, Jakarta Timur tentang pelatihan peningkatan pengetahuan siswa MKI terhadap penyelesaian siklus akuntansi perusahaan jasa. Tim pelaksana yang dapat memberikan kepakarannya dalam menyelesaikan permasalahan mitra tersebut adalah Henny, S.E., X.Xx., Ak., CA. (Spesialisasi Bidang Akuntansi Keuangan dan Perpajakan) yang dibantu dengan tim mahasiswa yang terdiri dari 2 (orang) orang program studi akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tarumanagara yang telah kuliah selama 4 (empat) semester yaitu Xxxxx Xxxxxxxx (NIM: 125190157) dan Xxxx Xxxxx (NIM: 125190262). Kegiatan PKM ini dibantu sepenuhnya oleh perguruan tinggi Universitas Tarumanagara melalui dana PKM yang diberikan kepada tim pelaksana. Tim pelaksana adalah dosen yang telah memperoleh sertifikasi dosen sebagai ketua tim pelaksana dan anggota mahasiswa program studi akuntansi, sehingga setiap semester ketua tim pelaksana akan melakukan Xxx Xxxxxx Perguruan Tinggi, salah satunya adalah kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Kegiatan PKM yang telah dilaksanakan tim selama delapan tahun terakhir adalah kegiatan yang sesuai dengan spesialisasi bidangnya yaitu Akuntansi Keuangan dan Perpajakan. Peningkatan pengetahuan siswa MKI terhadap siklus penyelesaian akuntansi dilaksanakan menjadi 2 (dua) sesi yaitu: Sesi 1: Pelatihan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa, yang dimulai dari penjelasan neraca saldo, jurnal penyesuaian, dan laporan keuangan perusahaan jasa, dan Sesi 2: Latihan Soal Penyelesaian Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa. Materi yang diberikan terkait proses dari siklus akuntansi, dimana siklus akuntansi ini produk akhirnya adalah laporan keuangan (Hery, 2019:66). Laporan keuangan tersebut akan digunakan dalam pengambilan keputusan oleh berbagai pihak yang berkepentingan (Murhadi, 2013:1). Pihak-pihak yang berkepentingan tersebut antara lain kreditur, investor, akuntan publik, karyawan perusahaan, konsumen, dan pemasok (Xxxxx, 2014:30-33). Setelah sesi berakhir, maka tim pelaksana menyebarkan kuesioner yang merupakan evaluasi atas kegiatan PKM yang telah diberikan kepada siswa Rumah Belajar Mahkota Kasih Insani. Hasil evaluasi tersebut menunjukkan:
Tim PKM. UNTAR bekerjasama dengan Sekolah Kemurnian II untuk menambah wawasan anak didik Sekolah KEMURNIAN II terhadap pemahaman peranan Akuntan yang berpedoman atas kode etik yang baik. Diharapkan Tim PKM Universitas Tarumanagara dapat membantu memberikan informasi terkini materi dan wawasan dalam meningkatkan wawasan anak didik Sekolah Kemurnian II dengan memberikan pelatihan secara tatap muka. Pelatihan yang diberikan berupa pemaparan peristiwa penting dalam dunia bisnis yang terkait dengan Akuntan yang melanggar kode etis, dengan mengikuti perkembangan teknologi dalam membantu dan menganalisa. Pelatihan dalam bentuk tatap muka dilakukan karena kondisi yang sudah memungkinkan untuk mengadakan pelatihan secara tatap muka dan sekaligus ini merupakan implementasi kebijakan arahan Kementrian Pendidikan dan aturan terbaru dari SMA Kemurnian sendiri.
Tim PKM. Untar memberikan pelatihan dalam bentuk pemaparan materi tentang metode penilaian persediaan pada perusahaan dagang. Tim PKM Untar akan menyampaikan materi pelatihan dalam bentuk presentasi. Materi yang dipaparkan adalah tentang metode penilaian persediaan pada perusahaan dagang dan aplikasinya dalam menentukan nilai persediaan akhir dan harga pokok penjualan. Selain itu, dalam pelatihan juga akan diberikan penjelasan tentang contoh soal dan latihan soal yang akan diberikan setelah pemaparan materi. Berikut ini materi pelatihan yang akan disampaikan saat pelatihan:
Tim PKM. Untar memberikan penjelasan tentang konsep dan cara membukukan transaksi pembelian dan penjualan barang dagang di Indoensia yang dikenakan PPN. Penjelasan mencakup pembuatan jurnal untuk transaksi pembelian barang dagang, retur pembelian, penjualan barang dagang, retur penjualan, dan jurnal penyesuaian di akhir periode. Selain itu, pihak mitra diberikan penjelasan tentang kondisi yang menyebabkan timbulnya piutang pajak atau hutang pajak bagi pihak mitra UMKM atas transaksi pembelian dan penjualan barang dagang. Pemaparan materi pada pelatihan II merupakan pemaparan dari segi teori, konsep, dan peraturan perpajakan di Indonesia. Pemaparan Modul 2 dilanjutkan pada pelatihan III yang menjelaskan penerapan akuntansi perpajakan atas PPN untuk transaksi dan pembukuan di pihak mitra UMKM, CV Xxxx Xxxxx Xxxxxxxxx. Selama pelatihan II berlangsung, pihak mitra UMKM dan Xxx PKM Untar juga melakukan diskusi dan tanya jawab. Sebagai PKP, CV Xxxx Xxxxx Xxxxxxxxx telah melakukan kewajiban perpajakan terkait PPN namun masih belum menerapkan akuntansi perpajakan untuk PPN. Setelah berakhirnya pelatihan II dapat dikatakan bahwa pihak mitra UMKM telah memiliki pengetahuan secara konseptual tentang peraturan perpajakan dan akuntansi perpajakan terkait PPN.
Tim PKM memberikan pelatihan mengelola persediaan dimulai dengan memberikan materi mengenai arti persediaan, dan dilanjutkan mengenai unsur- unsur biaya yang terdapat persediaan yang terdiri dari: